TEMPO.CO , Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi akan menyertakan istri atau suami pejabat negara sebagai pihak yang harus meneken pakta integritas antikorupsi. Selama ini hanya pejabat yang meneken pakta tersebut. Menurut Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja, langkah ini diambil agar lembaganya bisa menelusuri rekam jejak keuangan para istri atau suami pejabat.
“Kami sudah merencanakan istri para menteri tanda tangan komitmen,” kata Adnan kepada Tempo, Jumat, 26 Desember 2014 (baca juga: Rahasia Jokowi Mencegah Pejabat Korupsi ). “Kami akan kirim surat ke Presiden Joko Widodo.”
Baca Juga:
Menurut Adnan, dengan meneken pakta integritas itu, istri pejabat harus melapor harta kekayaannya ke KPK. Laporan harta istri pejabat itu bisa dipakai untuk menelisik gratifikasi yang diduga dilakukan oleh pejabat lewat pasangan hidupnya. Ide ini, kata Adnan, sudah disetujui beberapa menteri. Model semacam ini diterapkan oleh KPK Hong Kong.
Dalam waktu dekat, kata Adnan, KPK juga mengharuskan pejabat mencantumkan bagan keluarga hingga derajat ketiga seperti pertalian antara paman dan keponakan. Saat ini laporan yang masuk ke KPK hanya mencantumkan istri dan anak alias pertalian derajat kesatu. “Banyak pejabat yang menjadikan adik sebagai tempat menampung uang korupsi, seperti dalam kasus Andi Mallarangeng,” ujar Adnan merujuk bekas Menteri Pemuda dan Olahraga itu, yang menerima uang suap lewat adiknya, Choel Mallarangeng.
Ide pakta integritas yang melibatkan istri pejabat berawal dari banyaknya peran keluarga dekat dalam kasus korupsi dan pencucian uang yang diusut KPK. Contoh terbaru adalah kasus dugaan korupsi dengan terdakwa Bupati Karawang Ade Swara dan istrinya, Nurlatifah. “Dalam kasus ini, istri yang ambil peran,” kata Adnan. Jaksa penuntut umum mendakwa Ade menerima uang hasil pemerasan Rp 5 miliar melalui istrinya. Uang dari PT Tatar Kertabumi tersebut terkait dengan izin pembangunan mal di sana (baca juga: Ditangkap KPK, Bupati Karawang Diberhentikan).
MUHAMAD RIZKI | LINDA TRIANITA
Berita lain:
Video ISIS Ancam TNI Beredar di YouTube
Dapat Salam Natal di Pesawat, Pria Ini Ngamuk
ISIS Pengancam TNI Rupanya 'Artis YouTube'