Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Bantuan Hukum Departemen Luar Negeri Teguh Wardoyo mengatakan bahwa sembilan warga Indonesia tersebut merupakan anak buah kapal di kapal Orchid Pia yang berbendera Korea Selatan. Berdasarkan informasi Kedutaan Besar RI di Tokyo yang diperoleh dari Japan Coast Guard, kesembilan anak buah kapal tersebut sampai saat ini masih belum ditemukan.
"Kapal mereka tenggelam, dan sampai saat ini sembilan ABK itu belum ditemukan," ujarnya saat ditemui wartawan di kantornya, Selasa (10/3).
Teguh menjelaskan bahwa kapal tersebut bertabrakan pada pukul 02.02 waktu setempat. Dalam Kapal Orchid terdapat 16 anak buah kapal yaitu sembilan warga Indonesia dan tujuh warga Korea Selatan. Sedangkan kapal yang berbendera Panama bernama Cygnus Ace. Di dalamnya terdapat terdapat 19 anak buah kapal.
Akibat tabrakan ini, Kapal Orchid tenggelam. Sedangkan Kapal Cygnus mengalami kerusakan pada lambung kapal.
Saat ini, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tokyo terus berkoordinasi dengan Japan Coast Guard. Upaya pencarian terus dilakukan. "Mereka dalam waktu dekat akan memberi kabar," ujar Teguh.
TITIS SETIANINGTYAS