TEMPO.CO, Denpasar - Menjelang malam pergantian tahun, Kepala Kepolisian Daerah Bali Inspektur Jenderal Sugeng Priyanto memastikan situasi keamanan kondusif. "Belum ada laporan informasi intelijen terkait dengan (rencana) terorisme," katanya di Denpasar saat jumpa media akhir tahun, Kamis, 29 Desember 2016.
Kendati demikian, ujar Sugeng, pengamanan tetap dipertebal terutama di bandara, pelabuhan, pusat hiburan, pusat perbelanjaan, dan kantor konsulat asing. "Saya berharap kepada masyarakat, kalau ada yang mencurigakan, beri informasi ke polisi," ujarnya.
Situasi di Bali sempat digegerkan dengan temuan tas-tas mencurigakan belakangan ini. Namun, Sugeng menuturkan, masyarakat tidak perlu khawatir. "Tas itu tidak ada ancaman. Patut diduga ini kerjaan orang-orang iseng," tutur Sugeng, yang akan mengakhiri jabatannya sebagai Kapolda Bali.
Sugeng menjelaskan, sebanyak 3.726 personel keamanan dikerahkan untuk mengamankan perayaan pergantian tahun di Bali. Para personel itu terdiri atas 1.684 polisi dan 2.042 personel TNI serta beberapa instansi terkait lainnya.
Sugeng tetap mengimbau agar masyarakat tetap waspada jika menemukan hal-hal mencurigakan. "Tidak ada negara yang berani menjamin (terus aman). Tapi kami berupaya maksimal untuk keamanan," ucapnya.
BRAM SETIAWAN