TEMPO.CO, Jayapura - Seorang warga sipil di Kabupaten Puncak Jaya, Papua, bernama Ali Mangalik, 31 tahun, tewas ditembak kelompok bersenjata di Distrik Tingginambut, Sabtu, 21 September 2013, sekitar pukul 12.06 WIT. Korban tewas dengan beberapa luka tembak.
"Benar, untuk pelaku belum diketahui dari kelompok mana, kita bilang saja itu kriminal," kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Papua, Ajun Komisaris Besar Polisi Sulistyo Pudjo Hartono, Sabtu, 21 September 2013 sore.
Menurut dia, insiden tersebut hanya untuk mengganggu keamanan di Puncak Jaya yang sebulan ini kondusif. "Pengejaran terus dilakukan terhadap pelaku. Ya kalau ditangkap, itu pidana namanya," katanya.
Dari informasi yang dihimpun Tempo, kejadian tersebut bermula ketika puluhan mobil lanjuran atau Strada berjumlah 49 buah bertolak dari Mulia sekitar pukul 09.00 WIT menuju Wamena, Kabupaten Jayawijaya. Puluhan mobil tersebut membawa warga lokal dan sekitar tujuh anggota TNI Yonif 751, terdiri atas tiga anggota pos Tingginambut dan empat anggota pos Kolome.
Sekitar pukul 12.06, kendaraan yang juga membawa barang milik penumpang itu tiba-tiba dihadang dan ditembaki. Akibat peristiwa itu, seorang sopir bernama Ali, yang mengemudikan mobil dengan nomor polisi DW 8496 CA, tewas. Sumber Tempo di Puncak Jaya menyebutkan pelaku diduga menggunakan pistol dalam melakukan aksinya.
Pada pukul 12.30 WIT, anggota Pos Kolome Yonif 751 berjumlah enam orang tiba di lokasi dan kemudian mengevakuasi korban dengan menggunakan dua mobil. Korban meninggal dibawa ke Pos Kolome. "Ini merupakan tindakan pidana, itu pembunuhan," kata Pudjo.
Sebelumnya, seorang anggota TNI meninggal dalam baku tembak di sekitar Tingginambut akhir Agustus 2013. Timsus Pos Maleo yang beranggota 17 personel dipimpin Lettu Inf. Heri Ismoyo diserang kelompok bersenjata sekitar pukul 14.00 WIT. Dalam kejadian itu, Pratu Andri Candrayasansyah tertembak di bagian perut. Pratu Andri meninggal dunia saat dievakuasi menuju Kota Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.
JERRY OMONA
Terhangat:
Penembakan Polisi | Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Mobil Murah
Baca juga:
Satu Pelaku Penembakan Briptu Ruslan Ditangkap
Ahok Melunak Soal Mobil Murah Usai Bertemu Wapres
Surat Terbaru Vicky Prasetyo Diduga Palsu
Anak Korban Penyekapan: Ayah Kepalanya Gundul