TEMPO.CO, Samarinda - Elona Ramadhani, istri Robin Piter, lega. Sebab, suaminya yang merupakan salah satu sandera Abu Sayyaf, sudah dibebaskan. Elona tak henti berucap syukur karena sudah sekitar enam bulan menunggu kehadiran sang suami.
"Saya selalu optimistis suami saya bebas. Saya bersyukur karena Allah akan selalu memberikan jalan," kata Elona Ramadhani saat ditemui di kediamannya, Sungai Lais, Kelurahan Pulau Atas, Samarinda, Klaimantan Timur, Selasa, 13 Desember 2016.
Robin Piter dan M Natsir merupakan dua awak kapal TB Charles yang dibajak perompak Abu Sayyaf pada 20 Juni 2016 lalu. Keduanya bersama lima awak lain tengah berlayar pulang ke Samarinda dari Filipina. Tujuh awak di sandera oleh dua kelompok berbeda.
Robin Piter dan M Natsir dibebaskan Abu Sayyaf, Senin, 12 Desember 2016. Saat ini keduanya masih di tangan keamanan Filipina.
"Pak Rahmat, dari Kemlu mengabari kemarin sore, intinya Robin Piter dan M Natsir sudah bebas, selanjutnya saya menunggu kabar lanjutan," kata Elona.
Bebasnya Robin Piter juga disambut suka cita tiga putranya, Rafni, 10 tahun, Ramsi (9) dan Bino (5,5). Mereka mengaku rindu berat dengan seorang ayah yang sudah terpisah selama enam bulan. "Kangen sama papa," kata Ramsi.
Sejak bebas dari tawanan Abu Sayyaf, Elona belum bisa berkomunikasi dengan suaminya. Selama penyanderaan Elona hanya mendapat kabar dari crisis centre dan perusahaan tempat suaminya bekerja PT Pelayaran Rusianto Bersaudara.
"Kabar selalu ada, suami saya masih dalm kondisi sehat, kalau saya belum sama sekali berkomunikasi," kata Elona.
Sementata itu Juru Bicara PT Rusianto Bersaudara, Taufiq Qurrohman saat dihubungi tak menjawab. Dari teleponnya hanya terdengar nada dering tanda telepon tersambung, tapi tak kunjung diterima.
FIRMAN HIDAYAT