TEMPO Interaktif, Jakarta -Ketua GP Ansor Syaifullah Yusuf tak permasalahkan masuknya Wakil Ketua Badan Intelejen Negara (BIN) As’ad Sail Ali sebagai wakil ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama.
“Ini semua hak mutlak ketua terpilih, kalau ketua umum sebagai user merasa nyaman dengan Pak As’ad ya silahkan saja,” kata Saifullah, Selasa (20/4).
Apalagi, tambah Wakil Gubernur Jatim ini, As’ad Sail Ali sebentar lagi juga pensiun dari jabatannya sebagai Wakil Ketua BIN. “Ndak usah takut lah, pak As’ad sebentar lagi pensiun, toh dalam AD/ART jelas, tidak boleh rangkap jabatan, jadi Pak As’ad secara otomatis harus meninggalkan BIN,” tambah Gus Ipul panggilan Saifullah Yusuf.
Gus Ipul juga minta masyarakat tidak perlu kawatir dengan masuknya sosok As’ad. “NU itu punya mekanisme, percayakan saja pada Kiai Sahal (Rois Aam Sahal Mahfud), beliau sudah tiga periode pimpin NU, ndak usah ragu, NU pasti tetap kritis terhadap pemerintah,” tambahnya.
Yang pasti, terpilihnya As’ad Sail Ali menurut dia tidak bisa diganggu gugat, apalagi sesuai AD/ART NU, penyusunan struktur kepengurusan memang hak mutlak Ketua umum dan Rois Aam terpilih, sedangkan tim formatur dalam hal ini hanya membantu. “Jadi formatur itu sifatnya hanya membantu dalam menyusun saja,” kata dia.
ROHMAN TAUFIQ
“Ini semua hak mutlak ketua terpilih, kalau ketua umum sebagai user merasa nyaman dengan Pak As’ad ya silahkan saja,” kata Saifullah, Selasa (20/4).
Apalagi, tambah Wakil Gubernur Jatim ini, As’ad Sail Ali sebentar lagi juga pensiun dari jabatannya sebagai Wakil Ketua BIN. “Ndak usah takut lah, pak As’ad sebentar lagi pensiun, toh dalam AD/ART jelas, tidak boleh rangkap jabatan, jadi Pak As’ad secara otomatis harus meninggalkan BIN,” tambah Gus Ipul panggilan Saifullah Yusuf.
Gus Ipul juga minta masyarakat tidak perlu kawatir dengan masuknya sosok As’ad. “NU itu punya mekanisme, percayakan saja pada Kiai Sahal (Rois Aam Sahal Mahfud), beliau sudah tiga periode pimpin NU, ndak usah ragu, NU pasti tetap kritis terhadap pemerintah,” tambahnya.
Yang pasti, terpilihnya As’ad Sail Ali menurut dia tidak bisa diganggu gugat, apalagi sesuai AD/ART NU, penyusunan struktur kepengurusan memang hak mutlak Ketua umum dan Rois Aam terpilih, sedangkan tim formatur dalam hal ini hanya membantu. “Jadi formatur itu sifatnya hanya membantu dalam menyusun saja,” kata dia.
ROHMAN TAUFIQ
