Sutarman Jadi Kuda Hitam Calon Wakapolri?

Reporter

Editor

Minggu, 23 Januari 2011 05:18 WIB

Inspektur Jenderal Sutarman. TEMPO/Subekti

TEMPO Interaktif, Jakarta - Bursa kandidat Wakil Kepala Polri kini mlulai ramai. Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane mengemukakan, dalam situasi seperti ini, potensial muncul kuda hitam sebagai calon baru.

"Mungkin ada calon lain yang menjadi kuda hitam. Peluang itu salah satunya ada di tangan Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Sutarman" kata Neta S Pane kepada Tempo, Sabtu 22 Januari 2011.

Meski begitu, kata Neta, posisi kuda hitam tergantung kekuatan lobby partai-partai terhadap calon yang mereka usung. "Kegagalan ketika pemilihan Kepala Kepolisian bisa saja terjadi," jelas Neta.

Kepala Kepolisian Jenderal Timur Pradopo yang terpilih Oktober tahun lalu, misalnya, kata Neta, muncul dari usulan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kala itu dewan sudah menggadang-gadang sejumlah calon kuat antara lain Inspektur Pengawasan Umum Komisaris Jenderal Polisi Nanan Soekarna, Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian Komisaris Jenderal Polisi Imam Sujarwo dan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara Inspektur Jenderal Polisi Oegroseno.

Ketiga nama bekas calon kapolri tersebut kini masuk kembali menjadi calon wakil kepala kepolisian. Menurut Neta perkembangan di Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat bersama jajaran kepolisian, ketiga nama itu ikut menjadi calon kuat. "Isunya menjadi tarik menarik antara partai," jelas Neta. Bahkan di dalam partai koalisi belum ada kesepakatan satu nama untuk mendampingi Jenderal Timur Pradopo.

Posisi Wakil Kepala Kepolisian, Neta menguraikan, merupakan posisi strategis. Selain sebagai orang kedua, wakil Kepala Kepolisian juga berstatus Ketua Dewan Kebijakan Tinggi yang menentukan posisi-posisi strategis dan pengendali proyek-proyek pengadaan. "Sekarang saja anggaran kepolisian menjadi Rp 31 triliun, jadi posisi ini <I>basah </I>," ujarnya.

Isu Wakil Kepala Kepolisian penting bagi partai politik, mengingat potensinya bisa menjado calon Kepala Kepolisian. Apalagi Jenderal Timur pensiun pada Januari 2014, sebelum pemilihan umum presiden digelar. "Artinya pengubahan pimpinan kepolisian menjelang pemilihan umum itu rawan," urainya.

Partai-partai politik, Ia menambahkan, memposisikan wakil kepala kepolisian sebagai Pejabat Antar Waktu. "Tentunya bisa menaikkan posisi tawar mereka (partai) menjelang pemilihan," paparnya.

DiANING SARI

Advertising
Advertising

Berita terkait

Mutasi Polri, 412 Pejabat Polda Metro Jaya Dapat Jabatan Baru

13 Agustus 2023

Mutasi Polri, 412 Pejabat Polda Metro Jaya Dapat Jabatan Baru

Kanit 2 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Komisaris Polisi David Yunior Kanitero diangkat menjadi Kapolsek Mampang.

Baca Selengkapnya

Komjen Rycko Amelza Dahniel Akan Jabat Kepala BNPT Gantikan Boy Rafli

31 Maret 2023

Komjen Rycko Amelza Dahniel Akan Jabat Kepala BNPT Gantikan Boy Rafli

Rycko Amelza Dahniel akan menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris atau BNPT setelah resmi dipromosikan oleh Kapolri

Baca Selengkapnya

Mutasi Polisi, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kini Dijabat Kombes Trunoyudo

13 Januari 2023

Mutasi Polisi, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kini Dijabat Kombes Trunoyudo

Selain posisi Kabis Humas Polda Metro, sejumlah jabatan di lingkungan Polda Metro Jaya juga mengalami pergantian pejabat.

Baca Selengkapnya

Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong

23 November 2022

Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong

Ismail Bolong, mantan anggota polisi Kepolisian Resor Samarinda mengaku acap menyetor miliaran uang kepada para jenderal di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Brigadir J dan Peran Ferdy Sambo Dibongkar di DPR Besok, Kapolri Dipanggil

23 Agustus 2022

Pembunuhan Brigadir J dan Peran Ferdy Sambo Dibongkar di DPR Besok, Kapolri Dipanggil

Bambang Wuryanto memastikan rapat Komisi III DPR dengan Kapolri, Rabu besok, berlangsung terbuka, bahas pembunuhan Brigadir J dan peran Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Bisa Dijerat Pasal Berlapis di Kasus Brigadir J

9 Agustus 2022

Pakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Bisa Dijerat Pasal Berlapis di Kasus Brigadir J

Peran Irjen Ferdy Sambo dalam kasus tewasnya Brigadir J diungkap oleh ajudannya Bharada E dalam Berita Acara Pemeriksaan

Baca Selengkapnya

Tak Semua Mutasi Anggota Polri itu Promosi, Bisa Jadi Demosi

9 Agustus 2022

Tak Semua Mutasi Anggota Polri itu Promosi, Bisa Jadi Demosi

Kapolri Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi beberapa anggotanya sebagai buntut kasus pembunuhan Brigadir J. Promosi atau demosi?

Baca Selengkapnya

Sosok Irjen Daniel Tahi Silitonga, Kapolda Papua Barat yang Baru

21 Juni 2022

Sosok Irjen Daniel Tahi Silitonga, Kapolda Papua Barat yang Baru

Inspektur Jenderal Daniel Tahi Silitonga ditunjuk sebagai Kapolda Papua Barat yang baru menggantikan Irjen Tornagogo Sihombing.

Baca Selengkapnya

Kapolri Mutasi 215 Pati Polisi: Penggantian Wakalemdiklat hingga Kapolda Sulbar

14 April 2022

Kapolri Mutasi 215 Pati Polisi: Penggantian Wakalemdiklat hingga Kapolda Sulbar

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memutasi dan merotasi 215 perwira polisi dalam rangka naik jabatan dan pensiun

Baca Selengkapnya

Jelang Ramadan, Kapolri Minta Kapolda Cek Stok Minyak Goreng di Pasar

26 Maret 2022

Jelang Ramadan, Kapolri Minta Kapolda Cek Stok Minyak Goreng di Pasar

Pengawasan dan pemantauan dari kepolisian untuk memberikan kepastian kepada masyarakat bahwa stok minyak goreng curah terjamin dan harga penjualannya sesuai HET.

Baca Selengkapnya