TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi akan menguji kebenaran keterangan mantan Direktur Keuangan Permai Grup Yulianis. Wakil Ketua KPK Zulkarnain mengatakan KPK belum berencana memanggil sejumlah nama yang disebut Yulianis sebagai penghubung perusahaannya di Senayan.
"Keterangan demikian akan kami himpun, kami rangkai sejauh mana validitasnya," ujarnya dalam konferensi pers di kantor KPK, Rabu, 10 Oktober 2012.
Yulianis menyebutkan sejumlah nama anggota DPR dalam sidang kasus korupsi Wisma Atlet di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pekan lalu. Bersaksi untuk terdakwa Angelina Sondakh, mantan anak buah Muhammad Nazaruddin ini menyebutkan perusahaannya memiliki jaringan di tiap komisi di Senayan.
Nama yang disebutnya adalah Wakil Ketua Komisi Hukum Aziz Syamsuddin. Ditanya soal dugaan keterlibatan dirinya, pada 14 Maret 2012, Azis mengatakan, "Kita lihat saja nanti perkembangannya, prosesnya."
Zulkarnain mengatakan, KPK akan mendalami terlebih dahulu pernyataan Yulianis itu. "Keterangan itu akan menjadi masukan baik untuk penindakan maupun pencegahan," katanya.
FEBRIYAN
Berita lain:
Nilai Proyek Jaksa Mainan Aziz-Nazar
Peran Aziz Terungkap dari BBM Rosa
Sudah 36 Orang Diperiksa untuk Kasus Hambalang
Azis-Nazaruddin Bermain di Proyek Kejaksaan