Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dapat Sanksi Etik, Dosen UPNVJ Beberkan Alasan Pemalsuan Informasi Jurnal

image-gnews
Ilustrasi UPN Veteran Jakarta TEMPO/M Taufan Rengganis
Ilustrasi UPN Veteran Jakarta TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Etik Penelitian Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta atau UPNVJ memberikan sanksi ethical clearence pada enam staf pengajar, termasuk Rektor UPN VJ Anter Venus yang tergabung dalam jurnal project yang mereka buat. Ethical approval (EA) berfungsi sebagai bukti penelitian bahwa riset dilakukan sesuai protokol atau kaidah etik, sekaligus menjamin keamanan subjek penelitian agar identitas mereka terjaga.

Namun, KEP UPNVJ menyebut terjadi pemalsuan informasi terhadap jurnal project yang diketuai oleh Fitria Ayuningtyas selaku dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). Sementara, artikel itu sudah terbit di jurnal International Cogent Social Science pada 13 Mei 2024.

Fitria selaku penulis utama mengakui kesalahan itu karena terdesak situasi tenggat penulisan. Pertama, artikel yang mendapatkan pendanaan dari dalam kampus itu sudah lolos secara syarat substansi. Usai revisi delapan kali, artikel itu harus terbit sesuai masa kontrak.

Fitria menjelaskan, sesuai kontrak yang disepakati, penelitian harus selesai pada Desember 2022. Mereka diberi tenggat selama dua tahun atau minimal kuartal tiga tahun 2024 untuk mempublikasikan artikel di jurnal bereputasi atau SCOPUS.

"Jika tidak (terpublikasi), maka tidak boleh mengajukan proposal penelitian lebih dulu, hingga terbit artikel dari kontrak sebelumnya," kata dia kepada Tempo, Selasa, 23 Juli 2024.

Kasus ini bermula ketika eks Rektor UPNVJ Erna Hernawati sebagai pihak pertama memberikan tugas kepada Fitria untuk menyelesaikan Penelitian Riset Stimulus Kolaborasi Internasional Tahun Anggaran 2022. Dananya sebesar Rp 60 juta. 

Jurnal project itu harus memenuhi target untuk mencapai publikasi di Jurnal Internasional terindex Scopus dan berkewajiban men-submit proposal penelitian hibah eksternal tahun 2023. Peneliti berkewajiban untuk melaporkan perkembangan pencapaian target ini kepada Erna.

Selain itu, penelitian yang melibatkan makhluk hidup harus melakukan ethical clearance sebelum pelaksanaan penelitian. Buktinya ditunjukkan pada saat monitoring dan evaluasi laporan kemajuan. "Saya keliru mencantumkan nomor kontrak penelitian saja," kata Fitria.

Dalam foto yang dikirim Fitria, nomor itu ia tulis 504/UN.61.0/HK.07/LIT.RISTI/2022 dari EKP pada 2022. Kesalahan itu ternyata sudah direvisi publisher menjadi nomor yang dikeluarkan oleh LPPM. "Jadi dalam artikel sekarang tidak ada lagi kalimat yang dipersoalkan. Sebetulnya, secara administratif sudah tidak ada masalah," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada kesempatan yang berbeda, Anter Venus menjelaskan kekeliruan itu terjadi karena ada misperspesi terkait regulasi dan prosedur dalam mengeluarkan nomor kontrak EA. Sebagai anggota tim penulis yang fokus pada metodologi, Venus berujar penerbitan jurnal membutuhkan syarat substansi dan riset.

Syarat substansi itu salah satunya tidak boleh melakukan plagiarism atau menjiplak. Venus mengklaim dalam hal syarat substansi jurnal mereka sudah sesuai standar. "Lolos 100 persen, enggak ada masalah," kata dia.

Sementara yang menjadi permasalahan ada di elemen riset. Di mana jurnal tersebut dinilai tak memenuhi syarat administrasi. Salah satunya, ethical clearence. Ia menyebut ada solusi alternatif dari penerbit berupa surat pernyataan atau approval dari pimpinan lembaga, baik Dekan, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), maupun Wakil Rektor.

Namun, KEP UPNVJ berujar wewenang itu hanya ada di lembaganya. "Selama ini di UPNVJ hanya KEP UPNVJ yang mengeluarkan EA sesuai wewenang dan tanggung jawabnya," ucapnya.

KEP UPNVJ mengatakan penulis mengakui dengan sadar telah menuliskan nomor kontrak penelitian sebagai nomor EA dari KEP UPNVJ. "EA bukan hanya masalah administrasi, tapi menunjukkan integritas peneliti dalam pelaksanaan penelitian," tulis KEP UPNVJ berdasarkan klarifikasinya kepada Tempo yang diterima pada Selasa, 23 Juli 2024. 

