Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kirab dan Barongsai Meriahkan Haul Gus Dur  

image-gnews
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar memberikan sambutan saat acara catatan akhir tahun 2011 dan Haul Gus Dur ke-2 di Jakarta, Kamis (29/12). ANTARA/Prasetyo Utomo
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar memberikan sambutan saat acara catatan akhir tahun 2011 dan Haul Gus Dur ke-2 di Jakarta, Kamis (29/12). ANTARA/Prasetyo Utomo
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta Peringatan Haul mantan Presiden RI Abdurahman Wahid alias Gus Dur yang keempat di Yogyakarta, dibuka dengan kirab Komunitas Lintas Iman dan atraksi barongsai pada Senin sore, 16 Desember 2013. Kirab yang diikuti oleh ratusan santri pesantren di DIY, komunitas difabel, biarawati, pegiat kebatinan, Paguyuban Keluarga Tionghoa Yogyakarta, dan mahasiswa asal berbagai suku itu berlangsung dari depan Gedung DPRD DIY menuju titik nol kilometer Jalan Malioboro.

Atraksi dari kelompok barongsai Putra Mataram di perempatan Kantor Pos dan Pelataran Monumen Serangan Oemoem 1 Maret mengakhiri kirab tersebut. Atraksi barongsai digelar lagi di panggung utama peringatan haul Gus Dur, di pelataran Monumen Serangan Oemoem 1 Maret, sebelum sejumlah tokoh menyampaikan orasi budaya.

Peserta kirab memakai busana beragam. Ada yang berbusana tradisional Jawa, pakaian muslim lengkap dengan rebana serta berbagai pakaian adat sejumlah etnis. Mereka membentangkan spanduk bertuliskan "Love for all hatred for none" dan puluhan poster berisi sejumlah kalimat khas Gus Dur seperti "Keadilan tidak sendirinya hadir dalam realitas, kemanusiaan dan keadilan harus diperjuangkan."

Juru bicara Panitia Peringatan Haul Gus Dur Keempat di Yogyakarta, Muhibullah, mengatakan kegiatan mengenang Presiden keempat RI itu diinisiasi oleh Komunitas Lintas Iman Yogyakarta. Menurut dia, acara ini merupakan momentum menghidupkan kembali gagasan dan perjuangan Gus Dur dalam mengkampanyekan penghormatan pada pluralitas di Indonesia. "Makanya kami melibatkan ratusan orang dari berbagai kelompok dan berbagai agama di penyelenggaraan acara ini," kata dia di sela kirab berlangsung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejumlah tokoh menyampaikan orasi budaya dan membacakan puisi di Peringatan Haul Gus Dur kali ini. Mereka di antaranya, Istri Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid, KH. Mustofa Bisri, Buya Syafi'i Ma'arif, Romo Aloysius Budi Purnomo, Pr. Budayawan Sobari, Bante Panyavaro, dan Habib Chirzin. Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X juga diundang menyampaikan orasi budaya.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM

Terpopuler
Elektabilitas Merosot, Demokrat Salahkan Televisi

Ditangkap KPK, Kajari Praya Langsung Diberi Sanksi

Sogok Jaksa Praya, Perusahaan Eks Anggota MPR Terseret

Elektabilitas Jokowi Mencapai 44 Persen

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

16 hari lalu

Duduk dari kiri ke kanan: Sri Sultan Hamengkubuwono X, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Megawati dan Amien Rais pada momentum Deklarasi Ciganjur, kediaman Gus Dur, 10 November 1998. (Repro buku Gerak dan Langkah)
Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

Keputusan 23 tahun lalu ini merupakan sebuah keputusan revolusioner Gus Dur mengingat di Orde Baru, perayaan Imlek di tempat-tempat umum dilarang.


Sosok Al-Kindi yang Disebut Sebagai Filsuf Pertama dalam Peradaban Islam

39 hari lalu

Mengenal Al-Kindi, filsuf muslim yang telah menulis banyak karya dari berbagai bidang ilmu, dengan jumlah sekitar 260 judul. Foto: NU Online
Sosok Al-Kindi yang Disebut Sebagai Filsuf Pertama dalam Peradaban Islam

Mengenal Al-Kindi, filsuf muslim yang telah menulis banyak karya dari berbagai bidang ilmu, dengan jumlah sekitar 260 judul.


Mengenang Gus Dur: Berikut Profil, Pemikiran, hingga Prosesi Pemakamannya

1 Januari 2024

Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. dok. TEMPO
Mengenang Gus Dur: Berikut Profil, Pemikiran, hingga Prosesi Pemakamannya

Genap 14 tahun kepergian Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Berikut kilas balik profil dan perjalanannya sebagai ulama dan presiden ke-4 RI.


