Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Terseret Ombak, Pelajar SMA Tewas  

Editor

Agung Sedayu

image-gnews
google
google
Iklan

TEMPO.CO, Sukabumi - Tim SAR gabungan pada Ahad, 27 Desember 2015, sekitar pukul 15.00 WIB, berhasil menemukan jasad Aldi Pratama, 17 tahun, pelajar SMA Darul Rahmah, Cikeas, Gunungputri, Kabupaten Bogor. Aldi terseret ombak dan tenggelam di Pantai Karanghawu, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sejak Sabtu, 26 Desember 2015. Jasadnya terselip di antara karang sekitar seratus meter arah timur lokasi kejadian.

"Saat ini jasad korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Palabuhanratu. Kami menemukan jasadnya sekitar pukul 15.00 WIB, berjarak sekitar seratus meter dari lokasi kejadian ke arah timur," kata Komandan Badan SAR Nasional Pos Sukabumi Agung Priambodo.

Nasib nahas yang dialami Aldi terjadi saat dia bersama 34 rekannya berlibur di Pantai Karanghawu. Sabtu pagi, mereka asyik bermain di kawasan pantai. Saat itu ombak datang. Korban yang sedang berenang bersama sembilan rekannya yang lain terseret ombak.

Rekan-rekan lain yang melihat kejadian itu segera melaporkan ke Pos Basarnas. Personel Basarnas segera melakukan pertolongan. Sembilan orang pelajar berhasil diselamatkan, sedangkan Aldi hilang. Upaya pencarian mulai dilakukan dengan melibatkan Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista).

Pada Sabtu pencarian dilakukan hingga pukul 17.00 WIB, tapi tak membuahkan hasil. Pencarian diteruskan Ahad, 27 Desember 2015, pada pukul 15.00 WIB, jasad korban akhirnya ditemukan terselip pada karang sekitar seratus meter dari lokasi kejadian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Proses evakuasi sempat terkendala karena jasadnya tersangkut pada karang. Namun upaya tersebut berhasil diatasi setelah petugas menggeser jasadnya agak ke tengah. "Kami langsung angkut jasadnya menggunakan perahu karet," terang Agung.

Dengan ditemukannya jasad Aldi, operasi pencarian dihentikan. "Jasad korban Aldi sedang divisum. Setelah selesai maka akan langsung dibawa pihak keluarga yang sudah berada di sini. Proses pengantaran jenazah akan dilakukan pihak kepolisian," terangnya.

Agung mengaku masih menyiagakan personelnya di sejumlah titik obyek wisata laut. Hal itu dilakukan agar bisa memantau langsung wisatawan yang diperkirakan akan semakin membeludak selama liburan akhir tahun. "Masih banyak wisatawan yang berdatangan ke laut untuk berwisata," ujarnya.

DEDEN ABDUL AZIZ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Menelusuri Kronik Kota Sukabumi Sedari Era Hindia Belanda

25 hari lalu

Deretan rumah di sekitar Stasiun Batu Tulis, Kota Bogor, yang akan terdampak pembangunan rel ganda Bogor-Sukabumi, Jumat 8 November 2019. TEMPO/M.A MURTADHO
Menelusuri Kronik Kota Sukabumi Sedari Era Hindia Belanda

Meskipun berada di kaki gunung, letak Kota Sukabumi cukup strategis karena berada alur lintasan Ibukota Provinsi Jawa Barat dengan Ibukota Jakarta.


Mencemaskan, 15 dari 16 Sungai di Kota Sukabumi Telah Tercemar, Banyak Bakteri E Coli

31 Agustus 2023

Layar biopixel dari bakteri E. coli yang memancarkan cahaya. Inhabitat.com
Mencemaskan, 15 dari 16 Sungai di Kota Sukabumi Telah Tercemar, Banyak Bakteri E Coli

Dari 16 sungai yang ada di Kota Sukabumi, Jawa Barat, hanya satu sungai yang lulus uji mutu dengan kualitas sangat baik.


