Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gus Ipul dan Cak Imin Sama-sama Diangkat Jadi Menteri, Pengamat Politik: Bisa Meredakan Ketegangan PBNU-PKB

Reporter

image-gnews
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar saat tiba di kompleks Gedung DPR untuk menghadiri pelantikan presiden dan wakil presiden, Ahad, 20 Oktober 2024. TEMPO/Nandito Putra.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar saat tiba di kompleks Gedung DPR untuk menghadiri pelantikan presiden dan wakil presiden, Ahad, 20 Oktober 2024. TEMPO/Nandito Putra.
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Pengamat politik yang juga Wakil Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) Kacung Marijan melihat pengangkatan Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Saifullah Yusuf atau Gus Ipul dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar sebagai menteri Kabinet Merah Putih, dapat meredakan tensi hubungan kedua tokoh yang sempat menghangat itu.

Menurut Kacung tensi ketegangan PBNU-PKB tak hanya mereda, namun lebih dari itu memungkinkan keduanya bersinergi. “Tensi hangat bukan hanya berkurang, tapi bisa potensi bersinergi lagi,” kata Kacung saat dihubungi, Selasa, 22 Oktober 2024.

Saifullah Yusuf  diangkat Prabowo sebagai Menteri Sosial. Mantan Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor itu melanjutkan jabatan yang ia emban di pengujung masa bakti Presiden Joko Widodo.

Adapun Muhaimin diangkat sebagai Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat. Bagi politikus yang akrab disapa Cak Imin itu, ini adalah kali kedua ia menjadi menteri. Sebelumnya pria kelahiran Jombang, Jawa Timur yang akrab disapa Cak Imin itu menjabat Menteri Tenaga Kerja di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2009-2014.

Sebelumnya hubungan Saifullah dan Muhaimin merenggang karena ada upaya dari PBNU untuk “mengevaluasi” kepemimpinan Cak Imin di PKB. PBNU menilai Muhaimin melemahkan peran Ketua Dewan Syura yang saat pembentukan partai politik tersebut didesain sebagai pemutus masalah-masalah strategis.

PBNU sempat melayangkan panggilan pada Muhaimin untuk dimintai penjelasan. Namun yang bersangkutan tidak hadir dengan alasan PBNU tak berhak memanggil sebuah institusi partai politik karena undang-undangnya berbeda.

Upaya mendongkel Cak Imin dari PKB berlanjut di Muktamar Bali. Sejumlah kelompok berusaha masuk lokasi muktamar namun gagal. Gagasan Muktamar PKB tandingan pun digaungkan oleh kubu kontra-Muhaimin. Tapi gagasan itu meredup setelah Cak Imin mengangkat KH Ma’ruf Amin sebagai Ketua Dewan Syura.

Ihwal apakah keputusan Prabowo mengangkat Saifullah dan Muhaimin sama-sama menjadi menteri untuk “merukunkan” keduanya, Kacung Marijan tidak melihat hal tersebut sebagai faktor dominan. Sebab baik Gus Ipul maupun Cak Imin dipilih Presiden Prabowo mewakili institusinya masing-masing.

“Tapi bahwa melalui hal demikian bisa memungkinkan ada titik sambung satu sama lain, ya mungkin saja,” tutur Kacung.

Dilansir dari Majalah Tempo edisi pekan ini, PKB semula mendapatkan jatah dua kursi menteri. Tiga politikus partai itu bercerita, Muhaimin menyetor dua nama pada orang kepercayaan Prabowo, Sufmi Dasco, yakni Jazilul Fawaid dan adik iparnya, Anwar Sanusi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun situasi berubah setelah Muhaimin mendengar informasi bahwa mantan Sekjen PKB Abdul Kadir Karding masuk bursa menteri Prabowo pada pekan pertama Oktober 2024. Nama Karding ditengarai diajukan oleh Presiden Joko Widodo. Pada 2019 Jokowi sempat berencana menjadikan Karding sebagai menteri. Tapi Muhaimin menolak keras.

Narasumber yang sama mengatakan Muhaimin resah terhadap terpilihnya Karding sebagai menteri. Karding ditengarai ikut menggoyang kursi Muhaimin lewat rencana Muktamar Luar Biasa PKB akhir Agustus 2024. Muhaimin pun memutuskan terjun menjadi menteri untuk mengimbangi rival politiknya itu.