Inilah 10 Tokoh yang Paling Banyak Dicari di Google Indonesia pada 2023

31 Desember 2023

Google Indonesia menggelar kegiatan Year In Search 2023 di Teater Wahyu Sihombing, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Senin 18 Desember 2023. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Inilah 10 Tokoh yang Paling Banyak Dicari di Google Indonesia pada 2023

YouTuber Nadia Fairuz Omara menempati posisi pertama tokoh yang banyak dicari di Google Indonesia sepanjang 2023.


Ratusan Tokoh Deklarasikan Gerakan Masyarakat untuk Kawal Pemilu 2024: Dari Goenawan Mohamad hingga Ketua BEM UI

21 November 2023

Sejumlah orang dari berbagai latar belakang mendeklarasikan gerakan masyarakat untuk mengawasi Pemilu 2024. Gerakan yang dinamai JagaPemilu itu diumumkan di Hotel JS Luwansa, Jakarta Pusat pada Selasa, 21 November 2023. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Ratusan Tokoh Deklarasikan Gerakan Masyarakat untuk Kawal Pemilu 2024: Dari Goenawan Mohamad hingga Ketua BEM UI

Gerakan tersebut diawali dari kepedulian sekelompok orang yang tidak berpartai dan independen terhadap perhelatan Pemilu 2024.


Nusron Wahid Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Apa Hubungan dengan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur?

8 November 2023

Nusron Wahid saat menghadiri pengumuman kepengurusan baru Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, 22 Januari 2018. Nusron Wahid menjabat sebagai Korbid Pemenangan Pemilu Jawa Kalimantan di Partai Golkar. TEMPO/Subekti.
Nusron Wahid Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Apa Hubungan dengan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur?

Politisi Golkar Nusron Wahid menjadi Sekretaris TKN Prabowo-Gibran. Adakah hubungan kekerabatan dengan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur?


Jokowi Siapkan Rp 39,47 Triliun untuk Belanja Pertahanan, Ini Jejak Anggaran Alutsista Sejak Era Sukarno

6 Oktober 2023

Enam pesawat tempur F-16 Fighting Falcon TNI AU melakukan flypass dalam gladi bersih Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Lapangan Silang Monumen Nasional (Monas), Gambir, Jakarta Pusat, Selasa 3 Oktober 2023. Gladi bersih yang diikuti 4.630 personel dan 130 alutsista dari tiga matra TNI tersebut digelar untuk persiapan HUT TNI pada Kamis (5/10). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Jokowi Siapkan Rp 39,47 Triliun untuk Belanja Pertahanan, Ini Jejak Anggaran Alutsista Sejak Era Sukarno

Presiden Joko Widodo atau Jokowi anggarkan Rp 39,47 triliun untuk modernisasi alat utama sistem pertahanan. Ini jejak anggaran Alutsista sejak era Suk


Pemilu 2024: Konflik Internal PKB, Cak Imin Vs Keluarga Gus Dur

3 Juni 2023

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar memberikan sambutan saat acara catatan akhir tahun 2011 dan Haul Gus Dur ke-2 di Jakarta, Kamis (29/12). ANTARA/Prasetyo Utomo
Pemilu 2024: Konflik Internal PKB, Cak Imin Vs Keluarga Gus Dur

PKB mendapat nomor urut 1 dalam Pemilu 2024 nanti. Partai ini mengalami polemik berkepanjangan, antara Cak Imin dan keluarga Gus Dur.


Musra Relawan Jokowi Akan Dihadiri Peserta dari Sabang - Merauke, Undang Tokoh & Pejabat

11 Mei 2023

Ketua Umum Relawan Pro Jokowi Budi Arie Setiadi  memberikan keterangannya setelah melakukan pertemuan, di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin, 8 November 2022. Pertemuan tersebut sebagai ajang silaturahmi sekaligus membahas hasil Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia I. TEMPO/Muhammad Ilham Balindra
Musra Relawan Jokowi Akan Dihadiri Peserta dari Sabang - Merauke, Undang Tokoh & Pejabat

Ketua Panitia Musra Indonesia Panel Barus menuturkan para relawan Joko Widodo alias relawan Jokowi akan hadir di Istora Senayan.


Hadapi Pilpres 2024, Alissa Wahid Ajak Waspadai Sentimen Sektarian

11 Mei 2023

Alissa Wahid. Dok.TEMPO
Hadapi Pilpres 2024, Alissa Wahid Ajak Waspadai Sentimen Sektarian

Alissa Wahid meminta untuk mewaspadai sentimen sektarian pada Pilpres 2024. Dia juga meminta para capres untuk tak mengejar kepentingan politik semata