Pemerintah Belum Yakin Lagu Terang Bulan Dijiplak  

Reporter

Editor

Rabu, 2 September 2009 07:48 WIB

TEMPO Interaktif, Jembrana - Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik menyatakan, pihaknya masih melakukan pengecekan kebenaran lagu “Terang Bulan” sebagai lagu ciptaan orang Indonesia.

Baru setelah lagu itu diketahui, bisa dilacak apakah benar lagu itu telah dijiplak menjadi lagu kebangsaan Malaysia atau tidak. “Kita harus hari-hati karena tidak mudah untuk memastikan hal itu. Beda dengan Tari Pendet yang pasti milik Bali," ujarnya di sela-sela acara Parade Budaya Nusantara di Jembrana, Bali, Selasa (1/9) sore.

Pihaknya juga telah mendapat informasi adanya lagu-lagu dari Eropa yang nadanya mirip dengan lagu "Terang Bulan." Namun dia memastikan, masalah itu akan ditanggapi serius karena menyangkut kekayaan budaya bangsa.

Sementara itu mengenai masalah tari Pendet, pihaknya masih menunggu permohonan maaf secara tertulis dari pihak Malaysia. Sejauh ini, Malaysia sudah menyampaikan permohonan maaf secara lisan serta memenuhi permintaan untuk melakukan pencabutan iklan promosi pariwisata tersebut. “Itikat baiknya sudah ada dan permohonan maaf kita terima," ujar Jero Wacik.

Wacik mengungkapkan, antara dirinya dengan Menteri Pariwisata Malaysia sebenarnya sudah ada kesepakatan dalam penggunaan produk-produk kebudayaan, yaitu kedua belah pihak sepakat untuk tidak mempermasalahkan bila digunakan untuk kegiatan kesenian dan budaya. Tetapi bila digunakan untuk kepentingan komersial haruslah melalui prosedur perizinan.

Terkait dengan masalah itu, Bupati Jembrana, Gde Winasa, mengaku sedang memproses pendaftaran sejumlah kesenian khas Jembrana ke Departemen Kebudayaan dan Pariwisata. “Seperti musik Jegog yang jelas asalnya dari daerah ini," ujarnya.

Winasa juga menekankan upaya pelestarian agar kesenian ini tetap hidup dalam keseharian masyarakat di Jembrana.

ROFIQI HASAN

Berita terkait

Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

2 Maret 2024

Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

Berikut keseruan Joyland Festival Bali 2024 yang insklusif dan ramah keluarga dengan menghadirkan stan White Peacock hingga pilihan panggung musik.

Baca Selengkapnya

Butet Kartaredjasa Kritik Pemprov DKI yang Naikkan Harga Sewa Gedung Pertunjukan

15 Januari 2024

Butet Kartaredjasa Kritik Pemprov DKI yang Naikkan Harga Sewa Gedung Pertunjukan

Seniman Butet Kartaredjasa mempertanyakan alasan kenaikan harga gedung pertunjukan di DKI Jakarta

Baca Selengkapnya

Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan dalam Debat Capres-Cawapres, Begini Respons Budayawan dan Pekerja Seni

5 Desember 2023

Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan dalam Debat Capres-Cawapres, Begini Respons Budayawan dan Pekerja Seni

Lima tema debat capres-cawapres telah disampaikan KPU, tak ada tema soal kesenian dan kebudayaan. Begini respons budayawan dan pekerja seni.

Baca Selengkapnya

Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024 Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan, Akmal Nasery Basral: Kerugian Besar Bangsa Ini

5 Desember 2023

Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024 Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan, Akmal Nasery Basral: Kerugian Besar Bangsa Ini

Sastrawan Akmal Naseri Basral memberikan catatan tak adanya tema kebudayaan dankesenian dalam debat capres-cawapres pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu

22 Agustus 2023

Pemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu

Panitia menyebut Gubernur Sulawesi menyekal bissu sehingga penampilan seni monolog "Rindu Bissu" pun dilarang.

Baca Selengkapnya

Sejarah Adu Domba Garut, Kesenian Tradisional asal Jawa Barat

4 Juli 2023

Sejarah Adu Domba Garut, Kesenian Tradisional asal Jawa Barat

Domba Garut yang memiliki ciri khas pada fisiknya sering diikut sertakan dalam kontes atau diadu. Inilah asal usulnya.

Baca Selengkapnya

WM Mann Scholarship, Beasiswa Seni Pertunjukan di Skotlandia Khusus Mahasiswa Indonesia

24 Februari 2023

WM Mann Scholarship, Beasiswa Seni Pertunjukan di Skotlandia Khusus Mahasiswa Indonesia

Royal Conservatoire of Scotland dan WM Mann Foundation menawarkan beasiswa pascasarjana khusus mahasiswa Indonesia di bidang seni pertunjukan.

Baca Selengkapnya

Seniman dan Guru di Bandung ini Gelar Pameran Tunggal Gambar Berjudul Dunia

20 Januari 2023

Seniman dan Guru di Bandung ini Gelar Pameran Tunggal Gambar Berjudul Dunia

Dede Wahyudin, memajang 67 gambar ukuran kecil dan empat berukuran besar yang dominan berwarna hitam putih dalam pameran tunggal itu.

Baca Selengkapnya

Jadi Ketum LASQI, Gus Jazil Bertekad Gairahkan Kesenian Islami

17 November 2022

Jadi Ketum LASQI, Gus Jazil Bertekad Gairahkan Kesenian Islami

Kesenian Islam di Indonesia memiliki potensi yang luar biasa besar

Baca Selengkapnya

Masyarakat Kesenian Jakarta Minta Rencana Acara Musyawarah Versi DKJ Dihentikan

27 Oktober 2022

Masyarakat Kesenian Jakarta Minta Rencana Acara Musyawarah Versi DKJ Dihentikan

Masyarakat Kesenian Jakarta (MKJ) menilai musyawarah yang akan dilakukan Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) tidak sesuai dengan Pergub DKI

Baca Selengkapnya