TEMPO.CO, Jakarta - Musikus Rhoma Irama turut serta dalam aksi demonstrasi besar-besaran di depan Istana Negara, Jakarta, Jumat, 4 November 2016. Penyanyi berjulukan Raja Dangdut itu menjadi salah satu orator yang naik ke atas mobil komando demonstrasi.
"Proses hukum (Ahok) harus dilanjutkan. Untuk kalian yang di sini harus jaga keamanan," ujar Rhoma dengan cengkok khasnya. Tak sampai lima menit ia berorasi.
Baca: Lempar Batu, Massa Berbendera HMI Diusir Pendemo 4 November
Beberapa pengunjuk rasa berteriak meminta Rhoma bernyanyi. Dengan pakaian serba putih dan sorban hijau, pemimpin orkes Melayu, Soneta, itu memenuhi permintaan tersebut. Massa pun bersorak.
Baca: Dhani: Kalau Tak Ada Keputusan Presiden, Kami Duduki MPR
Rhoma hanya satu di antara sekian tokoh yang hadir dan berorasi dalam aksi demonstrasi itu. Selain dia, ada musikus Ahmad Dhani dan berbagai pemuka agama Islam.
Mereka, menuntut Presiden Joko Widodo, menghukum Gubernur DKI Jakarta nonaktif, Basuki Tjahaja Purnama, yang dinilai telah menistakan agama. Mereka meminta Jokowi menemui mereka langsung.
Mereka juga mengancam akan bertahan di depan Istana Negara hingga Jokowi bersedia bertemu. Hingga berita ini ditulis, pengunjuk rasa masih bertahan.
EGI ADYATAMA