INFO NASIONAL - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada 2016. Hal itu disampaikan Kepala Perwakilan BPK Provinsi Jawa Barat Arman Syifa dalam laporan penilaian keuangan Pemkot Bogor tahun anggaran 2016 di Kantor Perwakilan BPK Provinsi Jawa Barat, Bandung, Rabu, 14 Juni 2017.
Wali Kota Bogor Bima Arya, Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat, Ketua DPRD Kota Bogor Untung W. Maryono, serta perwakilan dinas terkait, menyambut gembira atas laporan tersebut. Opini WTP ini didapatkan Pemkot Bogor setelah mampu menunjukkan laporan keuangan yang lebih baik dari sebelumnya. Kerja keras Wali Kota Bogor Bima Arya dalam mereformasi birokrasi menjadi faktor kunci. Hal ini mengingat opini WTP diberikan BPK kepada Pemkot Bogor setelah melakukan penilaian terhadap sistem pengendalian intern dan kepatuhan terhadap perundang-undangan. “Alhamdulillah, hari ini Kota Bogor berhasil mengukir sejarah. Ini adalah hasil kerja keras semua. Dari kesekretariatan sampai semua dinas-dinas, terutama BPKAD (Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah) Kota Bogor. Saya mengucapkan terima kasih atas kerja keras semua dan tentunya dukungan dari DPRD,” kata Bima.
Baca Juga:
Peran serta DPRD Kota Bogor dengan mengkritisi dan merekomendasikan setiap temuan, menurut Bima, menjadi pemacu agar jajaran Pemkot Bogor bekerja lebih keras lagi.
“Dengan predikat WTP yang diraih Kota Bogor ini menjadi satu langkah maju menuju pemerintahan yang bersih dan transparan. Semoga bisa dipertahankan,” ucapnya.
Terkait dengan rekomendasi yang disampaikan BPK Perwakilan Provinsi Jawa Barat, Bima mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjutinya. Namun ia menyadari meski Pemkot Bogor berhasil memperoleh predikat opini WTP, masih ada catatan-catatan yang perlu segera diperbaiki ke depannya.
Baca Juga:
Sedangkan, Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat menjelaskan, capaian prestasi ini menjadi motivasi bagi semua untuk membuat laporan secara transparan kepada masyarakat. Sebab, anggaran satu rupiah pun harus memberi manfaat bagi kepentingan warga Kota Bogor.
Ketua DPRD Kota Bogor Untung W. Maryono menyampaikan rasa haru, bahagia, dan bangga setelah menerima hasil laporan penilaian keuangan Pemkot Bogor dari BPK. Ia mengaku selama 12 tahun mengemban amanah di Kota Bogor, khususnya di DPRD Kota Bogor, capaian ini menjadi suatu kebanggaan tersendiri. “Opini WTP ini menunjukkan kerja keras, sinergitas, dan kesuksesan kinerja antara kami dan Pemerintah Kota Bogor beserta jajarannya yang terjalin dengan baik,” katanya.
Bahkan, ketiganya sepakat predikat opini WTP ini menjadi kado spesial di hari ulang tahun Kota Bogor ke-535 pada 2017. Turut mendampingi Kepala Inspektorat Kota Bogor Aim Halim Hermana, Kepala BPKAD Kota Bogor Anggraeny Iswara, serta beberapa stafnya. (*)