KSAL Minta Masalah Ambalat Segera Dituntaskan

Reporter

Editor

Jumat, 14 November 2008 18:16 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Kepala Staf Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno meminta Departemen Luar Negeri (Deplu) segera menyelesaikan perundingan Blok Ambalat.

"Perundingan itu harus segera diselesaikan, kalau tidak Malaysia akan tetap menganggap Ambalat sah sebagai wilayahnya," kata Tedjo usai penutupan pendidikan reguler Seskoal di Jakarta, Jumat (14/11). Menurut Tedjo saat ini kedua negara masih memiliki perbedaan pendapat tentang batas laut. "Masing-masing negara menganggap sah".

Sehingga dalam melaksanakan patroli rutin, angkatan laut masing-masing negara berpegang pada batas laut yang ditetapkan oleh negaranya. "Kami tetap berpatokan batas yang ditentukan di negara kita, itu yang diamankan," ujar Tedjo.

Masalah timbul ketika angkatan laut Malaysia juga memikirkan hal yang sama. "Mereka masuk ke wilayah kita yang menurut mereka sah sebagai wilayah mereka. Hal itu kita anggap tidak sah," kata Tedjo. Hal-hal seperti inilah yang menurut Tedjo membuat TNI AL harus berkomunikasi lebih dengan angkatan laut Malaysia.

Selama ini, kata Tedjo presiden mengarahkan agar masalah Ambalat diselesaikan secara diplomatik. Jika ada pelanggaran departemen luar negeri selalu menyampaikan nota diplomatik kepada Malaysia. Perundinganpun terus dilakukan oleh kedua negara. Namun menurut Tedjo akan lebih baik bila perundingan Ambalat ini segera diselesaikan. "Kalau tidak saling klaim akan terus berlanjut, ini sangat tidak baik".

Juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah membenarkan bahwa departemennya selama ini selalu menyampaikan nota diplomatik jika ada tindakan angkatan laut Malaysia yang melanggar. "Selalu kami kirim nota protes berdasarkan laporan dari TNI AL," tulis Faiza melalui pesan pendek kepada Tempo. Dia juga memastikan bahwa proses perundingan oleh kedua negara terus berlangsung.

Titis Setianingtyas

Berita terkait

Utusan Khusus Indonesia-Malaysia Bertemu Bahas Ambalat

10 Agustus 2015

Utusan Khusus Indonesia-Malaysia Bertemu Bahas Ambalat

"Batas wilayah maritimnya belum selesai," ujar Retno.

Baca Selengkapnya

Sengketa Ambalat, Kemenlu Keluhkan Ini untuk Protes Malaysia

3 Juli 2015

Sengketa Ambalat, Kemenlu Keluhkan Ini untuk Protes Malaysia

Untuk dapat melayangkan nota protes, Kementerian Luar Negeri membutuhkan informasi rinci.

Baca Selengkapnya

Kemenlu Belum Terima Bukti Pelanggaran di Ambalat

29 Juni 2015

Kemenlu Belum Terima Bukti Pelanggaran di Ambalat

Kementerian Laur Negeri sebenarnya sudah mengirim nota protes terkait pelanggaran wilayah udara Ambalat ke Malaysia pada Februari lalu.

Baca Selengkapnya

Dua Kapal Militer Malaysia Kembali Masuk Ambalat

13 Oktober 2009

Dua Kapal Militer Malaysia Kembali Masuk Ambalat

Dua kapal Tentara Laut Diraja Malaysia KD YU-3508 dan KD Ganas-3503 terpergok masuk ke perairan Ambalat Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya

Tujuh Kapal Perang Terus Pantau Ambalat  

4 Agustus 2009

Tujuh Kapal Perang Terus Pantau Ambalat  

Sekitar tiga bulan terakhir ini tidak ada lagi pelanggaran batas wilayah perairan Indonesia oleh kapal asing. "Sudah tidak ada pelanggaran perbatasan," ungkap Harapap.

Baca Selengkapnya

Ditanya Ambalat, Menteri Pertahanan Malaysia Tolak Berkomentar

28 Juni 2009

Ditanya Ambalat, Menteri Pertahanan Malaysia Tolak Berkomentar

Kami tidak membicarakan Ambalat, juga Manohara. Itu porsinya Jakarta, kata Datuk Ahmad.

Baca Selengkapnya

Menlu Hassan Wirajuda: Ambalat Bukan Konflik Kedaulatan

22 Juni 2009

Menlu Hassan Wirajuda: Ambalat Bukan Konflik Kedaulatan

"Tidak ada satupun negera di dunia yang punya kedaulatan pada landas kontinen," ujarnya.

Baca Selengkapnya

Arif H. Oegroseno: Peta Malaysia Diprotes Banyak Negara

22 Juni 2009

Arif H. Oegroseno: Peta Malaysia Diprotes Banyak Negara

Problem awal itu Malaysia mengeluarkan Peta 1979. Pertanyaannya, mengapa mereka mengeluarkan peta itu, sedangkan perundingan sudah akan selesai.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Malaysia Kritik Pers Indonesia Soal Ambalat

16 Juni 2009

Menteri Luar Negeri Malaysia Kritik Pers Indonesia Soal Ambalat

Menteri Luar Negeri Malaysia Datuk Anifah Aman menganggap pemberitaan tersebut marak terkait dengan pemilihan presiden di Indonesia 8 Juli ini.

Baca Selengkapnya

TNI AL Bantah Larang Wartawan Ikut ke Ambalat

12 Juni 2009

TNI AL Bantah Larang Wartawan Ikut ke Ambalat

Tapi TNI memang membatasi publikasi menyangkut sengketa ambalat agar tak menambah panas dan berujung pada keresahan masyarakat.

Baca Selengkapnya