Advokat Berunjuk Rasa di Pengadilan Agama

Reporter

Editor

Jumat, 13 November 2009 11:58 WIB

TEMPO Interaktif, KEDIRI:Sedikitnya 10 anggota organisasi kepemudaan dan anggota Kongres Advokasi Indonesia (KAI) melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Pengadilan Agama Kota Kediri. Mereka memprotes pelarangan anggota KAI untuk beracara di pengadilan tersebut. Aksi yang dimotori anggota KAI Kediri Tjutjut Sulianto ini sempat memacetkan arus lalu lintas di Jalan Sunan Ampel, Kelurahan Ngronggo, Kecamatan Kota Kediri. Massa yang membawa satu unit kendaraan pengeras suara menghujat Ketua PA Agama Ashrofi karena dinilai pilih kasih. Pengadilan agama telah melakukan diskiriminasi organisasi advokat, kata Tjutjut dalam orasinya, Jumat (13/11). Tjutjut menuding pengadilan agama telah membuat kesepakatan dengan Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) sebagai satu-satunya organisasi yang bisa beracara di persidangan. Sikap itu dinilai telah melecehkan profesi advokat dan merampas hak pendampingan hukum masyarakat. Aksi unjuk rasa yang hanya berlangsung satu jam ini mendapat pengawalan ketat Kepolisian Resor Kota Kediri. Petugas menutup pintu pagar kantor pengadilan dan melarang pengunjung memasuki halaman. Anggota majelis hakim Pengadilan Agama Kota Kediri Zainal Arifin membantah telah melakukan pelarangan anggota KAI beracara di pengadilan tersebut. Menurut dia majelis hakim hanya menegakkan aturan beracara yang diatur dalam Undang-undang No 18 tahun 2003 tentang Advokat yang mensyaratkan kepemilikan dokumen acara sumpah di Pengadilan Tinggi. Mereka tidak pernah menunjukkan dokumen acara itu, kata Zainal. Zainal menambahkan konflik ini bermula dari perseteruan anggota Peradi dan KAI dalam sidang perceraian di Pengadilan Agama Kota Kediri beberapa waktu lalu. Keduanya mengklaim sebagai anggota organisasi yang sah dan diakui pemerintah. Atas konflik tersebut pengadilan agama memutuskan menggunakan Surat Ketua Mahkamah Agung No 52 tahun 2009 yang menegaskan Peradi sebagai satu-satunya oerganisasi advokat di Indonesia. Namun dalam praktiknya kami tidak pernah melarang anggota KAI beracara, kata Zainal. HARI TRI WASONO

Berita terkait

Kekurangan Hakim, 86 Pengadilan Belum Bisa Beroperasi  

9 Juli 2017

Kekurangan Hakim, 86 Pengadilan Belum Bisa Beroperasi  

Tahun 2017, MA membuka lowongan 1.684 calon hakim.

Baca Selengkapnya

Bersaksi di depan Kongres, Mantan Direktur FBI Mengaku Bingung

9 Juni 2017

Bersaksi di depan Kongres, Mantan Direktur FBI Mengaku Bingung

Mantan Direktur FBI mengaku bingung dengan penyebab pemecatan dirinya.

Baca Selengkapnya

JK: Dikriminalisasi, PT Geo Dipa Energi Harus Beri Bukti Kuat

14 Maret 2017

JK: Dikriminalisasi, PT Geo Dipa Energi Harus Beri Bukti Kuat

Wapres JK tidak akan mengintervensi hukumnya, tetapi memberikan bukti-bukti yang kuat bahwa itu kriminalisasi kepada Geo Dipa.

Baca Selengkapnya

Penyerangan Kantor Balai Kota Makassar Siap Disidangkan  

7 Januari 2017

Penyerangan Kantor Balai Kota Makassar Siap Disidangkan  

Berkas perkara penyerangan kantor Balai Kota Makassar, Agustus 2016, sudah lengkap dan segera dilimpahkan ke pengadilan negeri.

Baca Selengkapnya

Terkait Fitsa Hats, Ini Penjelasan Novel

4 Januari 2017

Terkait Fitsa Hats, Ini Penjelasan Novel

Novel Chaidir Hasan, seorang saksi dalam sidang penodaan agama dengan tesangka Ahok, menjelaskan munculnya istilah "Fitsa Hats" di BAP.

Baca Selengkapnya

Soeharto, Baasyir, dan Ahok Disidang di Auditorium ini  

3 Januari 2017

Soeharto, Baasyir, dan Ahok Disidang di Auditorium ini  

Auditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, pernah menjadi tempat pengadilan kasus dengan tersangka Soeharto, Abu Bakar Baasyir, dan sekarang Ahok.

Baca Selengkapnya

Tumpukan Perkara, MA: PN Jakarta Utara Berkinerja Rendah  

31 Desember 2016

Tumpukan Perkara, MA: PN Jakarta Utara Berkinerja Rendah  

Kepala Bagian Hukum dan Humas Mahkamah Agung Ridwan Mansyur mengkritik pimpinan pengadilan negeri yang kurang kompeten menyelesaikan tumpukan perkara.

Baca Selengkapnya

Persiapan Sidang Perdana, Ahok Batal Hadiri Maulid Nabi

12 Desember 2016

Persiapan Sidang Perdana, Ahok Batal Hadiri Maulid Nabi

Yayong mengatakan Ahok meneleponnya dan memberitahu tidak bisa hadir dalam pengajian.

Baca Selengkapnya

Sidang Ahok, PN Jakarta Utara Izinkan TV Siaran Langsung

12 Desember 2016

Sidang Ahok, PN Jakarta Utara Izinkan TV Siaran Langsung

Hasoloan mengaku tak mempermasalahkan jika televisi menyiarkan tayangan sidang secara langsung.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Putuskan Sidang Ahok Digelar di Lokasi Ini  

9 Desember 2016

Pengadilan Putuskan Sidang Ahok Digelar di Lokasi Ini  

Persidangan Ahok sedianya berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya