TEMPO.CO, Jakarta - Poros tengah kader Partai Demokrat sudah menyiapkan tiga nama yang akan diajukan sebagai calon ketua umum partai dalam kongres luar biasa yang direncanakan bakal berlangsung pada 30-31 Maret 2013. Ketiga nama ini masih berasal dari internal kader Partai Demokrat.
"Mereka adalah Subur Budi Santoso, (mantan Ketum Partai Demokrat), Taufik Efendi (mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara), dan Ahmad Mubarok (anggota Dewan Pembina Partai)," kata juru bicara Poros Tengah Kader Partai Demokrat, Mohamad Rifki, dalam siaran persnya, Senin, 18 Maret 2013.
Menurut Rifki, kongres luar biasa ini adalah pilihan terbaik dalam menyikapi kekosongan kepemimpinan, sekaligus sebagai persiapan Pemilu 2014 yang sudah di ambang pintu. Selain mencari ketua umum, kongres ini diharapkan mampu menjadi ajang konsolidasi partai dalam mempersiapkan Pemilu 2014.
Selain poros tengah, diakui Rifki, ada beberapa kader partai yang menyatakan diri ingin maju dalam pemilihan ketua umum. Bahkan, sudah ada yang berkonsolidasi di tingkat DPC, DPD, hingga DPP. Situasi ini tentu menimbulkan kegaduhan sendiri di internal partai.
Manuver politik dari beberapa kelompok kader yang mendorong masing-masing calon ketua umum menegaskan bahwa ada pertarungan di dalam tubuh partai. Pertarungan ini tentu akan menggerus konsolidasi partai. "Faksi politik bukan sesuatu yang haram dalam demokrasi, tetapi partai yang sedang didera prahara membutuhkan cara berpikir dan bertindak seluruh kader partai yang mengutamakan kepentingan partai menjelang Pemilu 2014," kata Rifki.
Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum memilih mundur kerena tersangkut kasus korupsi proyek Hambalang. Anas sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.
Kini, kursi ketua umum partai berlambang mercy ini kosong. Pelaksana tugas diserahkan kepada Sekjen dan Wakil Sekjen. Namun, Partai Demokrat dituntut segera menentukan ketua umum baru untuk menandatangani daftar calon legislatif yang akan maju dalam Pemilu 2014.
INDRA WIJAYA
Berita Lainnya:
Ahli Hukum Klaim Indonesia Perlu Pasal Santet
Kericuhan Warnai Kongres Luar Biasa PSSI
La Nyalla Jadi Wakil Ketua Umum PSSI
Polisi Tangkap Dua Perusak Kantor Tempo
Ini Dia Formula Renault Andalan Alexandra