Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Akan Bagi Beras Gratis di NTT

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah akan membagikan beras gratis kepada sebagian masyarakat yang tengah mengalami kekurangan pangan akibat kekeringan yang berkelanjutan di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Menteri Pertanian Anton Apriyantono mengatakan, pemerintah tengah melakukan verifikasi soal jumlah orang yang kekurangan pangan dan besaran beras yang dibutuhkan. "Tim tengah menghitung saat ini," kata Anton kepada pers usai bertemu Wakil Presiden, Selasa (15/3). Menurutnya, pembagian beras ini sifatnya untuk jangka pendek saja. Ke depannya, pemerintah akan mengupayakan pembenahan kegiatan ekonomi di provinsi itu. Menurutnya, iklim di NTT cenderung panas sehingga mudah menimbulkan kekeringan. Menurutnya, untuk iklim seperti itu lebih cocok dikembangkan kegiatan peternakan.Pemerintah juga akan mengupayakan pengeboran air untuk mengatasi kekeringan dan kesulitan air. Pemerintah juga akan mengupayakan kegiatan padat karya untuk membantu masyarakat memperoleh pendapatan. Ini karena selain kurang pangan, masyarakat juga kurang pendapatan.Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Bulog Widjanarko Puspoyo mengatakan, saat ini pemerintah memiliki stok beras 27 ribu ton yang diperkirakan bertahan hingga 2,7 bulan. Tiap bulan, lanjut dia, kebutuhan beras sekitar sepuluh ribu ton. Pemerintah juga akan menambah stok sebanyak 2.000 ton dari Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.Pemerintah juga akan tambah stok beras untuk orang miskin. Menurutnya, sejak awal tahun hingga 8 Maret, raskin yang telah tersalurkan sekitar 7.000 ton. Pemerintah akan menambah stok beras untuk dinas sosial yang saat ini tinggal 26,5 ton.Menurutnya, pemerintah akan bersikap berhati-hati dalam menyalurkan beras itu agar tidak terjadi penyelewengan ataupun terjadi pembagian yang berganda. "Data-data ini harus diteliti dan dapat dipertanggung-jawabkan," kata dia. Mengenai kemungkinan dilakukan operasi pasar, hal ini sulit dilakukan karena masyarakat tidak memiliki kemampuan membeli.Menurut Widjanarko, pengiriman beras ke NTT ini akan menjumpai sejumlah masalahh terutama tranportasi. Ini karena kondisi lapangan yang memang khas dan belum berkembangkan kegiatan transportasi di sana. "Biaya operasionalnnya diperkirakan akan lebih besar," kata dia.Menurut Anton, hal seperti ini seharusnya tidak perlu terjadi karena adanya Dewan Ketahanan Pangan Nasional dan Dewan Ketahanan Pangan Daerah, yang bertugas memantau. Mengenai indikasi kekeringan, lanjut dia, pemerintah sudah mengetahui sejak Februari. Namun mengenai adanya kelaparan di sana, kata dia, pemerintah baru mengetahuinya sepekan terakhir. Budi Riza-Tempo
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

8 jam lalu

Petani Thailand melakukan ritual minta hujan menggunakan boneka Doraemon. Thailand dan negara Asia Tenggara mengalami suhu panas ekstrem April 2024. (tangkapan layar Youtube)
Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

Sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, mengalami panas ekstrem beberapa pekan ini. Suhu 40 derajat Celcius terasa 52 derajat Celcius.


Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

13 jam lalu

Ilustrasi gelombang panas. Sumber: Reuters / Pascal Rossignol / rt.com
Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

Fenomena heatwave di sebagian wilayah Asia selama sepekan belakangan tidak terkait dengan kondisi suhu panas di Indonesia


Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

18 jam lalu

Area persawahan yang kering di kawasan Babelan, Bekasi, Jawa Barat, Selasa, 5 September 2023. Kekeringan yang telah terjadi di beberapa daerah di Indonesia merupakan dampak dari El Nino. TEMPO/Tony Hartawan
Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

BMKG memastikan suhu panas di Indonesia masih bagian dari kondisi tahunan, seperti kemarau, bukan akibat heatwave.


PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

1 hari lalu

Pria Palestina duduk di reruntuhan rumah yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza utara, 22 April 2024. PkkREUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

PBB melaporkan kehancuran perumahan di Gaza akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober merupakan yang terburuk sejak Perang Dunia II.


10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

8 hari lalu

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika. Foto: Canva
10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika.


BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

8 hari lalu

Foto udara kendaraan bermotor terjebak kemacetan karena banjir  menggenangi jalur utama pantura Semarang-Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 6 April 2024. ANTARA/Aji Styawan
BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.


Jakarta Diprediksi Kemarau Mulai Akhir April Ini, Bagaimana Daerah Lain?

9 hari lalu

Ilustrasi kekeringan: Warga berjalan di sawah yang kering akibat kemarau di Rajeg, Kabupaten Tangerang, Banten. ANTARA FOTO/Fauzan/ama.
Jakarta Diprediksi Kemarau Mulai Akhir April Ini, Bagaimana Daerah Lain?

Sebagian daerah di Pulau Jawa diprediksi akan mulai mengalami musim kemarau pada akhir April 2024


Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

9 hari lalu

Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, 26 Februari 2024. ANTARA/HO-Bagian Hukum dan Komunikasi Publik Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR
Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.


Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

10 hari lalu

Petani beraktivitas di sawah kawasan Majalengka, Jawa Barat, Senin, 20 November 2023. Kesulitan air di daerah tersebut mulai dirasakan sejak Juni 2023 hingga saat ini. Akibat musim kemarau, petani mengaliri sawah menggunakan pompa dari sumur yang airnya terbatas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

Sebagian besar Jawa Barat baru akan memasuki kemarau pada pertengahan 2024. Durasi di beberapa wilayah lebih panjang.


BMKG Perkirakan Musim Kemarau 2024 di Wilayah Bandung Raya Mulai Juni

11 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika  (BMKG) memantau monitor prakiraan cuaca wilayah Jakarta dan sekitarnya di gedung BMKG, Jakarta. TEMPO/Subekti
BMKG Perkirakan Musim Kemarau 2024 di Wilayah Bandung Raya Mulai Juni

Saat ini sebagian wilayah Jawa Barat memasuki masa pancaroba atau peralihan dari musim hujan ke kemarau.