TEMPO.CO, Surabaya - Kanopi untuk ruang pemeriksaan tamu Hotel Sheraton di Jalan Embong Malang, Surabaya, ambruk akibat hujan deras disertai angin kencang sepanjang siang hingga petang, Jumat, 26 Februari 2016. Pihak pengelola hotel memastikan tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu.
“Cuaca buruk memang merupakan hal yang tidak bisa dihindari oleh semua orang, dan peristiwa tadi murni akibat hujan deras disertai angin kencang,” kata General Manager Sheraton Surabaya Hotel dan Towers, Chris Moore, saat dihubungi, Jumat malam 26 Februari 2016.
Menurut Chris, pintu masuk menuju Sheraton Surabaya Hotel dan Towers itu memang masih bersifat sementara. Konstruksinya kurang kokoh untuk menghadapi cuaca buruk.
Dia menyatakan bahwa langsung ada perbaikan. Adapun pintu masuk sementara dialihkan. “Kami usahakan bekerja maksimal untuk memperbaikinya, semoga malam ini juga sudah selesai,” ujarnya.
Sementara akses tamu untuk masuk ke Sheraton Surabaya Hotel dan Towers dialihkan melalui mal Tunjungan Plaza 4 dan 5. Lokasi mal dan hotel itu memang saling bersebelahan. “Keselamatan tamu merupakan tanggung jawab kami untuk menghindari adanya gangguan yang terjadi di dalam dan area sekitar hotel,” kata Chris.
Seperti di beberapa daerah lainnya, hujan deras rajin mengguyur Surabaya beberapa hari belakangan. Banjir terjadi di berbagai sudut, termasuk di kompleks pemukiman elit di Surabaya Barat pada Rabu sore dan petang lalu, 24 Februari 2016. (Baca juga: Perumahan Elit Surabaya Banjir,Direktur Ciputra Angkat Suara)
MOHAMMAD SYARRAFAH