DPRD Wacanakan Pemekaran Jawa Timur Menjadi Tiga Provinsi

Reporter

Editor

Selasa, 11 Januari 2011 16:32 WIB

TEMPO Interaktif, SURABAYA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Timur mewacanakan pemekaran Jawa Timur dibagi menjadi tiga daerah provinsi. Hal tersebut berkaitan dengan pembahasan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) yang saat ini sedang digodok Panitia Khusus (Pansus).

Ditemui Tempo di Gedung DPRD Jalan Indrapura Surabaya, Selasa (11/1), Wakil Ketua Komisi Pembangunan Imam Ghozali Aro mengatakan, secara geografis, Jawa Timur idealnya terbagi menjadi tiga provinsi.

"Dari Surabaya ke barat sampai Pacitan satu provinsi, Surabaya ke timur hingga Banyuwangi provinsi berbeda, dan Pulau Madura juga provinsi berbeda," kata politisi dari PKNU itu.

Menurut Gozali, Jawa bagian barat saja saat ini sudah terbagi tiga yaitu, DKI, Jawa Barat dan Banten. Sedangkan Jawa Bagian Tengah ada Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Atas dasar itu, kata Gozali, DPRD mewacanakan dalam pembahasan RTRW 2009-2029 idealnya dimasukkan persiapan pemekaran termasuk di dalamnya dengan mempersiapkan berbagai infrastruktur pendukung pemekaran, seperti Bandara international serta jalan.

"Jawa Timur hingga kini hanya punya satu bandara international, padahal Jawa bagian tengah terdapat tiga bandara yaitu di Semarang, Solo dan Yogyakarta," ujarnya.

Adapun di Jawa Timur, Bandara selain Juanda Surabaya, statusnya masih berupa bandara domestik. Bandara Abdurrahman Saleh di Malang, misalnya, juga masih berstatus Bandara domestik dan tidak bisa sepenuhnya dioperasikan secara komrsil.

Dia menambahkan, proses pemekaran juga untuk meminimalisir disparitas wilayah dan ketimpangan kemiskinan antara daerah perkotaan dan pedesaan."Salah satu penyebab disparitas di Jawa Timur karena cakupan wilayahnya terlalu luas," paparnya.

Anggota Komisi Pemerintahan DPRD Jawa Timur Ahmad Jabir mengatakan, pemekaran adalah wacana yang strategis untuk mempercepat pembangunan.

"Ini sangat mendesak, Pemprov selama ini belum bisa mewujudkan kesetaraan pembangunan," ucap politisi dari PKS itu.

Menurut Jabir, jika serius melakukan pemekaran, daerah yang akan memekarkan diri minimal harus membawahi empat kabupaten dan kota. "Idealnya, dengan empat kabupaten dan kota sudah bisa dilakukan pemekaran.” FATKHURROHMAN TAUFIQ.


Berita terkait

Ricuh Eksekusi Lahan di Ciputat: Pertama Datang Ditolak, Datang Lagi Alamat Berganti

7 November 2023

Ricuh Eksekusi Lahan di Ciputat: Pertama Datang Ditolak, Datang Lagi Alamat Berganti

Warga di Kampung Gunung, RT 002 RW 014, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, bentrok dengan aparat pada Selasa siang, 7 November 2023.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Tolak Tambahan 2 Provinsi Lagi di Papua: Selesaikan Dulu yang Ada

20 Desember 2022

Wapres Ma'ruf Amin Tolak Tambahan 2 Provinsi Lagi di Papua: Selesaikan Dulu yang Ada

Ma'ruf Amin menolak usulan penambahan 2 provinsi lagi dari sejumlah masyarakat di Papua dan Papua Barat.

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Karnavian Ingatkan Soal Pemekaran Bukan Bagi-bagi Wilayah

17 September 2022

Mendagri Tito Karnavian Ingatkan Soal Pemekaran Bukan Bagi-bagi Wilayah

Mendagri Tito Karnavian mengingatkan bahwa pemekaran wilayah bukanlah untuk dimanfaatkan sebagai momentum bagi-bagi wilayah.

Baca Selengkapnya

Mardani Ali Sera Dukung Pemekaran Tasikmalaya

25 Juli 2022

Mardani Ali Sera Dukung Pemekaran Tasikmalaya

DPRD Jabar telah menyetujui rencana pemekaran daerah Kabupaten Tasikmalaya Selatan, Kabupaten Garut Utara dan Kabupaten Cianjur Selatan.

Baca Selengkapnya

Wacana Bogor, Depok dan Bekasi Gabung Jakarta, Plt Bupati Bogor: Harusnya Kita Mekar

19 Juli 2022

Wacana Bogor, Depok dan Bekasi Gabung Jakarta, Plt Bupati Bogor: Harusnya Kita Mekar

Saat ini Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah mengusulkan pemekaran wilayah Kabupaten Bogor menjadi Kabupaten Bogor Barat dan Bogor Timur.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian: 3 Provinsi Baru Hasil Pemekaran Wilayah Papua Ikut Pemilu 2024

17 Juli 2022

Tito Karnavian: 3 Provinsi Baru Hasil Pemekaran Wilayah Papua Ikut Pemilu 2024

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan tiga provinsi baru di Papua hasil pemekaran wilayah akan mengikuti Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

KPU Masih Gunakan 34 Provinsi Sebagai Syarat Pendafataran Parpol untuk Pemilu 2024

7 Juli 2022

KPU Masih Gunakan 34 Provinsi Sebagai Syarat Pendafataran Parpol untuk Pemilu 2024

Sampai saat ini belum ada perubahan pada Undang-Undang Pemilu sebagai lanjutan dari tiga DOB Papua terhadap Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

DPR Sahkan RUU Lima Provinsi: Sumbar, Riau, Jambi, NTT, dan NTB

30 Juni 2022

DPR Sahkan RUU Lima Provinsi: Sumbar, Riau, Jambi, NTT, dan NTB

DPR) RI mengesahkan Rancangan Undang-undang 5 provinsi, yakni RUU tentang Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Riau, Jambi, NTB dan NTT

Baca Selengkapnya

JK Bilang Pembentukan Provinsi Baru di Papua untuk Percepat Layanan ke Masyarakat

29 Juni 2022

JK Bilang Pembentukan Provinsi Baru di Papua untuk Percepat Layanan ke Masyarakat

Menurut JK, Papua merupakan wilayah yang sangat luas, namun infrastruktur di daerah tersebut belum cukup memadai bagi masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya

Kemendagri: RUU Pemekaran Papua Beri Ruang untuk OAP

28 Juni 2022

Kemendagri: RUU Pemekaran Papua Beri Ruang untuk OAP

Rapat Kerja dan Rapat dengar Pendapat (RDP) membahas dua hal.

Baca Selengkapnya