TEMPO.CO, Palembang - Pembagian kuota pemberangkatan haji pada 2017 masih menunggu keputusan nota kesepahaman antara pemerintah Indonesia dan Arab Saudi.
Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Selatan Saefudin Latief di Palembang mengatakan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin akan ke Arab Saudi untuk membahas kuota pemberangkatan haji tahun depan. “Hasil pertemuan di Arab Saudi nanti, bakal diketahui jumlah jatah pemberangkatan calon jemaah haji Indonesia,” katanya, hari ini, 30 Desember 2016.
Baca juga: Jatah Kuota Haji Indonesia tak Bertambah
Saefudin Latief mengatakan pihaknya masih menunggu keputusan pertemuan tersebut yang ia harapkan akan ada penambahan kuota. “Memang penambahan kuota haji penting mengingat daftar tunggu calon jemaah cukup banyak. Apalagi Sumsel, jumlah yang sudah mendaftar ribuan orang yang kesemuanya harus diberangkatkan,” ujarnya.
Simak juga: Menteri Agama Berharap Kuota Haji Kembali 211 Ribu pada 2017
Menurut Saefudin, jumlah kuota haji yang diberikan untuk Sumatera Selatan belum banyak sehingga pemberangkatan baru selesai pada 2032. “Sementara ini, jatah pemberangkatan jemaah calon haji Sumsel kurang dari 6.000. Jumlah tersebut mengalami pengurangan karena ada perbaikan sarana haji di Arab Saudi,” katanya. “Mudah-mudahan, jumlah pemberangkatan bertambah sehingga daftar tunggu tidak terlalu lama,” katanya berharap.
ANTARA