Kejaksaan Agung Tunggu Interpol Pulangkan Sjamsul Nursalim

Reporter

Editor

Selasa, 7 Oktober 2003 10:35 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Kejaksaan Agung menolak memberikan kejelasan tentang kapan tersangka kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) melalui BDNI, Sjamsul Nursalim bisa diperiksa kembali. “Ini orangnya kan tidak ada. Kalau sudah menyangkut keberadaan orang di luar negeri, kejaksaan tidak punya kapasitas untuk membawa kemari,” kilah Kapuspenkum Muljohardjo kepada Tempo News Room di ruang kerjanya, Kamis (13/12).

Muljohardjo mengatakan, pihaknya hanya bisa menunggu hasil kerja Interpol yang beberapa waktu lalu sudah dimintai bantuannya secara resmi. “Saat ini sepenuhnya kami menunggu pelaksanaan teknis tentang pemulangan Sjamsul. Dan itu ada di Interpol,” kata dia.

Muljo menolak dengan tegas optimisme mengenai pihaknya untuk bisa memeriksa Sjamsul di akhir tahun ini. “Anda mestrinya menanyakan ke interpol soal kemungkinan itu karena ini sudah menyangkut hubungan antar negara. Sekali lagi kami tidak berkapasitas untuk itu,”ujarnya dengan nada tinggi. Sjamsul sendiri, sejauh pengetahuan Muljohardjo, masih berada di Singapura.

Beberapa waktu lalu, Sekretaris National Central Bureau (NCB) Interpol Brigjen Pol Dadang Garnida yang dihubungi Tempo News Room mengatakan keberadaan Sjuamsul di Singapura itu belum pasti. “Sjamsul ada di Singapura itu kan kata Anda, tapi alamat pastinya di mana? Dia kan bisa ke mana-mana,” kata Dadang. (y.tomi aryanto)

Berita terkait

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

3 menit lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Ini 2 Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

3 menit lalu

Ini 2 Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Setelah kalah melawan Uzbekistan di semifinal, timnas Indonesia masih memiliki peluang untuk tampil di Olimpiade Paris 2024. Bagaimana skenarionya?

Baca Selengkapnya

PDIP Gugat KPU di Pileg Kalsel, Klaim 15.690 Suara Beralih ke PAN

3 menit lalu

PDIP Gugat KPU di Pileg Kalsel, Klaim 15.690 Suara Beralih ke PAN

PDIP menggugat KPU karena dinilai keliru dalam menghitung suara PAN di gelaran Pileg Kalsel.

Baca Selengkapnya

Kelakar Saldi Isra saat Pemohon Absen di Sidang Sengketa Pileg: Nanti Kita Nyanyi Lagu Gugur Bunga

4 menit lalu

Kelakar Saldi Isra saat Pemohon Absen di Sidang Sengketa Pileg: Nanti Kita Nyanyi Lagu Gugur Bunga

Hakim MK Saldi Isra berkelakar saat ada pemohon gugatan yang absen dalam sidang sengketa pileg hari ini.

Baca Selengkapnya

5 Cara Melihat Kapasitas RAM HP Android dengan Cepat

12 menit lalu

5 Cara Melihat Kapasitas RAM HP Android dengan Cepat

Pengguna ponsel bisa melihat kapasitas RAM secara mudah melalui menu pengaturan dan aplikasi pihak ketiga. Ini cara melihat kapasitas RAM.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Serahkan 8 Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Pengamat: Gimik Hindari Dibilang Tak Konsisten

12 menit lalu

Cak Imin Serahkan 8 Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Pengamat: Gimik Hindari Dibilang Tak Konsisten

Cak Imin menyerahkan 8 agenda perubahan itu kepada Prabowo saat Ketua Umum Gerindra itu mengunjungi Kantor DPP PKB.

Baca Selengkapnya

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

14 menit lalu

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Gugatan PDIP ke KPU di PTUN dan Prediksi Pakar

14 menit lalu

Perjalanan Gugatan PDIP ke KPU di PTUN dan Prediksi Pakar

Berikut perjalanan gugatan PDIP ke KPU di PTUN terkait pencalonan Gibran. Lantas, apa prediksi pakar terkait gugatan PDIP tersebut?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

18 menit lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

20 menit lalu

Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan dia belum melihat rencana efektif dari pihak Israel untuk melindungi warga sipil sebelum operasi militer di Rafah.

Baca Selengkapnya