TEMPO.CO, Kupang - Warga Nusa Tenggara Timur mengeluarkan petisi menuntut agar produsen sebuah sabun mandi menarik iklan berjudul 5 Tahun Bisa yang ditayangkan televisi nasional. Alasannya, materi tayangan iklan itu dianggap melecehkan warga Provinsi NTT.
"Iklannya sangat melecehkan. Apa benar anak NTT terancam meninggal sebelum berusia 5 tahun," kata Dany Wetangterah, aktivis sekaligus penulis petisi, saat dihubungi Tempo, Jumat, 29 November 2013.
Menurut dia, NTT bukannya tidak mau dibantu. Hanya cara produk sabun mandi sehat itu dalam menyampaikan iklannya dinilai kurang bijak. Iklan yang ditayangkan itu berpesan: "Belilah sabun Lifebouy supaya kita menolong anak di NTT bisa merayakan ulang tahun ke-5 mereka".
Menurut dia, iklan itu bisa diartikan rendahnya pemahaman anak-anak NTT untuk hidup bersih. "Ini sangat menggenelarisir kondisi di NTT," katanya.
Karena itu, dia meminta kepada produsen sabun mandi itu untuk segera menarik iklannya, dan menghentikan semua ekspolitasi bisnis tentang keadaan di NTT. "Atas nama rakyat NTT, kami minta agar iklan ini ditarik," kata dia.
Baca Juga:
Dany mengatakan telah mengirimkan petisi itu ke pabrik sabun mandi yang membuat iklan itu. Namun hingga saat ini, belum ada respons. "Belum ada jawaban dari pihak pembuat iklan," katanya.
YOHANES SEO
Baca juga:
KPAI Dukung Duel Tinju El dan Farhat Abbas
Bahas Banjir, Nur Mahmudi Singgung Kampung Pulo
Lawan Farhat, El Datangi Pertina Tanpa Izin Maia
Farhat Abbas Sebut Dirinya Petinju Kelas Berat