Dewan Diminta Keluarkan Dukungan Pemekaran Wilayah

Reporter

Editor

Selasa, 15 Juni 2010 12:53 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta -Badan Koordinasi Percepatan Pembentukan Kabupaten Cilangkahan (P2KC) meminta dukungan politis untuk pembentukan kabupaten Cilangkahan kepada anggota Dewan Perwakilan Daerah Banten, mereka meminta agar Dewan Banten mengeluarkan rekomendasi dukungan pemekaran daerah Cilangkahan dari Kabupaten Lebak.

Dalam memperjuangkan pemekaran wilayah ini, para tokoh Bakor P2KC telah melakukan audiensi dengan beberapa fraksi di DPRD Banten, diantaranya dengan Fraksi Demokrat dan Fraksi Golongan Karya serta PKS.

Sekretaris Bakor P2KC Ahmad Hakiki Hakim menyatakan, DPRD Banten harus segera melakukan langkah kongkrit rencana pemekaran daerah di Banten Selatan tersebut. Karena, saat ini rencana pemekaran daerah itu masih terganjal rekomendasi dari Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya.

Menurut Hakiki, Bupati Lebak belum mengeluarkan rekomendasi rencana pemekaran itu. Alasannya masih menunggu turunnya surat resmi dari Kementerian Dalam Negeri, terkait kajian grand desaign pemekaran wilayah. “Padahal kita meminta sejak lama tapi kenapa Bupati tidak mengeluarkan rekomendasi itu,” katanya.

Untuk itu, Hakiki Hakim berharap DPRD Banten mengambil langkah-langkah politik yang bisa mendukung pembentukan Kabupaten Cilangkahan bisa terwujud. Karena pemekaran wilayah Kabupaten Cilangkahan bukan karena muatan politis, dan ini murni keinginan masyarakat, ujarnya.

Sementara itu, Ketua Fraksi Demokrat Media Warman usai melakukan menyatakan, pihaknya akan segera membentuk tim untuk mengetahui secara detail persoalan yang terjadi dalam proses pemekaran wilayah itu. “Kita akan mencari tahu dulu kenapa Bupati Lebak tidak mengeluarkan rekomendasi dukungan itu,” ujarnya.

Ketua Fraksi Golkar DPRD Provinsi Banten HM Acang, yang juga mendukung rencana pemekaran wilayah di daerah Banten Selatan tersebut menyatakan, .pihaknya akan segera mengeluarkan rekomendasi dukungan pembentukan Kabupaten Cilangkahan, ujar Acang.

Seperti diketahui, berdasarkan hasil kajian yang dilakukan Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN) Bandung dan Universitas Tirtayasa (Untirta) Serang, Kabupaten Cilangkahan dinilai layak untuk dimekarkan.

Jika pemekaran itu dilakukan, maka Kabupaten Cilangkahan akan memiliki 10 kecamatan yakni Kecamatan Malimping, Cilograng, Cibeber, Wanasalam, Banjarsari, Cijaku, Bayah, Panggarangan, Cihara, dan Cigemblong.

WASI'UL ULUM

Berita terkait

Ricuh Eksekusi Lahan di Ciputat: Pertama Datang Ditolak, Datang Lagi Alamat Berganti

7 November 2023

Ricuh Eksekusi Lahan di Ciputat: Pertama Datang Ditolak, Datang Lagi Alamat Berganti

Warga di Kampung Gunung, RT 002 RW 014, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, bentrok dengan aparat pada Selasa siang, 7 November 2023.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Tolak Tambahan 2 Provinsi Lagi di Papua: Selesaikan Dulu yang Ada

20 Desember 2022

Wapres Ma'ruf Amin Tolak Tambahan 2 Provinsi Lagi di Papua: Selesaikan Dulu yang Ada

Ma'ruf Amin menolak usulan penambahan 2 provinsi lagi dari sejumlah masyarakat di Papua dan Papua Barat.

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Karnavian Ingatkan Soal Pemekaran Bukan Bagi-bagi Wilayah

17 September 2022

Mendagri Tito Karnavian Ingatkan Soal Pemekaran Bukan Bagi-bagi Wilayah

Mendagri Tito Karnavian mengingatkan bahwa pemekaran wilayah bukanlah untuk dimanfaatkan sebagai momentum bagi-bagi wilayah.

Baca Selengkapnya

Mardani Ali Sera Dukung Pemekaran Tasikmalaya

25 Juli 2022

Mardani Ali Sera Dukung Pemekaran Tasikmalaya

DPRD Jabar telah menyetujui rencana pemekaran daerah Kabupaten Tasikmalaya Selatan, Kabupaten Garut Utara dan Kabupaten Cianjur Selatan.

Baca Selengkapnya

Wacana Bogor, Depok dan Bekasi Gabung Jakarta, Plt Bupati Bogor: Harusnya Kita Mekar

19 Juli 2022

Wacana Bogor, Depok dan Bekasi Gabung Jakarta, Plt Bupati Bogor: Harusnya Kita Mekar

Saat ini Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah mengusulkan pemekaran wilayah Kabupaten Bogor menjadi Kabupaten Bogor Barat dan Bogor Timur.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian: 3 Provinsi Baru Hasil Pemekaran Wilayah Papua Ikut Pemilu 2024

17 Juli 2022

Tito Karnavian: 3 Provinsi Baru Hasil Pemekaran Wilayah Papua Ikut Pemilu 2024

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan tiga provinsi baru di Papua hasil pemekaran wilayah akan mengikuti Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

KPU Masih Gunakan 34 Provinsi Sebagai Syarat Pendafataran Parpol untuk Pemilu 2024

7 Juli 2022

KPU Masih Gunakan 34 Provinsi Sebagai Syarat Pendafataran Parpol untuk Pemilu 2024

Sampai saat ini belum ada perubahan pada Undang-Undang Pemilu sebagai lanjutan dari tiga DOB Papua terhadap Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

DPR Sahkan RUU Lima Provinsi: Sumbar, Riau, Jambi, NTT, dan NTB

30 Juni 2022

DPR Sahkan RUU Lima Provinsi: Sumbar, Riau, Jambi, NTT, dan NTB

DPR) RI mengesahkan Rancangan Undang-undang 5 provinsi, yakni RUU tentang Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Riau, Jambi, NTB dan NTT

Baca Selengkapnya

JK Bilang Pembentukan Provinsi Baru di Papua untuk Percepat Layanan ke Masyarakat

29 Juni 2022

JK Bilang Pembentukan Provinsi Baru di Papua untuk Percepat Layanan ke Masyarakat

Menurut JK, Papua merupakan wilayah yang sangat luas, namun infrastruktur di daerah tersebut belum cukup memadai bagi masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya

Kemendagri: RUU Pemekaran Papua Beri Ruang untuk OAP

28 Juni 2022

Kemendagri: RUU Pemekaran Papua Beri Ruang untuk OAP

Rapat Kerja dan Rapat dengar Pendapat (RDP) membahas dua hal.

Baca Selengkapnya