Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Profil Mantan Kabareskrim, Ito Sumardi, yang Cabut Pernyataan Soal Iptu Rudiana

image-gnews
Ito Sumardi. TEMPO/Imam Sukamto
Ito Sumardi. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ito Sumardi, mantan Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri, baru-baru ini menjadi sorotan publik setelah menyampaikan pernyataan kontroversial terkait status jabatan Iptu Rudiana.

Iptu Rudiana merupakan perwira polisi yang terlibat dalam penegakan hukum kasus Vina Cirebon. Pada Rabu, 14 Agustus 2024, Ito Sumardi menyampaikan pernyataan dalam acara salah satu stasiun televisi.

Dalam pernyataannya, Ito menyebut bahwa Iptu Rudiana, seorang perwira polisi yang diduga terlibat dalam proses penegakan hukum yang tidak sesuai dengan etika, telah dinonaktifkan dari jabatannya sebagai Kapolsek.

Menurut Ito, tindakan tersebut sesuai dengan Peraturan Kepolisian Nomor 7 Tahun 2022, yang menyebutkan bahwa anggota polisi yang diduga terkait masalah hukum akan dinonaktifkan dari jabatannya. "Jadi, saat ini Rudiana sudah tidak menjabat sebagai kapolsek, sehingga memudahkan untuk pemanggilan," kata Ito dalam acara tersebut.

Namun, pernyataan ini langsung mendapat tanggapan dari berbagai pihak, termasuk Pengamat Kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISSES), Bambang Rukminto. Bambang menilai bahwa tindakan yang dilakukan oleh Iptu Rudiana tidak melanggar etika dan disiplin Polri sesuai dengan Peraturan Kepala Kepolisian Nomor 7 Tahun 2002.

Bahkan, Mabes Polri telah mengeluarkan keputusan yang menyatakan bahwa Iptu Rudiana tidak melanggar etika penegakan hukum. Pernyataan yang disampaikan oleh Ito ini akhirnya memicu banyak reaksi dan menjadi bahan perbincangan luas, hingga akhirnya ia harus mengklarifikasi ucapannya.

Pada Jumat, 16 Agustus 2024, Ito Sumardi akhirnya mengklarifikasi pernyataannya yang disampaikan tiga hari sebelumnya. Melalui sebuah wawancara dengan Tempo, Ito mengakui bahwa ia telah menerima informasi dari Mabes Polri bahwa Iptu Rudiana akan dinonaktifkan sementara dari jabatannya.

Namun, setelah melakukan konfirmasi langsung kepada Iptu Rudiana, ternyata kebijakan tersebut belum diberlakukan karena tidak mengganggu proses pemeriksaan. "Statemen saya cabut ya setelah melakukan klarifikasi," ujar Ito.

Profil Ito Sumardi

Ito Sumardi merupakan mantan Kabareskrim Mabes Polri. Ia lulus akademi kepolisian (akpol) pada 1977 dan berkarier sebagai polisi di Kota Serang pada 1978 hingga 1980.

Pada awal kariernya, pria kelahiran Bogor, 17 juni 1953 ini ditugaskan di Tim-Tim dan selesai tugas pada 1980. Pada tahun yang sama, ia diangkat menjadi Asisten Wakapolri.

Sejak saat itulah kariernya mulai beranjak. Ia memimpin berbagai Lembaga kepolisian, menjadi Kapolres Karawang pada 1997-1998, Kapolda Aceh 1998-1999, Kapolda Jawa Tengah 1999-2000, dan Polda Bali Inspektur Pengendalian Irvasda pada 2003-2004.

Selain itu, Ito juga memegang jabatan penting sebagai Kapolda Riau pada periode 2005-2006 dan Kapolda Sumatera Selatan. Meskipun namanya sempat dikaitkan dengan skandal beking judi, kariernya tetap berlanjut hingga menjadi Kabareskrim pada 30 November 2009, menggantikan Susno Duadji.

Saat menjabat sebagai Kabareskrim, Ito Sumardi juga terlibat dalam klarifikasi isu "rekening gendut" yang melibatkan perwira kepolisian. Ito secara terbuka menyampaikan besaran gaji pejabat di kepolisian sebagai respons terhadap tuduhan kepemilikan rekening mencurigakan oleh sejumlah perwira.

Dalam perjalanan kariernya, Ito juga sempat diduga menerima dana dari mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin. Meskipun demikian, hingga kini tidak ada bukti kuat yang mendukung tuduhan tersebut.

PUTRI SAFIRA PITALOKA | ADVIST KHOIRUNIKMAH | SUNU DYANTORO | RIKY FERDIANTO

Pilihan Editor: Pembunuhan Vina Cirebon: No Viral No Justice

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

AHY Kenalkan Menteri PU Dody Hanggodo sebagai Kader Demokrat

6 jam lalu

Dody Hanggodo. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
AHY Kenalkan Menteri PU Dody Hanggodo sebagai Kader Demokrat

AHY memperkenalkan Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo sebagai kader baru Demokrat.


Kasus Suap Hasbi Hasan, KPK Periksa Politikus Demokrat Rachland Nashidik

11 hari lalu

Rachland Nashidik. Twitter/@RachlanNashidik
Kasus Suap Hasbi Hasan, KPK Periksa Politikus Demokrat Rachland Nashidik

KPK memeriksa Rachland Nashidik sebagai saksi kasus dugaan tindak pidana suap terkait pengurusan perkara di MA.


DKPP Berhentikan Ketua KPU Kota Sorong, Apa Kesalahannya?