Prabowo memberikan satu kursi menteri koordinator -dihitung setara dua kursi- kepada Muhaimin. Belakangan PKB mendapat tambahan kursi wakil menteri. Muhaimin menyorongkan nama Faisol Reza.

Abdul Kadir Karding akhirnya diangkat sebagai Menteri Perlindungan Pekerja Migran. Sedangkan Faisol Reza diangkat sebagai Wakil Menteri Perindustrian.

Muhaimin enggan menanggapi dinamika penyusunan kabinet. “Pertanyaan Anda akurat, tapi sulit saya jawab,” ujar Muhaimin, Jumat 18 Oktober 2024.

Pengamat politik Unusa Kacung Marijan mengatakan tak tahu persis soal keengganan Muhaimin terhadap Karding yang membuatnya maju sendiri sebagai menteri koordinator. Bisa jadi yang disodorkan termasuk Jazilul Fawaid.

“Tapi untuk yang diangkat dari struktur PKB kan hanya satu menteri dan satu wamen. Ya wajar kalau Cak Imin masuk. Kan ketum-ketum parpol lainnya juga masuk,” kata Kacung.

Pilihan Editor: Jadi Rival Prabowo di Pilpres 2024, Cak Imin Kini Menko di Kabinet Merah Putih

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pemerintah Ingin Swasembada Pangan, Ini Strategi yang Dilakukan Presiden Prabowo

4 menit lalu

Lahan Cetak Sawah Terbengkalai di Sumatera Selatan
Pemerintah Ingin Swasembada Pangan, Ini Strategi yang Dilakukan Presiden Prabowo

Menurut Presiden Prabowo, swasembada pangan menjadi penting mengingat situasi politik global yang tidak menentu.


Ragam Reaksi Soal Perlu Tidaknya Mayor Teddy Mundur dari TNI setelah Jadi Seskab Prabowo

11 menit lalu

Mayor Teddy menarik perhatian publik saat terlihat di kursi pendukung Prabowo selama debat capres perdana pada 12 Desember 2023, mengenakan seragam yang sama dengan pendukung pasangan Prabowo-Gibran. Klarifikasi dari pihak TNI dan Bawaslu menyatakan bahwa kehadiran Teddy adalah sebagai petugas pengamanan Prabowo, yang juga merupakan Menteri Pertahanan. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Ragam Reaksi Soal Perlu Tidaknya Mayor Teddy Mundur dari TNI setelah Jadi Seskab Prabowo

Anggota DPR, TB Hasanuddin, menyarankan Mayor Teddy mundur dari TNI setelah ditunjuk jadi Seskab oleh Prabowo.


Nasib Pertemuan Prabowo-Megawati Tertunda atau Batal Permanen? Ini Kata Pengamat

1 jam lalu

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto setelah menjalani sidang doktoralnya di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Jumat, 18 Oktober 2024. Tempo/Eka Yudha Saputra
Nasib Pertemuan Prabowo-Megawati Tertunda atau Batal Permanen? Ini Kata Pengamat

Pertemuan Prabowo-Megawati yang belakangan sempat santer diperbincangkan ternyata tidak terjadi. Apa kata pengamat?


Kabinet Merah Putih Prabowo Didominasi Pengusaha, Begini Kata Pengamat dan Akademisi

2 jam lalu

Presiden Prabowo Subianto berfoto bersama dengan menteri Kabinet Merah Putih (KMP) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 21 Oktober 2024. Menteri KMP terdiri dari 53 orang menteri. Daftar itu terdiri dari tujuh kementerian koordinator, empat puluh satu kementerian, serta lima kepala lembaga. Sejumlah menteri di pemerintahan Presiden Jokowi kembali menjabat. TEMPO/Subekti.
Kabinet Merah Putih Prabowo Didominasi Pengusaha, Begini Kata Pengamat dan Akademisi

Kehadiran menteri yang merangkap sebagai pengusaha di Kabinet Merah Putih Prabowo menimbulkan kekhawatiran terkait potensi konflik kepentingan.


