Alokasi Dana Desa Naik Menjadi Rp 25 Miliar

Reporter

Editor

Selasa, 25 November 2008 09:47 WIB

TEMPO Interaktif, Purbalingga: Mulai tahun depan para kepala desa di Purbalingga bisa tersenyum lebar. Pasalnya, Alokasi Dana Desa (ADD) Purbalingga akan dinaikkan menjadi Rp 25 miliar. Kenaikan tersebut besarnya sekitar 5 persen.

Jika pada 2008 ADD hanya Rp 23 miliar maka pada 2009 besarnya naik menjadi Rp 25 miliar. Desa dan kelurahan di Purbalingga berjumlah 239. Sebelumnya desa dan kelurahan masing-masing mendapatkan ADD berkisar antara Rp 60 juta hingga Rp 80 juta, maka pada 2009 dipastikan jumlahnya lebih banyak lagi.

Kepala Desa Meri, Kecamatan Mrebet, Sutanto mengatakan, dari dulu sebagian besar kepala desa menginginkan adanya kenaikan ADD untuk menunjang pembangunan desa.

"Sebenarnya ADD yang dulu tidak ada kendala bagi pemerintah desa, namun kalau ada kenaikan itu lebih baik. Karena itu lebih memadai dalam menjalankan proses pemerintahan dan pembangunan fisik," ujarnya, Selasa (25/11).

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Purbalingga, Imam Subiyakto, membenarkan ADD di Purbalingga mengalami kenaikan sekitar 5 persen pada 2009 mendatang. "Benar, ADD Purbalingga naik menjadi Rp 25 miliar. Dana itu, nantinya sebanyak 30 persen untuk kegiatan pemerintahan dan 70 persen untuk kegiatan fisik atau pembangunan," tuturnya.

Imam menambahkan, dengan adanya kenaikan ADD menjadi Rp 25 miliar tersebut maka ADD Purbaligga sudah sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005. Isinya, kata dia, yakni besaran ADD sebanyak 10 persen dari total APBD Kabupaten. "Dengan jumlah itu, ADD sudah 10 persen dari APBD, sehingga sesuai aturan yang ada," ucapnya.

Menurut dia, pembagian besaran ADD untuk masing-masing desa tetap mengacu pada aturan yang berlaku, sehingga tidak semua desa dan kelurahan menerima jumlah yang sama. "Besaran ADD untuk desa dinilai berdasarkan jumlah penduduk miskin, luas desa, tingkat ekonomi desa dan lainnya," ujarnya.

Imam berharap, lewat kenaikan ADD tersebut, pembangunan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat menjadi lebih baik lagi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. "Selain itu aparat desa bisa menggunakan dana ADD sebaik mungkin dan tepat sasaran," katanya.

Aris Andrianto

Berita terkait

Usai Launching, Mas Dhito Coba Mobil Siaga

24 Maret 2022

Usai Launching, Mas Dhito Coba Mobil Siaga

Mobil siaga yang diberikan kepada seluruh desa di Kabupaten Kediri ini digunakan untuk meningkatkan pelayanan desa kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya

Kepala Desa Terlibat Tindak Pidana Korupsi, PPATK Sebut 4 Sebab

6 Desember 2021

Kepala Desa Terlibat Tindak Pidana Korupsi, PPATK Sebut 4 Sebab

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata sebut kepala desa yang korupsi sedikit tak perlu dipenjara. PPATK sebut setidaknya 4 alasan kades lakukan korupsi.

Baca Selengkapnya

Tertarik Menjadi Kepala Desa? Simak Syarat-syarat Berikut

25 Juni 2021

Tertarik Menjadi Kepala Desa? Simak Syarat-syarat Berikut

Seiring besarnya dana desa dan gaji kepala desa, serta ingin membangun desanya, banyak orang tertarik untuk mencalonkan diri menjadi kepala desa.

Baca Selengkapnya

Penyebab Menteri Keuangan Ingin Ajak Kades Ponggok ke Eropa Utara

24 Agustus 2017

Penyebab Menteri Keuangan Ingin Ajak Kades Ponggok ke Eropa Utara

Menkeu Sri Mulyani ingin mengajak Kepala Desa Ponggok, Junaedi Mulyono ke negara-negara di Eropa Utara untuk belajar membuat kebijakan jangka panjang.

Baca Selengkapnya

Dana Desa Besar, 40 Desa Kabupaten Tangerang Batal Jadi Keluharan  

10 Juli 2017

Dana Desa Besar, 40 Desa Kabupaten Tangerang Batal Jadi Keluharan  

Pemerintah kabupaten juga kurang berminat karena alasan yang sama.

Baca Selengkapnya

Ditolak Warga, 40 Desa Kabupaten Tangerang Batal Jadi Kelurahan

10 Juli 2017

Ditolak Warga, 40 Desa Kabupaten Tangerang Batal Jadi Kelurahan

Tujuan perubahan status itu agar layanan pemerintah kabupaten terhadap masyarakat lebih optimal. "Tapi kalau masyarakat tidak mau, ya tidak bisa."

Baca Selengkapnya

Hampir Seribu Jabatan Perangkat Desa di Bojonegoro Kosong  

2 Juli 2017

Hampir Seribu Jabatan Perangkat Desa di Bojonegoro Kosong  

Sebanyak 916 jabatan perangkat desa di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, kosong.

Baca Selengkapnya

Jadi Percontohan Desa Sejahtera, Desa Kohod Ditata Ulang

16 April 2017

Jadi Percontohan Desa Sejahtera, Desa Kohod Ditata Ulang

"Lahan yang semula didiamkan saja, kini sudah mulai menghasilkan uang tambahan," kata Rifan, penduduk Kohod.

Baca Selengkapnya

Gelar Pameran Teknologi, Menteri Eko Bicara Kondisi Bangsa  

24 November 2016

Gelar Pameran Teknologi, Menteri Eko Bicara Kondisi Bangsa  

Sekarang ada upaya untuk memecah belah bangsa Indonesia melalui isu perbedaan.

Baca Selengkapnya

Desa Unggulan 2016, Swadaya Blang Krueng untuk Pendidikan

15 November 2016

Desa Unggulan 2016, Swadaya Blang Krueng untuk Pendidikan

Bermula dari sulitnya anak-anak mendapat kursi di sekolah
kampung lain, warga Desa Blang Krueng, Aceh, gotong-royong bangun sekolah.

Baca Selengkapnya