TEMPO.CO, Jakarta – Pada Lebaran hari kedua, keluarga tahanan masih mengunjungi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Namun jumlahnya tak sebanyak saat hari pertama Lebaran. "Lebih banyak yang kemarin," kata Agus, satpam yang berjaga di pintu masuk KPK, Kamis, 7 Juli 2016.
Dari daftar pengunjung, hingga pukul 11.00 WIB, sedikitnya ada 30 orang yang datang, di antaranya keluarga anggota Komisi V DPR, Damayanti Wisnu Putranti, dan keluarga Direktur Utama Windhu Tunggal Utama Abdul Khoir.
Keluarga Damayanti yang datang berjumlah empat orang. Tersangka suap proyek jalan di Maluku ini baru pertama kali melewatkan Hari Raya Idul Fitri di tahanan.
Sementara itu, tersangka pemberi suap dalam kasus suap proyek jalan Maluku, Abdul Khoir, baru dikunjungi oleh ayahnya pagi hari. Menjelang siang, beberapa kerabatnya mulai berdatangan.
Selain Damayanti dan Abdul Khoir, tahanan yang mendapat kunjungan dari keluarganya adalah hakim Tipikor Bengkulu Janner Purba, tersangka dugaan suap PT Brantas Marudut, dan Panitera Pengganti PN Jakarta Pusat, Edy Nasutioni.
Kunjungan Lebaran dijadwalkan pada 6 dan 7 Juli 2016. Keluarga tahanan diberi waktu mulai pukul 10.00 hingga 13.00 WIB.
MAYA AYU PUSPITASARI
