Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Peringati 17 Agustus, Festival Kopi Prawirotaman Digelar

image-gnews
Ilustrasi kopi. shutterstock.com
Ilustrasi kopi. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Untuk memperingati 17 Agustus, Festival Kopi Prawirotaman, Yogyakarta, digelar di area turis mancanegara, Rabu, 16 Agustus 2017. Tujuannya, selain mengenalkan aneka kopi nusantara ke masyarakat umum, juga kepada para turis asing yang sedang berlibur di Yogyakarta.

Pesta kopi Prawiro Coffee Festival digelar di petang hingga tengah malam tersebut juga untuk tirakatan menjelang peringatan 17 Agustus. "Ada 30-an peserta menggelar minuman kopi gratis. Kami siapkan 5.000 gelas kopi gratis kepada para pengunjung," kata Anggidita, penggagas festival kppi, Rabu petang, 16 Agustus 2017.

Berbagai macam kopi baik robusta maupun arabika disuguhkan gratis bagi para pengunjung di Jalan Prawirotaman 2 Yogyakarta. Mulai kopi Papua, Flores, Temanggung, Toraja, Wonosobo dan daerah lain di nusantara meramaikan festival ini.

Di lokasi itu, banyak hotel dan penginapan yang rata-rata tamunya dari mancanegara. Masyarakat di wilayah turis ini memang sudah biasa menerima tamu dari luar negeri. Mereka sangat menghormati para turis mancanegara.

Rencananya, festival kopi yang sejenis ini akan digelar di tempat lain di Yogyakarta. Tujuannya untuk mengakrabkan masyarakat minum berbagai jenis kopi. "Sepertinya lebih dari 5.000 gelas kopi gratis. Kami akan adakan festival sejenis di tempat lain," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Angela, 33 tahun, turis asal Jerman yang sedang berlibur di Yogyakarta mengatakan sangat senang dengan adanya fesyival kopi saat ia berlibur. Kebetuan ia adalah penggemar kopi. "Saya jadi tahu rasa aneka kopi dati berbagai wilayah di Indonesia tanpa harus datang ke daerah aslinya," kata dia.

Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti menyayakan, Yogyakarta tidak hanya dikenal dengan kuliner gudeg dan bakpia. Ternyata kopi juga menjadi tujuan wisata juga. "Ini bisa jadi event tahunan rutin, Yogya bisa menjadi daerah tujuan wisata kopi," kata dia.

MUH SYAIFULLAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wayang Jogja Night Carnival Akhir Pekan Ini Diserbu Wisatawan, 8.000 Tiket Tribun Habis Terjual

4 jam lalu

Peserta mengikuti pawai saat acara Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) #3 di Tugu Pal Putih, DI Yogyakarta, Ahad, 7 Oktober 2018.  ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Wayang Jogja Night Carnival Akhir Pekan Ini Diserbu Wisatawan, 8.000 Tiket Tribun Habis Terjual

Wayang Jogja Night Carnival yang dipusatkan di kawasan Tugu Yogyakarta ini tak berbayar jika pengunjung bersedia menontonnya dari pinggir jalan


HUT Kota Yogyakarta 2023, Wayang Jogja Night Carnival Angkat Kisah Pandawa Mahabisekha

6 hari lalu

Gelaran Wayang Jogja Night Carnival pada 2022. (Dok. Istimewa)
HUT Kota Yogyakarta 2023, Wayang Jogja Night Carnival Angkat Kisah Pandawa Mahabisekha

Tema Pandawa Mahabisekha dalam HUT Kota Yogyakarta mengambil filosofi cerita carangan Mahabarata yang diciptakan Sri Sultan Hamengku Buwono X.


Taman Pintar Yogya Punya Zona Nglaras, Wisatawan Bisa Telusuri Bangunan Bersejarah secara Virtual

6 hari lalu

Zona Nglaras Budaya di Taman Pintar Yogyakarta. (Dok.Istimewa)
Taman Pintar Yogya Punya Zona Nglaras, Wisatawan Bisa Telusuri Bangunan Bersejarah secara Virtual

Zona baru di Taman Pintar ini dilengkapi layar sentuh yang menampilkan foto 360 derajat dari setiap bangunan bersejarah di Kota Yogyakarta.