Satya Bumi Pesimistis Soal Kelestarian Lingkungan Hidup dan Transisi Energi Terbarukan di Tangan Kabinet Merah Putih

3 jam lalu

Sejumlah warga Maluku Utara dan Solidaritas Masyarakat Sipil dan Peduli Lingkungan membawa poster saat menggelar aksi di depan Kantor PT IWIP, Jakarta, Kamis, 1 Agustus 2024. Aksi tersebut memprotes masifnya aktivitas tambang Nikel di Maluku Utara yang mengakibatkan bukaan lahan dalam skala besar atau luas sehingga terjadinya banjir yang berulang. TEMPO/M Taufan Rengganis
Satya Bumi Pesimistis Soal Kelestarian Lingkungan Hidup dan Transisi Energi Terbarukan di Tangan Kabinet Merah Putih

Satya Bumi menilai penunjukan Hanif Faisol menimbulkan kekhawatiran bahwa masa depan kebijakan lingkungan hidup Indonesia akan berjalan di tempat.


Tiga Kader PSI Masuk Kabinet Prabowo, Kaesang: Kami Komitmen Kerja Keras

3 jam lalu

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Kaesang Pangarep (tengah) menyampaikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 21 Oktober 2024. Anak bungsu mantan Presiden Jokowi itu menghadiri pelantikan menteri Kabinet Merah Putih oleh Presiden Prabowo Subianto. TEMPO/Riri Rahayu
Tiga Kader PSI Masuk Kabinet Prabowo, Kaesang: Kami Komitmen Kerja Keras

Ada tiga kader PSI yang masuk dalam Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran.


5 Tanggapan Pengamat Soal Kabinet Merah Putih yang Jumbo

3 jam lalu

Presiden Prabowo Subianto berfoto bersama dengan menteri Kabinet Merah Putih (KMP) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 21 Oktober 2024. Menteri KMP terdiri dari 53 orang menteri. Daftar itu terdiri dari tujuh kementerian koordinator, empat puluh satu kementerian, serta lima kepala lembaga. Sejumlah menteri di pemerintahan Presiden Jokowi kembali menjabat. TEMPO/Subekti.
5 Tanggapan Pengamat Soal Kabinet Merah Putih yang Jumbo

Banyaknya jumlah kementerian dalam Kabinet Merah Putih itu berpotensi menghambat efisiensi dan eksekusi kebijakan.


Profil Widiyanti Putri Wardhana, Pengusaha yang Ditunjuk jadi Menteri Pariwisata Kabinet Merah Putih

3 jam lalu

Menteri Pariwisata periode 2024-2029 Widiyanti Putri Wardhana menghadiri acara serah terima jabatan di balairung Kemenparekraf, Jakarta Pusat, pada Senin, 21 Oktober 2024. TEMPO/Hanin Marwah.
Profil Widiyanti Putri Wardhana, Pengusaha yang Ditunjuk jadi Menteri Pariwisata Kabinet Merah Putih

Widiyanti Putri Wardhana merupakan salah satu pendiri PT Teladan Resources, perusahaan di sektor agribisnis, energi, industri, properti, dan media.


Profil dan Harta Kekayaan Fadli Zon, Menteri Kebudayaan Kabinet Merah Putih

4 jam lalu

Menteri Kebudayaan Fadli Zon memberikan sambutan dalam acara serah terima jabatan (sertijab) Kantor Kemendikbudristek, Senayan, Jakarta, Senin, 21 Oktober 2024. Kementerian Pendidikan ini terdiri dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi dan Menteri Kebudayaan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Profil dan Harta Kekayaan Fadli Zon, Menteri Kebudayaan Kabinet Merah Putih

Fadli Zon resmi dilantik sebagai Menteri Kebudayaan Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.


Airlangga Hartarto Beberkan Rencana 100 Hari Pertama Menjabat Menko Perekonomian

11 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto disambut di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat usai pelantikan Kabinet Merah Putih pada Senin, 21 Oktober 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Airlangga Hartarto Beberkan Rencana 100 Hari Pertama Menjabat Menko Perekonomian

Airlangga Hartarto kembali ditunjuk menjadi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, kali ini di dalam kabinet Presiden Prabowo Subianto.