TEMPO.CO, Jakarta - Almarhum Mulyana Wira Kusumah banyak meninggalkan kesan bagi keluarga. Guevara Santanaya, anak kedua Mulyana, bercerita bahwa ia diajarkan almarhum untuk memilih tanpa menyesali pilihan. "Saya disuruh memilih dan jangan menyesali pilihan itu," ujarnya di persemayaman Mulyana di Perumahan Taman Meruya Ilir Blok I Nomor 9, Jakarta Barat, Ahad, 1 Desember 2013.
Tak hanya itu, kata dia, almarhum pun berpesan kepada adiknya untuk totalitas ketika ikut organisasi. "Adik saya ikut berbagai organisasi, semisal Sakti. Ia diharapkan totalitas dalam berorganisasi."
Guevara mengatakan, Mulyana meninggal pukul 9.20 WIB di Rumah Sakit Dharmais setelah dirawat sekitar 10 hari. Sebelumnya, Mulyana dirawat di Rumah Sakit Siloam, Jakarta Barat. Almarhum, kata dia, meninggal karena penyakit stroke.
Saat ini dikediamannya tengah berlangsung pengajian. Beberapa temannya tampak berdatangan untuk melayat almarhum.
Rencananya, Guevara berujar kembali, jenazah akan dikuburkan keesokan harinya. "Besok sekitar jam 12 akan dikuburkan di Bogor."
ERWAN HERMAWAN
Berita Lain:
Jokowi Menang Satu atau Dua Putaran?
Anas: Mulyana Memiliki Komitmen Tinggi
Wilayah Jakarta Siang Hari Diguyur Hujan
Jenazah Mulyana W. Kusumah Dimakamkan di Bogor
Jokowi Presiden Terpilih dalam Survei CSIS