Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Prabowo Mengaku Tak Tahu Penembakan Mahasiswa Trisakti

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Bekas Pangkostrad Letjen (Purn.) Prabowo Subianto mengaku mengetahui adanya penembakan terhadap mahasiswa Universitas Trisakti dari laporan Pangdam Jaya Mayjen Sjafrie Sjamsudin. Laporan itu menyebutkan telah jatuh korban empat mahasiswa yang tewas pada 12 Mei 1998. Ini dikatakan Prabowo di depan Panitia Pansus DPR kasus Trisakti serta Semanggi I dan II, di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Rabu (28/2).

Prabowo kemudian menuturkan, setelah mendengar laporan tersebut, saat itu juga ia memerintahklan Sjafri untuk melihat langsung jenazah mahasiswa tersebut.

Menurut mantan Danjen Kopassus ini, penembakan mahasisiwa Truisakti itu kemungkinan diakibatkan dendam yang mungkin timbul dari Pasukan Huru-Hara (PHH). Sebab, dua hari sebelum kejadian, di Bogor sempat terjadi pembunuhan terhadap dua kapten polisi yang diduga dibunuh oleh mahasiswa. “Saat itu disiplin PHH sudah hilang, apalagi mereka saat itu dalam keadaan tertekan karena udara panas dan dicaci-maki mahasiswa,” kata Prabowo.

Meski mencoba membuat analisa keadaan, namun mengenai penyebab pasti terjadinya penembakan terhadap empat orang mahasiswa Trisakti tersebut, Prabowo mengaku sama tidak mengerti secara jelas apa yang seseungguhnya terjadi di Kampus Universitas Trisakti saat itu. Bahkan, ia juga mengaku, dirinya ketika tidak tahu di mana pasukan Kostrad ditempatkan. Yang dia tahu, semua asisten operasi Kostrad berjaga-jaga di Posko Kodam Jaya. “Jadi saya baru tahu dari pak Sjafri pada malam harinya,” kata Prabowo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal lain yang kemudian ia peroleh dari peristiwa penembakan mahasiswa Trisakti itu adalah firasat bahwa Presiden Soeharto akan turun dari jabatannya. “Malam itu firasat saya bilang, this is the end of Soeharto Regime,” kata Prabowo.

Sebagai seorang prajurit TNI, Prabowo mengaku mendapat pukulan besar atas peristiwa penembakan mahasiswa Trisakti yang kemudian berbuntut kacau balaunya sitausi kemanan di Indonesia. “Ini adalah pukulan besar atas diri saya, sebagai seorang ABRI yang memiliki tugas menjaga stabilitas keamanan,” kata Prabowo. (Nurakhmayani)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

5 menit lalu

Ilustrasi anak kecil pacaran. huffpost.com
Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

KemenPPPA meminta pacaran pada usia anak sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan mental.


Unjuk Kemampuan Bahasa Indonesia, Xikers Tuai Antusias Penonton Sejak Pertama Muncul

7 menit lalu

Xikers, boy group K-Pop saat tampil di konser Saranghaeyo Indonesia di Ancol, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: TEMPO| Raden Putri.
Unjuk Kemampuan Bahasa Indonesia, Xikers Tuai Antusias Penonton Sejak Pertama Muncul

Anggota grup asuhan KQ Entertainmet itu lalu menyapa roady, sebutan penggemar xikers, dengan Bahasa Indonesia.


Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

16 menit lalu

Ekonom senior Faisal Basri menghadiri diskusi film Bloody Nickel yang digelar koalisi masyarakat sipil di Taman Ismail Marzuki (TIM) pada Sabtu, 4 Mei 2024. Pembahasan berfokus pada dampak buruk hilirisasi nikel yang merusak lingkungan dalam industri kendaraan listrik. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.


Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

22 menit lalu

Acara halal bihalal syawalan Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek dilaksanakan di Diklat Kejaksaan Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Istimewa
Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.


Terlibat Tambang Timah Ilegal, Pimpinan Media Online di Bangka Belitung Ditahan Polisi

31 menit lalu

Kerusakan lingkungan yang terjadi akibat aktivitas tambang timah ilegal yang berada di dekat Terminal Bandara Depati Amir Pangkalpinang. TEMPO/Servio Maranda
Terlibat Tambang Timah Ilegal, Pimpinan Media Online di Bangka Belitung Ditahan Polisi

Polda Kepulauan Bangka Belitung menahan pimpinan salah satu media online terkait dalam kasus penambangan timah ilegal.


Pakar Kesehatan Bagi Tips Hadapi Cuaca Panas

33 menit lalu

Ilustrasi Air Minum. shutterstock.com
Pakar Kesehatan Bagi Tips Hadapi Cuaca Panas

Berikut tips yang dapat diterapkan demi terhindar dari dehidrasi hingga heat stroke atau serangan panas saat cuaca panas.


Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

46 menit lalu

Ilustrasi spyware. Shutterstock
Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk


Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

47 menit lalu

The Nusa Dua Bali (ITDC)
Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

Nusa Dua Bali jadi lokasi Asia Pacific Media Forum (APMF) 2024 dan The 2nd UN Tourism Conference on Women Empowerment In Tourism in Asia Pacific 2024.


Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

1 jam lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung


Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

1 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.