TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, buka suara soal wacana pertemuannya dengan dua mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan dan Joko Widodo dalam kesempatan terpisah. Adapun rencana pertemuannya dengan Jokowi akan dilaksanakan setelah 20 Oktober atau usai agenda pelantikan presiden.
“Walaupun nanti Pak Jokowi sudah balik ke Solo, saya akan temui,” kata Pramono saat ditemui media usai berkunjung ke rumah eks Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jakarta, Boy Sadikin, di kawasan Pegangsaan, Jakarta Pusat, pada Rabu, 9 Oktober 2024.
Adapun pernyataan tersebut disampaikannya mengacu pada kabar tentang rencana pertemuannya dengan jajaran mantan Gubernur Jakarta. “Beliau kan pernah menjadi gubernur Jakarta juga,” kata politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.
Perihal waktu pertemuannya dengan Presiden yang masa jabatannya akan habis pada akhir Oktober ini, Pramono menyampaikan bahwa perjumpaan itu rencananya akan dilakukan usai agenda pelantikan presiden terpilih Prabowo Subianto. “Ya setelah tanggal 20,” kata mantan Sekretaris Kabinet itu.
Usai mengundurkan diri sebagai Sekretaris Kabinet, Pramono Anung mengatakan bahwa dirinya belum berpamitan secara langsung dengan Jokowi.
"Saya akan pamit langsung dan saya sudah menyampaikan kepada beliau (Jokowi). Kalau sekarang beliau ada di Surabaya, nanti saya akan segera menghadap," ujar Pramono saat ditemui di Aula Krida Bhakti, Kementerian Sekretariat Negara, Jumat, 20 September 2024.
Kendati belum bertemu dengan Jokowi usai pengunduran dirinya, Pramono mengklaim hubungannya dengan presiden sejauh ini masih sangat baik dan tidak ada permasalahan apapun.
"Saya mempunyai hubungan yang sangat baik dengan presiden dan wapres. Bahkan hubungan beliau, dengan partai yang dekat dengan saya itu ada perbedaaan, saya tetap jalankan komunikasi dengan baik, dan terbuka," ujar Pramono.
Selain buka-bukaan soal rencana pertemuan dengan Jokowi, Pramono menyampaikan peluang pertemuan dirinya dengan Anies Baswedan. “Saya tetap akan menemui Mas Anies,” kata dia.
Berdasarkan keterangannya, ia telah membangun komunikasi dengan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia itu. “Lagi diatur waktunya,” ujarnya.
Kabar soal rencana pertemuan dirinya dengan Anies Baswedan telah mencuat di awal September kemarin usai calon pemimpin Jakarta itu menemui dua mantan Gubernur Jakarta, Sutiyoso di Museum Bang Yos, Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat pada Kamis, 5 September dan Foke pada Selasa, 3 September.
Menyusul pertemuan itu, Pramono Anung menyebut dirinya bersama Rano Karno akan menemui Anies dalam waktu dekat. Dia mengatakan pertemuan itu merupakan agenda lanjutan setelah Pramono-Rano bertemu dengan dua mantan gubernur Jakarta itu.
"Kami berdua merencanakan setelah bertemu Bang Foke, Bang Yos, kami akan bertemu dengan Mas Anies dalam waktu dekat ini," kata Pramono saat menggelar diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Sabtu, 7 September 2024
Pramono mengatakan, pertemuannya dengan Anies akan menjadi ajang dialog antara calon gubernur dan mantan gubernur. Dia berharap dapat belajar dari Anies soal pembangunan Jakarta.
Savero Aristia Wienanto dan Alif Ilham Fajriadi berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Pramono Anung soal Kemungkinan Diundang ke Pertemuan Prabowo-Megawati: Mudah-mudahan