Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anggota Dewan Tak Tahu Ada Command Center di DPRD Bandung

image-gnews
Ketua Badan Anggaran DPRD Kota Bandung Tomtom Dabbul Qomar mengunjungi ruangan Bagian Umum DPRD Kota Bandung yang diduga dimanfaatkan sebagai tempat karaoke, 17 Oktober 2016. Putra Prima Perdana
Ketua Badan Anggaran DPRD Kota Bandung Tomtom Dabbul Qomar mengunjungi ruangan Bagian Umum DPRD Kota Bandung yang diduga dimanfaatkan sebagai tempat karaoke, 17 Oktober 2016. Putra Prima Perdana
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Keberadaan fasilitas ruang karaoke yang dikatakan oleh Bagian Umum Sekretariat Dewan sebagai pusat komando dan bank data (command centre) di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung, Jalan Sukabumi, Kota Bandung, menimbulkan tanda tanya beberapa anggota dewan.

Lantaran keberadaannya dianggap janggal, Sekretaris Fraksi PKS yang juga Anggota Banggar (Badan Anggaran) DPRD Kota Bandung, Yudi Cahyadi mengusulkan agar dibentuknya Pansus (panitia khusus) atau panja (panitia kerja) terkait penyusunan anggaran Sekretariat Dewan terkait beberapa proyek yang mengatasnamakan kebutuhan anggota DPRD Kota Bandung.

"Saya sebagai anggota Banggar merasa tidak pernah mengetahui adanya ajuan program command center di sekretariat dewan," kata Yudi di Bandung, Selasa, 18 Oktober 2016.

Pansus atau panja terkait penyusunan anggaran sekretariat dewan, lanjut Yudi, dimaksudkan untuk mengawal proses penganggaran beserta pengalokasiannya agar lebih tepat sasaran, taat prioritas, dengan mendahulukan kebutuhan mendasar dan mendesak.

"Serta dapat dipertanggungjawabkan secara etika dan moral kepada publik sebagai pemangku kepentingan utama dari anggaran negara tersebut," ujarnya.

Selain ruang command centre 'abal-abal', Yudi juga menyinggung proyek-proyek lainnya termasuk rehabilitasi besar Gedung DPRD Kota Bandung di Jalan Sukabumi, Kota Bandung yang baru dipakai 2 tahun ke belakang.

"Fasilitas umum berupa toilet yang disfungsi, atap bocor justru diabaikan dan tidak dilakukan perbaikan segera," katanya.

Senada dengan Yudi, Ketua Fraksi Nasdem, Uung Tanuwijaya, mengaku terkejut dengan pemberitaan di media massa ihwal keberadaan ruangan command centre yang diduga berfungsi ganda sebagai tempat karaoke. Menurut pengakuan dia, anggota dewan tidak pernah diberi tahu tentang restorasi ruangan tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami tahunya dari berita di internet. Baru semua dewan heboh karena kami enggak tahu sama sekali. Saya juga enggak pernah main ke ruang Bagum," katanya.

Uung mengaku kecolongan dengan pembangunan ruangan command centre plus karaoke tersebut. Dia berkilah lebih sering melakukan pengawasan kinerja di luar dan kebobolan di dalam lingkungan sendiri. Menurut dia, selama ini pengajuan kebutuhan berasal dari eksekutif karena anggota dewan tak memiliki hak untuk mengajukan kebutuhan.

"Perbaikan gedung dewan saja saya enggak tahu, padahal lebih baik dialokasikan ke pos untuk kebutuhan masyarakat karena anggarannya terbatas," katanya.

Ke depan, lanjutnya, rekan-rekan anggota dewan sepakat untuk mengkoordinasikan dan memanggil Bagian Umum Sekretariat Dewan.

PUTRA PRIMA PERDANA


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

19 jam lalu

Sheila on 7 saat tampil di Swara Prambanan di kawasan Candi Prambanan, 31 Desember 2023. Foto: Istimewa.
Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

10 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

15 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.


Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

20 hari lalu

Pemudik bersiap memasukkan barang bawaannya kedalam bagasi bus di Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 27 Maret 2024. Sebagian warga memilih untuk mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan dan lonjakan penumpang serta tingginya harga tiket saat puncak arus mudik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.


Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

46 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

53 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

54 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?


4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

57 hari lalu

Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di pinggir jalan. (ANTARA)
4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?


Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menunjukkan surat suara pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di TPS 02 Desa Kanekes, Lebak, Banten, Rabu, 14 Februari 2024. Dilarangnya penggunaan listrik di wilayah adat Suku Badui tersebut membuat perhitungan surat suara Pemilu 2024 pada malam hari hanya menggunakan senter. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.


Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

15 Februari 2024

Anggota KPPS dalam proses  penghitungan kertas surat suara untuk presiden dan wakil presiden dalam pemilu 2024 di TPS 59 Kelurahan Bedahan Depok, 14 Februari 2024. Pasangan Prabowo-Gibran memenangi perolehan suara di TPS ini 220 suara, Anies-Muhaimin dengan 100 Suara dan pasangan Ganjar-Mahfud dengan 23 Suara dan 1 suara tidak sah. TEMPO/Amston Probel
Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.