12 hari lalu

Pemilih menggunakan hak pilihnya di TPS 20 Kelurahan Malaingkedi Distrik Malaimsimsa Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu 24 Februari 2024. KPU Papua Barat Daya melaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 14 TPS se Papua Barat Daya yaitu 1 TPS di Kota Sorong, 2 TPS di Kabupaten Sorong, 1 TPS di Raja Ampat, 6 TPS di Sorong Selatan dan 4 TPS di Maybrat dengan pemilihan variasi mulai dari 5 surat suara hingga salah satu surat suara. ANTARA FOTO/Olha Mulalinda
DKPP Berhentikan Ketua KPU Kota Sorong, Apa Kesalahannya?

Ketua KPU Kota Sorong, Balthasar Berth Kambuaya, diberhentikan DKPP. Apa alasan dan kesalahannya?


Profil Iftitah Sulaiman, Menteri Transmigrasi Kabinet Prabowo yang Pernah Jadi Ajudan SBY

12 hari lalu

Iftitah Sulaiman. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Profil Iftitah Sulaiman, Menteri Transmigrasi Kabinet Prabowo yang Pernah Jadi Ajudan SBY

Pada pemerintahan Prabowo-Gibran, posisi Menteri Transmigrasi diduduki oleh Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara. Siapa dia?


3 Artis Bersaing Ketat di Pilkada Bandung Barat: Gilang Dirga, Jeje Govinda, dan Hengky Kurniawan

17 hari lalu

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan - Ade Sudrajat Usman (kiri) bersama pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat Didik Agus Triwiyono - Gilang Dirga (kanan) menunjukkan plakat nomor urut saat Rapat Pleno Terbuka pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Senin 24 September 2024. ANTARA FOTO/Abdan Syakura
3 Artis Bersaing Ketat di Pilkada Bandung Barat: Gilang Dirga, Jeje Govinda, dan Hengky Kurniawan

Hasil survey 3 artis yang berlaga di Pilkada Bandung Barat, Gilang Dirga, Ritchie Ismail (Jeje Govinda), dan Hengky Kurniawan, siapa unggul?


Suswono Sebut akan Jadikan Ketua RT-RW Telinga dan Mata Gubernur, Apa Maksudnya?

22 hari lalu

Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Nomor Urut 1 Suswono membeli baju jersey Timnas saat mengunjungi Sarinah, Jakarta Pusat, Selasa, 8 Oktober 2024. Suswono menyampaikan dukungannya terkait perkembangan produk-produk UMKM saat mengunjungi pusat perbelanjaan legendaris tersebut. TEMPO/Ilham Balindra
Suswono Sebut akan Jadikan Ketua RT-RW Telinga dan Mata Gubernur, Apa Maksudnya?

Suswono mengatakan pasangan RIDO akan meneruskan program-program Pemprov DKI Jakarta yang baik.


Polda Minta Masyarakat Tidak Berspekulasi soal Insiden Speedboat Milik Cagub Benny Laos

22 hari lalu

Petugas kepolisian bersama warga berusaha memadamkan api yang membakar speedboat milik Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos di Dermaga Pelabuhan Regional Bobong, Desa Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, Sabtu, 12 Oktober 2024. RSUD Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara menyatakan, Cagub Maluku Utara Benny Laos meninggal dunia setelah dilakukan penanganan medis usai menjadi korban terbakarnya speedboat yang ditumpangi. ANTARA FOTO/HO/Humas Polres Taliabu
Polda Minta Masyarakat Tidak Berspekulasi soal Insiden Speedboat Milik Cagub Benny Laos

Polda Maluku Utara meminta masyarakat tidak berspekulasi terkait insiden terbakarnya speedboat yang menewaskan Benny Laos, pada Sabtu 12 Oktober 2024


Demokrat Berduka Benny Laos Jadi Korban Speedboat Terbakar saat Kampanye

23 hari lalu

Speedboat milik calon Gubenur Maluku Utara, Benny Laos terbakar di pelabuhan Bobong, Taliabu pada Sabtu 12 Oktober 2024. Akibat Insiden ini 5 orang meninggal Dunia. Sumber Foto : Warga.
Demokrat Berduka Benny Laos Jadi Korban Speedboat Terbakar saat Kampanye

Benny Laos merupakan kader Demokrat. Sebelum melaju di pemilihan gubernur Maluku Utara, dia menjabat sebagai Bupati Pulau Morotai dari 2017-2022.


Calon Menteri Prabowo dari Demokrat, Teuku Riefky Harsya Sebut Prioritaskan AHY

24 hari lalu

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) datang ke Kompleks Parlemen, Senayan untuk menemani adiknya Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas yang bakal dilantik sebagai salah satu pimpinan MPR periode 2024-2029. Tempo/Annisa Febiola.
Calon Menteri Prabowo dari Demokrat, Teuku Riefky Harsya Sebut Prioritaskan AHY

Demokrat akan memprioritaskan kader partai untuk mengisi posisi menteri Prabowo di pemerintahan mendatang.


Respons AHY dan Bahlil Soal Komposisi Kabinet Prabowo

25 hari lalu

Menteri Pertahanan yang juga Presiden terpilih Prabowo Subianto saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. Prabowo Subianto menghadiri rapat terakhir sebagai Menteri Pertahanan dengan Komisi III DPR RI periode 2019-2024 yang beragendakan pengambilan persetujuan terhadap 5 RUU kerjasama bidang Pertahanan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Respons AHY dan Bahlil Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Gerindra menyebutkan orang dan nomenklatur kementerian di Kabinet Prabowo sudah mulai disusun.