"Kalau tujuh derajat itu posisi dinding pasti miring sejauh delapan meter dari simpangannya,” kata Sumayanto di Jakarta, Senin (3/5).
Sebelumnya, Sekretaris Fraksi PPP Romahurmuziy mengatakan berdasarkan assesment yang dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum, kemiringan gedung DPR (Nusantara I) saat ini sudah mencapai sekitar 7-8 derajat.
Sumayanto mengatakan Kementerian memang pernah melakukan pemeriksaan visual atas kondisi gedung DPR pada akhir tahun lalu setelah gempa melanda ibu kota. Hasilnya menyebutkan adanya retakan-retakan di beberapa titik dengan kedalaman antara 10,25 sampai 18,34 centimeter.
Keretakan ini melebihi ketebalan selimut beton yang hanya berkisar empat sampai lima sentimeter. Keretakan ini juga sudah ditangani dengan memberikan tambalan atau epoksi supaya keretakan itu tidak merembet.
Kementrian Pekerjaan Umum belum melakukan investigasi apakah keretakan itu disebabkan oleh gempa atau sudah terjadi sebelum gempa. “Nanti kita akan adakan destructive test untuk mengetahui tingkat kerapuhan beton dan bagaimana kondisi bajanya,” kata Sumayanto.
Jika dari investigasi ini menunjukkan gedung mengalami kerusakan struktural maka bisa saja dibangun gedung baru. Tetapi jika tidak ada kerusakan struktural, gedung ini masih bisa diperbaiki dan digunakan.
KARTIKA CANDRA