TEMPO.CO, Jakarta - Kedutaan Inggris untuk Indonesia-Timor Leste melalui Chevening membuka peluang beasiswa S2 bagi masyarakat Indonesia. Dalam program tersebut tim Chevening Kedutaan Inggris menggelar sosialisasi agar lebih banyak menjaring peminat dari Indonesia Timur.
Tim Chevening menyambangi Universitas Hasanuddin Makassar untuk menyosialisasikan program tersebut. "Kami senang bahwa para sarjana Chevening menggunakan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh saat belajar di Inggris nantinya untuk mendorong perubahan positif jangka panjang ketika mereka kembali ke Indonesia," ujar Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor-Leste Dominic Jermey melalui keterangan tertulis di Makassar, Rabu, 14 Agustus 2024.
Calon kandidat dapat mengirimkan aplikasi mereka melalui situs web: chevening.org/apply. Sebanyak 300 orang lebih mahasiswa Unhas mendaftar program ini. Adapun kuota yang disiapkan Kedutaan Inggris adalah 50 orang untuk Indonesia. Pendaftaran Beasiswa Chevening dibuka sejak 6 Agustus hingga 5 November 2024.
Beasiswa ini menawarkan dukungan keuangan penuh bagi para sarjana untuk mengejar gelar S2 yang memenuhi syarat di lebih dari 150 universitas di Inggris. Pendaftar harus memiliki ide yang realistis dan dapat dicapai untuk menciptakan perubahan positif di negara mereka dan bagaimana gelar S2 Inggris akan membantu mereka mewujudkan ide mereka.
Setelah ke Makassar, tim Chevening Kedutaan Besar Inggris Jakarta akan berkunjung ke Gorontalo pada 16 Agustus 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan informasi terperinci tentang Beasiswa Chevening.
Selama kunjungan, tim akan bertemu dengan pemangku kepentingan terkait termasuk pemerintah daerah, universitas-universitas dan lembaga swadaya masyarakat untuk mempromosikan dan melakukan sosialisasi pembukaan beasiswa Chevening.
Pilihan Editor:Jokowi Lupa Pernah Janjikan Joni Pemanjat Tiang Bendera Masuk TNI