Ketua Komisi I DPR Tak Setuju Gus Dur Keluar Negeri

Reporter

Editor

Senin, 27 Oktober 2003 14:13 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Rencana kepergian Presiden Abdurahman Wahid ke Australia tidak disetujui oleh Ketua Komisi I DPR, Yasril Ananta Baharudin. “Mayoritas anggota DPR dan saya pribadi menganggap saat ini pemerintah, dalam hal ini Gus Dur, tidak perlu mengadakan kunjungan ke luar negeri atau ke mana pun,” ujarnya seusai Rapat Paripurna di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Rabu (21/3).

Seperti diketahui Presiden Wahid memupunyai rencana untuk mengadsakan perjalanan keluar negeri. Pertama ke Australia serta Selandia Baru, dan menghadiri ke Kairo, Mesir.

Yasril, anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, juga mengganggap Menteri Luar Negeri Alwi Sihab telah bersikap arogan. Ini berkaitan dengan pernyataan Shihab Selasa (20/3) bahwa presiden tidak perlu minta izin kepada DPR untuk keluar negeri. “Lagi-lagi pemerintah seolah-olah tidak menganggap penting mitra kerjanya adalah DPR,” kata Yasril.

Diakui oleh Yasril bahwa berhubungan dengan negara sahabat itu penting. Namun, menurut dia, hal itu dilakukan dengan melihat situasinya. “Sekarang keadaannya tidak normal, di mana masyarakat meminta Gus Dur agar tetap berasa di dalam negeri,” kata dia. Ia sendiri berpendapat, sebaiknya Gus Dur menyelesaikan persoalan dalam negeri, seperti Memorandum I atau pun kemungkinan pelaksanaan Sidang Istimewa MPR.

Meski keberatan dengan rencana kunjungan ke Australia dan Selandia Baru, Yasril memaklumi kepergian Presiden ke Kairo. Alasannya, “Karena Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) harus dihadiri oleh kepala pemerintahan,” ujarnya. Sementara kalau kunjungan bilateral, seperti ke Australia dan Selandia Baru, tidak terlihat urgensinya buat bangsa dan negara. Ia mengingatkan sebaiknya politik luar negeri diabdikan buat kepentingan nasional. (Anggoro Gunawan)

Advertising
Advertising

Berita terkait

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

31 detik lalu

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

Tim Hukum PDIP juga akan mengikuti arahan dari Hakim PTUN mengenai berkas apa yang dibutuhkan.

Baca Selengkapnya

Jadwal Bola Malam Ini 2 Mei 2024: Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, Liga Conference

2 menit lalu

Jadwal Bola Malam Ini 2 Mei 2024: Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, Liga Conference

Jadwal bola pada Kamis malam hingga Jumat dinihari, 2-3 Mei 2024: Timnas U-23 di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, dan Liga Conference.

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

2 menit lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

5 menit lalu

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

Untuk acara pernikahan atau wisuda, Anda dapat menyewa kebaya agar lebih hemat. Berikut ini rekomendasi tempat sewa kebaya di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

6 menit lalu

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

Aulia Ayub mengungkapkan kiatnya sebagai lulusan termuda dan tercepat dari Program Spesialis UGM dengan IPK 4,00.

Baca Selengkapnya

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

8 menit lalu

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Cairan amnion dan substansi seperti verniks caseosa berperan dalam menciptakan aroma bayi yang khas.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Tata Negara Anggap Gugatan PDIP di PTUN Sulit Dieksekusi

8 menit lalu

Pakar Hukum Tata Negara Anggap Gugatan PDIP di PTUN Sulit Dieksekusi

Charles pesimistis hakim PTUN bakal mengabulkan petitum PDIP untuk menganulir pencalonan Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

19 menit lalu

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

23 menit lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

23 menit lalu

Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

Maarten Paes memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang lahir di Pare, Kediri, Jawa Timur pada 20 Maret 1940.

Baca Selengkapnya