TEMPO Interaktif, Surabaya - Roy Aditya Perkasa, 16 tahun, siswa Sekolah Menengah Atas Negeri 16 Surabaya tewas setelah mengikuti masa orientasi siswa baru di sekolah, Rabu (15/7) sore.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Eko Suwanto mengatakan peristiwa ini terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu, bersama ratusan siswa lain, Roy baru saja mengikuti acara orientasi sekolah. "MOS selesai jam 1 (siang) saya sendiri yang menutup," kata dia ditemui Tempo di Rumah Sakit Dr. Soetomo Surabaya, malam ini.

Meski cara MOS telah usai, namun siswa masih banyak yang berkumpul di halaman sekolah. Mereka masih akan mengikuti sejumlah agenda tambahan pasca MOS. Mendadak, lanjut Eko, dari tengah kerumunan siswa yang sedang berkumpul itu tubuh Roy tampak terjatuh. "Dia pingsan," kata Eko.

Mengetahui salah seorang siswanya pingsan, pihak sekolah kemudian membawa Roy ke Rumah Sakit Islam jalan Jemursari. Namun nahas, nyawa Roy tidak terselamatkan. Sejumlah keterangan dari pihak sekolah menyebutkan Roy meninggal dalam perjalanan ke Rumah Sakit itu.

Saat ini, Jenazah Roy telah dibawa ke Kamar Mayat Dr. Soetomo Surabaya untuk diotopsi. Hingga malam, ini tim dokter yang memeriksa jenazahnya belum dapat memberikan konfirmasi penyebab kematian Roy.

ANANG ZAKARIA