Kemarau Pengaruhi Kualitas Udara, Ini Pemantauan di Sejumlah Destinasi Yogyakarta

7 hari lalu

Wisatawan berkunjung di kawasan Taman Sari, Yogyakarta, Minggu 25 Desember 2022. Kawasan Taman Sari yang dulunya sebagai tempat peristirahatan bagi Raja Keraton Yogyakarta tersebut ramai dikunjungi wisatawan saat libur Natal 2022. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyasyah
Kemarau Pengaruhi Kualitas Udara, Ini Pemantauan di Sejumlah Destinasi Yogyakarta

Pemantauan kualitas udara dilakukan di beberapa destinasi yang kerap dipadati wisatawan seperti Taman Sari dekat Keraton Yogyakarta.


Cara Kota Yogyakarta Garap 23 Kampung Wisata untuk Kerek Kunjungan dan Lama Tinggal Wisatawan

8 hari lalu

Suasana Festival Kampung Wisata 2023 di Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Cara Kota Yogyakarta Garap 23 Kampung Wisata untuk Kerek Kunjungan dan Lama Tinggal Wisatawan

Kampung wisata jadi alternatif di antara destinasi Kota Yogyakarta yang populer, seperti Malioboro, Keraton, dan Taman Pintar.


Ketika Warga Jepang Ikut Balap Karung dan Lomba Makan Kerupuk

38 hari lalu

Warga Jepang mengikuti lomba makan kerupuk di Balai Indonesia, Tokyo, Sabtu (26/8). (ANTARA/ Juwita Trisna Rahayu)
Ketika Warga Jepang Ikut Balap Karung dan Lomba Makan Kerupuk

Warga Jepang dan WNI mengikuti sejumlah perlombaan memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia di Balai Indonesia, Tokyo


Tak Punya Destinasi Alam, Kota Yogyakarta Gelar Banyak Event Kreatif untuk Menarik Wisatawan

44 hari lalu

Atraksi Jogja Fashion Carnival di lapangan parkir Mandala Krida Yogyakarta, Sabtu (19/8). (Dok.istimewa)
Tak Punya Destinasi Alam, Kota Yogyakarta Gelar Banyak Event Kreatif untuk Menarik Wisatawan

Sepanjang 2023, Kota Yogyakarta memilki 60 kegiatan wisata budaya yang tercatat dalam Calendar of Event.


Seputar Proklamasi Kemerdekaan: Begini Sidang-sidang PPKI

46 hari lalu

Presiden Soekarno saat pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan RI, 17 Agustus 1945 di Pegangsaan Timur 56 Jakarta Pusat. ANTARA/IPHOS
Seputar Proklamasi Kemerdekaan: Begini Sidang-sidang PPKI

Dalam kisah-kisah seputar Proklamasi Kemerdekaan adalah PPKI. Ia lahir dari rahim BPUPKI yang memiliki cita-cita mempersiapkan kemerdekaan Indonesia


Megawati, Rachmawati Soekarnoputri dan 2 Cucu Soeharto Pernah Jadi Anggota Paskibraka

46 hari lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat menyampaikan pidato dalam penutupan Rakernas III PDI Perjuangan di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis, 8 Juni 2023. Rakernas III PDI Perjuangan itu menghasilkan 17 poin rekomendasi eksternal seperti visi-misi Capres-Cawapres dari PDIP, dan memerintahkan seluruh kader Partai menangkan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024. TEMPO/M taufan Rengganis
Megawati, Rachmawati Soekarnoputri dan 2 Cucu Soeharto Pernah Jadi Anggota Paskibraka

Dua putri Sukarno, Megawatid an Rachmawati Soekarnoputri pernah menjadi anggota Paskibraka. Begitu pula 2 cucu Soeharto.


Alasan Sukarno Pilih 17 Agustus 1945 untuk Proklamasi, Ada Nilai Spiritual yang Diyakininya

46 hari lalu

Soekarno Presiden pertama Indonesia di Jakarta, saat para fotografer meminta waktu untuk memfotonya Presiden Sukarno tersenyum, dengan mengenakan seragam dan topi, sepatu juga kacamata hitam yang menjadi ciri khasnya. Sejarah mencatat sedikitnya Tujuh Kali Soekarno luput, Lolos, Dan terhindar dari kematian akibat ancaman fisik secara langsung, hal yang paling menggemparkan adalah ketika Soekarno melakukan sholat Idhul Adha bersama, tiba tiba seseorang mengeluarkan pistol untuk menembaknya dari jarak dekat, beruntung hal ini gagal. (Getty Images/Jack Garofalo)
Alasan Sukarno Pilih 17 Agustus 1945 untuk Proklamasi, Ada Nilai Spiritual yang Diyakininya

Mengapa Sukarno bersikeras melakukan proklamasi pada 17 Agustus 1945? Berikut beberapa alasannya antara lain terkait bulan Ramadan, dan Jumat Legi.