Kolaborasi Solid Kota Sukabumi dan BPJS Kesehatan Percepat UHC JKN

11 Agustus 2022

Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan, David Bangun saat menyerahkan piagam penghargaan kepada Pemerintah Kota Sukabumi atas pencapaian UHC Kota Sukabumi dalam kepesertaan Program JKN, Kamis (11/08).
Kolaborasi Solid Kota Sukabumi dan BPJS Kesehatan Percepat UHC JKN

Sebanyak 339.468 jiwa atau 95,55 persen penduduk Kota Sukabumi resmi terdaftar sebagai peserta JKN per 1 Agustus 2022


11 Wisatawan Pantai Batu Gong di Sulawesi Tenggelam: Satu Meninggal, Dua Hilang

11 Juli 2021

Ilustrasi tenggelam. Pixabay
11 Wisatawan Pantai Batu Gong di Sulawesi Tenggelam: Satu Meninggal, Dua Hilang

Para wisatawan diketahui sedang berenang di Pantai Batu Gong, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, pada Minggu,11 Juli 2021.


Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, Diduga Akibat Cuaca Buruk

29 Desember 2018

Iluatrasi kapal tenggelam. AFP/JOSE LUIS ROCA
Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, Diduga Akibat Cuaca Buruk

Untuk mencegah kapal tenggelam di perairan Kepulauan Seribu, Syahbandar telah mengeluarkan peringatan tentang cuaca buruk.


Calon Kepala Daerah di Sukabumi Deklarasi Damai Pilkada 2018

2 Februari 2018

Ilustrasi baliho Pilkada. ANTARA
Calon Kepala Daerah di Sukabumi Deklarasi Damai Pilkada 2018

Empat pasangan bakal calon Kepala Daerah Kota Sukabumi menggelar Deklarasi Damai Pilkada 2018 di Lapangan Merdeka.


Sebab Jokowi Minta Ada Tol, Jalur Kereta dan Bandara di Sukabumi

15 Desember 2017

Gaya Presiden Joko Widodo mengendarai motor trail saat meninjau lahan tambak Perhutanan Sosial di Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, 1 November 2017. Foto: Biro Setpres
Sebab Jokowi Minta Ada Tol, Jalur Kereta dan Bandara di Sukabumi

Presiden Joko Widodo atau Jokowi merasa sudah saatnya sarana transportasi ke Sukabumi, Jawa Barat diperhatikan, mulai dari jalur darat hingga udara.


Presiden Jokowi Rahasiakan Lokasi Bandara Sukabumi, Ini Sebabnya

15 Desember 2017

Presiden Jokowi melihat prototipe gerbong kereta api dalam
Presiden Jokowi Rahasiakan Lokasi Bandara Sukabumi, Ini Sebabnya

Pemerintah akan membangun bandar udara di Sukabumi, tapi Presiden Jokowi meminta lokasinya dirahasiakan karena khawatir ada spekulan tanah.


Idul Adha 2017, Presiden Jokowi Pilih Naik Kereta Api ke Sukabumi

31 Agustus 2017

Presiden Jokowi (kiri) didampingi Menko Polhukam Wiranto (kanan) dan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (tengah) memberi salam kepada tamu undangan saat peringatan Nuzulul Quran Tahun 1438 Hijriah/2017 Masehi di Istana Negara, Jakarta, 12 Juni 2017. ANTARA/Puspa Perwitasari
Idul Adha 2017, Presiden Jokowi Pilih Naik Kereta Api ke Sukabumi

Presiden Jokowi naik kereta luar biasa RI1 dalam perjalanan menuju Kota Sukabumi untuk melakukan kunjungan kerja dan dijadwalkan takbiran malam ini.


Presiden Jokowi Direncanakan Takbiran dan Salat Ied di Sukabumi

31 Agustus 2017

Gubernur DKI Jakarta yang juga Presiden terpilih Joko Widodo (kedua kiri) usai menunaikan salat Idul Adha 1435 Hijriah di halaman Balai Kota DKI Jakarta, 5 Oktober 2014. Dalam perayaan Hari Raya Idul Adha kali ini, Jokowi berkurban sebanyak 20 ekor sapi dan 44 ekor kambing. TEMPO/Dasril Roszandi
Presiden Jokowi Direncanakan Takbiran dan Salat Ied di Sukabumi

Presiden Jokowi rencananya akan melaksanakan Solat Ied Idul Adha 1438 H di Lapang Merdeka Kota Sukabumi dan memantau prosesi penyembelihan hewan kurban di Masjid Agung