Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aguan Disebut Berencana Tekan Ketua DPRD Sahkan Raperda

image-gnews
Chairman Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan, berjalan keluar ruang tunggu seusai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, 27 Juni 2016. Aguan diperiksa dalam kasus pembahasan Raperda tentang rencana zonasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil provinsi DKI Jakarta tahun 2015-2035. ANTARA/M Agung Rajasa
Chairman Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan, berjalan keluar ruang tunggu seusai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, 27 Juni 2016. Aguan diperiksa dalam kasus pembahasan Raperda tentang rencana zonasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil provinsi DKI Jakarta tahun 2015-2035. ANTARA/M Agung Rajasa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sugianto Kusuma atau Aguan, Pendiri Agung Sedayu Grup disebut segera mengesahkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara (Pantura) Jakarta (RTRKSP).

Fakta itu dibacakan Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi Ali Fikri saat membacakan Berita Acara Pemeriksaan Syaiful Zuhri alias Pupung di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu 13 Juli 2016.

"Dalam BAP (Berita Acara Pemeriksaan) No 45 yaitu pembicaraan tanggal 17 Maret 2016 saudara menerangkan bahwa Sanusi mengatakan ke saya semua masalah dalam pembahasan Raperda Pantura Jakarta sudah selesai tapi paripurna tetap mundur terus dari jadwal," kata Ali Fikri saat membacakan berkas itu.  

" Seharusnya, rapat Jam 14.00 WIB, nggota DPRD di bawah resah dan komplain  ke Sanusi namun dia sendiri tidak bisa diberi tugas sehingga tidak bisa menjalankan apa-apa. Saya kemudian berkata kalau jam 14.00 belum terlaksana paripurna saya akan laporkan ke Pak Bos saudara Sugianto Kusuma supaya dia menekan Prasetyo Edy," kata Ali Fikri

Namun Sanusi, menurut Pupung dalam BAP itu, lalu mengatakan bagaimana Prasetyo Edy, Ketua DPRD tak jelas. "  Edy Prasetyo membagi dananya sangat kacau bahwa dia sendiri kebanyakan. Saya minta Sanusi mengabari saya mengenai jadi atau tidak paripurna hari ini karena mau beri laporan ke Sugianto," kata Ali Fikri lagi.

Pupung adalah Manajer Perizinan Agung Sedayu Grup yang ditugaskan oleh Aguan untuk memonitor pembahasan raperda tata ruang Pantura Jakarta. Sedangkan Sanusi adalah mantan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta asal fraksi Gerindra.

"Apakah BAP ini betul?" tanya jaksa Ali.

"Tidak ada pembagian dana di situ kalau kita dengar di rekaman pembicaraan," jawab Pupung yang menjadi saksi untuk terdakwa Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja dan pegawainya Trinanda Prihantoro.

"Kalimat dia ngebaginya kebanyakan, Anda jawab iya iya memang apa yang ada dalam pikiran Anda?" tanya jaksa Ali.

"Yang lanjut bicara dia (Sanusi)," jawab Pupung.

"Selanjutnya dalam BAP 47 dalam komunikasi saudara dengan Sanusi bahwa Sanusi mengabarkan paripurna belum dimulai juga lalu saya sampaikan perintah dari saudara Sugianto Kusuma bahwa masalah anggota DPRD DKI Jakart yang melintir-melintir diminta untuk dibereskan dulu oleh Sanusi. Mengenai hitung-hitungan pembagian dana kepada anggota DPRD DKI akan dilakukan belakangan. Saudara menegaksan bhwa Sugianto Kusuma mengingingkan paripurna hari ini, apa maksudnya melintir-melintir?" tanya jaksa Ali.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Maksudnya supaya cepat dibereskan bagaimana supaya paripurna itu dapat terlaksana," jawab Pupung.

"Mengapa mengatakan hitung-hitungan dilakukan belakangan?"tanya jaksa Ali.

"Karena saya sudah lama memonitor itu tidak disidangkan juga akhirnya saya dapat tugas dari Pak Aguan siangnya itu supaya bagaimana yang untuk paripurna itu segera mungkin hari itu juga," jawab Pupung.

"Apakah sudah ada perintah dari bos tadi, ide itu muncul dari mana?" tanya jaksa Ali.

"Tidak ada perintah, itu spontan saja karena ditekan agar segera paripurna, saya bluffing saja," jawab Pupung.

"Bukannya untuk mempercepat paripurna anggota DPRD dikasih duit saja?" tanya jaksa Ali.

"Tidak ada Pak," jawab Pupung.

"Itu keterangan saudara ya, sudah disumpah. Jadi apa tangapan bos DPRD tidak kuorum?" tanya jaksa Ali.

"Tidak tanggapan insiatif saya untuk akan memonitor lagi," jawab Pupung.


ANTARA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kawasan Milik Aguan dan Muktar Widjaja Masuk Daftar PSN Jokowi, Apa saja yang Dikembangkan di Sana?

37 hari lalu

Pantjoran PIK di Pantai Indah Kapuk. Dok. Agung Sedayu Group - Amantara
Kawasan Milik Aguan dan Muktar Widjaja Masuk Daftar PSN Jokowi, Apa saja yang Dikembangkan di Sana?

PIK dan BSD milik Aguan dan Muktar WIdjaja masuk ke dalam daftar PSN terbaru Presiden Jokowi. Apa saja yang dikembangkan di dua daerah itu?


