TEMPO.CO, Jakarta - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud dan rombongannya akan melakukan lawatan di Indonesia mulai 1 hingga 3 Maret 2017. Raja Salman direncanakan akan mendatangi beberapa tempat, termasuk gedung Dewan Perwakilan Rakyat. Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fahri Hamzah pada Selasa, 28 Februari 2017, pun meninjau persiapan Dewan menyambut kedatangan Raja Salman ini.
"Kalau di DPR, insya Allah, persiapannya hampir seratus persen," kata Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fahri Hamzah di gedung DPR, Jakarta, Selasa. Rombongan Raja Salman rencananya akan datang ke DPR pada 2 Maret sekitar pukul 13.00.
Menurut Fahri, untuk persiapan kedatangan Raja Salman, tinggal memastikan ada baliho yang terpasang, juga menentukan jalan yang dilintasi oleh Raja Salman. Semua undangan sudah dikirim, pengamanan sudah selesai disiapkan, agendanya pun sudah siap sepenuhnya.
Baca: Pengamanan Raja Salman Selama di Indonesia
"Tinggal nanti sore akan mengundang semua pimpinan DPR untuk gladi bersih," kata Fahri saat meninjau persiapan penyambutan Raja Salman.
Fahri menjelaskan, pimpinan DPR akan duduk bersama Raja Salman di Holding Room waktu beliau datang seperti ketika Presiden memenuhi undangan DPR atau waktu pidato kenegaraan. Setelah peserta siap, Raja Salman akan ke atas menggunakan lift bersama Ketua DPR.
Raja Salman kemudian memasuki Ruang Rapat Paripurna I, duduk di kursi yang sudah disediakan. DPR juga menyiapkan meja dan kursi yang sesuai dengan tinggi badan Raja Salman, yang dibawa khusus oleh pihak Kerajaan Arab Saudi.
Baca: Apa Keuntungan dari Kedatangan Raja Salman
"Sementara itu, pengamanan di DPR itu konsepnya, karena DPR obyek vital, operasi intelijen sudah pasti berjalan, karena menyangkut kedatangan tamu penting," kata Fahri. "Paspampres juga membantu pengamanan, karena ini adalah pengamanan VIP berada dalam tanggung jawab Paspampres, lalu akan berkoordinasi dengan kepolisian ditambah dengan pengamanan di dalam DPR."
Fahri sebelumnya mengungkapkan permintaan semua anggota Dewan menghadiri rapat paripurna menyambut kunjungan Raja Salman meski DPR masih dalam masa reses. Di gedung DPR, nantinya, Raja Salman akan berpidato dan berkeliling kompleks DPR.
Raja Salman dikabarkan datang ke Indonesia bersama 1.500 anggota rombongan menggunakan tujuh unit pesawat dan akan mendarat di Bandar Udara Halim Perdanakusuma. Tujuh pesawat itu terdiri atas dua unit Boeing 777, satu unit Boeing 747 SP, satu unit Boeing 747-300, satu unit Boeing 747-400, satu unit Boeing 757, dan satu unit pesawat Hercules.
Baca: Raja Arab Bawa 1.500 Orang Termasuk 25 Pangeran
GRANDY AJI | ARKHELAUS W. | YOHANNES PASKALIS