TEMPO.CO, Banguwangi - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, mendirikan enam posko menyusul meningkatnya aktivitas Gunung Raung, Senin, 6 Januari 2014. Posko-posko itu dibangun di kecamatan-kecamatan yang akan terdampak bencana letusan, yakni Kecamatan Songgon, Singojuruh, Sempu, Genteng, Kalibaru, dan Glenmore.
Sekretaris Kabupaten Banyuwangi Slamet Kariyono mengatakan, anggaran bencana yang disiapkan dari APBD Banyuwangi 2014 sebesar Rp 10 miliar. Sebanyak 10 ribu masker juga telah tersedia, termasuk stok makanan siap saji dan perlengkapan pengungsian.
"Kami akan sosialisasikan kepada penduduk supaya mereka siap menghadapi bencana," kata Slamet saat mengunjungi Pos Pengamatan Gunung Api Raung di Kecamatan Songgon, Senin, 6 Januari 2014.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, Jawa Timur, Achmad Wiyono mengatakan, pihaknya telah menyelesaikan dokumen Rencana Kontingensi (Rekon) Bencana Gunung Raung. Dengan dokumen itu, penanganan bencana letusan Gunung Raung telah terkonsep dengan melibatkan seluruh pihak. "Rekon akan disahkan melalui peraturan bupati."
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan status Gunung Raung dari level Normal ke Waspada (level II) pada Minggu, 5 Januari 2014, pukul 14.00. Hingga hari ini, Senin, 6 Januari 2014, aktivitas gunung setinggi 3.332 meter tersebut masih tinggi.
Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Raung, Balok Suryadi, mengatakan gunung tersebut mengeluarkan 56 kali embusan asap, 17 kali gempa tremor, dua kali letusan asap, dan satu kali gempa tektonik jauh. Asap yang keluar, kata Balok, setinggi 200-300 meter berwarna putih pekat. "Asapnya ke arah barat atau ke Kabupaten Jember."
Akibat dari keluarnya asap itu, wilayah Kecamatan Sumberjambe, Jember, yang berjarak sekitar 6 kilometer dari Gunung Raung mengalami hujan abu. Dia mengimbau supaya warga menggunakan masker.
PVMBG merekomendasikan tidak ada aktivitas manusia hingga jarak 2 kilometer dari puncak gunung.
IKA NINGTYAS
Terpopuler
KontraS: Lima Hal Janggal di Penggerebekan Ciputat Mega Didorong Restui Jokowi Jadi Capres
SBY Minta Pertamina Tinjau Kenaikan Harga Elpiji
Farhat Abbas Ungkap Kekasih Cut Tari