Terkini: Proyek Aguan dan Sukanto Tanoto di IKN, 97 Persen Warganet Keluhkan Polusi Udara Jakarta

22 Agustus 2023

Erick Thohir bersama  pendiri Agung Sedayu Group Sugianto Kusumo atau Aguan saat grand opening kawasan wisata kuliner Aloha PIK 2, Selasa 8 Agustus 2023. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Terkini: Proyek Aguan dan Sukanto Tanoto di IKN, 97 Persen Warganet Keluhkan Polusi Udara Jakarta

Terkini: Proyek Aguan dan Sukanto Tanoto di IKN, 97 persen warganet keluhkan polusi udara Jakarta.


Proyek-proyek Aguan Sugianto dan Sukanto Tanoto di IKN Nusantara, Ini Kata Menteri Bahlil

22 Agustus 2023

Chairman Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan (kanan) menunggu di ruang tunggu seusai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, 27 Juni 2016. ANTARA/M Agung Rajasa
Proyek-proyek Aguan Sugianto dan Sukanto Tanoto di IKN Nusantara, Ini Kata Menteri Bahlil

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyebut investor Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara milik Aguan Sugianto dan Sukanto Tanoto.


Tembok Tinggi Batasi PIK 2 dan Perkampungan, Jubir Anies: Pengembang Wajib Berikan Akses

13 Agustus 2023

Erick Thohir bersama  pendiri Agung Sedayu Group Sugianto Kusumo atau Aguan saat grand opening kawasan wisata kuliner Aloha PIK 2, Selasa 8 Agustus 2023. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Tembok Tinggi Batasi PIK 2 dan Perkampungan, Jubir Anies: Pengembang Wajib Berikan Akses

Tembok setinggi 5 meter membentengi kompleks perumahan elit PIK 2 dengan perkampungan warga sekitar


Terpopuler: Sumber Kekayaan Aguan Sugianto, Cerita Wamenkeu Suahasil Nazara Cara Kelola Dana Abadi LPDP

11 Agustus 2023

Desain pembangunan Ecopark PIK 2 oleh PT Agung Sedayu Group. Foto: Istimewa
Terpopuler: Sumber Kekayaan Aguan Sugianto, Cerita Wamenkeu Suahasil Nazara Cara Kelola Dana Abadi LPDP

Nama Sugianto Kusuma atau Aguan Sugianto kini tengah menyita perhatian publik. Ini sebabnya.


Terkini: Pintu Masuk Harta Penguasa PIK Aguan Sugianto, Renovasi 22 Stadion Telan Rp 1,9 T

10 Agustus 2023

Erick Thohir bersama  pendiri Agung Sedayu Group Sugianto Kusumo atau Aguan saat grand opening kawasan wisata kuliner Aloha PIK 2, Selasa 8 Agustus 2023. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Terkini: Pintu Masuk Harta Penguasa PIK Aguan Sugianto, Renovasi 22 Stadion Telan Rp 1,9 T

Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Kamis petang, 10 Agustus 2023 dimulai dengan sumber kekayaan Sugianto Kusuma atau Aguan Sugianto,


Menilik Proyek PIK 2 Bernilai Rp 70 M yang Diresmikan Aguan dan Erick Thohir

10 Agustus 2023

Menteri BUMN Erick Thohir bersama petinggi Agung Sedayu Group dalam grand opening kawasan wisata kuliner ala Hawaii di PIK 2, Selasa 8 Agustus 2023. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Menilik Proyek PIK 2 Bernilai Rp 70 M yang Diresmikan Aguan dan Erick Thohir

Aloha PIK 2 ini merupakan destinasi tematik bernuansa tropis seperti pantai Hawaii versi Indonesia yang berlokasi di Pantai Pasir Putih, Pantai Indah Kosambi (PIK 2), Kabupaten Tangerang


Profil Aguan Sugianto yang Gelontorkan Puluhan Miliar untuk Aloha PIK 2

10 Agustus 2023

Sugianto Kusuma (Aguan), pebisnis properti dengan bendera group Agung Sedayu dan Artha Graha. dok. TEMPO
Profil Aguan Sugianto yang Gelontorkan Puluhan Miliar untuk Aloha PIK 2

Pebisnis Aguan Sugianto telah menggelontorkan investasi puluhan miliar rupiah untuk pembangunan Aloha PIK 2. Siapakah sosok Aguan ini?


Terkini Bisnis: Sumber Kekayaan Aguan Sugianto, Rusun IKN Akan Dibangun Agustus 2023

10 Agustus 2023

Chairman PT Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan (tengah), melewati sejumlah wartawan seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, 27 Juni 2016. Aguan diperiksa untuk yang keempat kalinya. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Terkini Bisnis: Sumber Kekayaan Aguan Sugianto, Rusun IKN Akan Dibangun Agustus 2023

Aguan Sugianto, pendiri dari perusahaan pengembang Agung Sedayu Group, baru saja menggelar grand opening Aloha PIK 2.


Ini Sumber Kekayaan Aguan Sugianto, Penguasa PIK yang Dipuji Erick Thohir

10 Agustus 2023

Sugianto Kusuma (Aguan), pebisnis properti dengan bendera group Agung Sedayu dan Artha Graha. dok. TEMPO
Ini Sumber Kekayaan Aguan Sugianto, Penguasa PIK yang Dipuji Erick Thohir

Deretan bisnis Aguan Sugianto, pendiri Agung Sedayu Group yang merupakan salah satu perusahaan pengembang properti terbesar di Indonesia