TEMPO.CO, Surabaya - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Tingkat I Golkar Jawa Timur, Nyono Suharli, mengatakan Jawa Timur mendukung Setya Novanto sebagai ketua umum. Menurut dia, dukungan terhadap Setya sudah menjadi keputusan seluruh pengurus daerah dan ranting di Jawa Timur. ”Kami sudah tahu kualitas Setya,” kata Nyono di Surabaya, 11 November 2016.
Selain itu, Nyono melanjutkan, Setya merupakan kader Golkar yang berasal dan besar di Surabaya. Setya, menurut Nyono, dianggap sebagai kader Golkar yang sangat mengayomi kader di daerah. Setya juga dianggap sebagai kader yang selalu menjalin komunikasi yang baik dengan kader di daerah. ”Itu alasan kami di Jawa Timur memilih Setya,” ujar dia.
Nyono berharap dukungan Golkar Jawa Timur juga diikuti oleh pengurus Golkar di daerah lain. Jika para pengurus Golkar daerah lain banyak yang ikut mendukung Setya, Nyono optimistis Setya terpilih sebagai ketua umum.
Ketua DPD Tingkat II Golkar Bojonegoro, Fredy Purnomo, mengatakan bahwa pengurus Golkar di seluruh Jawa Timur telah bulat mendukung Setya. Alasannya, ada kesamaan visi dan misi dengan Golkar Jawa Timur. ”Kami memang sudah (menyatakan mendukung) Setya,” ujar dia.
Dia membantah jika dikatakan bahwa dukungan terhadap Setya karena uang. Dia menegaskan bahwa dukungan tersebut murni dan tidak mendapat imbalan apa-apa. ”Ini bukan dukungan jual-beli,” ucap Fredy.
Sebanyak delapan calon Ketua Umum Partai Golkar berkumpul di Surabaya menjelang perhelatan musyawarah luar biasa di Bali pada pertengahan Mei ini. Kedelapan calon ketua umum tersebut, yakni Ade Komarudin, Setya Novanto, Airlangga Hartanto, Mahyudin, Priyo Budi Santoso, Syahrul Yasin Limpo, Azis Syamsuddin, dan Indra Bambang Utoyo, memaparkan visi dan misi mereka dalam debat publik.
Kota Pahlawan Surabaya akan menjadi panggung debat mereka. Para calon Ketua Umum Golkar berkampanye di hadapan kader Golkar se-Jawa dan Kalimantan di Surabaya, Jawa Timur. Kampanye dibagi dalam tiga sesi yang dibagi sesuai dengan nomor urut.
EDWIN FAJERIAL