Komisi Etik UPNVJ kemudian mengirim surat ke Fitria untuk menarik jurnal yang terbit di International Cogent Social Science pada 13 Mei 2024, tapi tak kunjung di di take down hingga 4 Juni 2024.

Fitria mengklaim sudah mengajukan permohonan kepada KEP UPNVJ. "Padahal saya sudah kirimkan permohonan untuk take down sekaligus, apakah memungkinkan untuk direvisi tanggal 31 Mei 2024," ucapnya.

Pilihan Editor: Budi Arie Respons Sindiran Anies ke Prabowo: Yang Berhak Ngomong Etik Itu Filsuf

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Royal Eden, Anak Petani yang Lulus FK UPN Veteran Jakarta dengan Bintang Mahardika

16 hari lalu

Royal Eden More Silaban salah satu mahasiswa Penerima Penghargaan Karya Mahardika. Foto : UPN
Royal Eden, Anak Petani yang Lulus FK UPN Veteran Jakarta dengan Bintang Mahardika

Putra dari petani sayur di Riau ini diwisuda dari Program S1 Fakultas Kedokteran UPNVJ dengan nilai IPK 3,56. Prestasinya berderet panjang.


Ini Bentuk Penelitian Iktiologi yang Bawa Dosen Unair Masuk Jajaran World's Top 2% Scientists

33 hari lalu

Sejumlah nelayan menarik Jaring Tarik Berkantong (JTK) di bibir pantai Pangandaran, Jawa Barat, 14 Agustus 2024. Produksi perikanan tangkap yang ditargetkan bisa mencapai 9,45 juta ton dengan nilai Rp 209,8 triliun pada tahun ini, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus bekerja keras meningkatkan produksi perikanan tangkap Indonesia. Upaya peningkatan tersebut dapat dilakukan dengan Pembagian alat tangkap ramah lingkungan, Pembagian bantuan kapal penangkap ikan dan angkut, Pelatihan bimbingan teknis kepada nelayan, Penataan perizinan usaha perikanan, Bangun tempat pelelangan Ikan modern, dan memberantas praktik illegal fishing. TEMPO/Fardi Bestari
Ini Bentuk Penelitian Iktiologi yang Bawa Dosen Unair Masuk Jajaran World's Top 2% Scientists

Dosen Fakultas Perikanan dan Kelautan Unair. Veryl Hasan, masuk daftar World's Top 2% Scientist 2024 versi Stanford University dan Elsevier.


Urgensi Etika Beragama dan Mahkamah Etik

40 hari lalu

Focus Group Discussion (FGD) yang digelar Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di Universitas Pattimura, Ambon, Maluku, Jumat 20 September 2024. Dok. BPIP
Urgensi Etika Beragama dan Mahkamah Etik

BPIP menggelar diskusi untuk membahas kerapuhan etika penyelenggaraan negara yang berfokus pada etika dan agama.


Asal-usul Museum Sanxingdui Cina

47 hari lalu

Patung perunggu peninggalan peradaban kuno Sanxingdui, Cina. (livescience)
Asal-usul Museum Sanxingdui Cina

Museum Sanxingdui salah satu situs arkeologi penting di Cina


Penelitian Mamalia Ternyata Bisa Bernapas Melalui Dubur Raih Hadiah Ig Nobel 2024

48 hari lalu

Ig Nobel Prize. Improbable.com
Penelitian Mamalia Ternyata Bisa Bernapas Melalui Dubur Raih Hadiah Ig Nobel 2024

Penelitian ilmuwan Jepang Takanori Takebe meraih Hadiah Ig Nobel 2024 bidang fisiologi atas penemuan mamalia ternyata bisa bernapas melalui dubur.


Ahli Ungkap Beberapa Pemicu Sakit Kepala Saat Suhu Panas

31 Agustus 2024

Ilustrasi suhu panas. Foto : Freepik
Ahli Ungkap Beberapa Pemicu Sakit Kepala Saat Suhu Panas

Ada perubahan lingkungan dan gaya hidup lain yang terjadi selama musim panas yang juga menyebabkan berbagai jenis sakit kepala.


7 Aktivitas yang Membuat Orang Bahagia

30 Agustus 2024

Ilustrasi wanita bahagia. shutterstock.com
7 Aktivitas yang Membuat Orang Bahagia

Bahagia bisa hadir melalui aktivitas yang dilakukan sehari-hari.


Penelitian BRIN Ungkap Potensi Logam Tanah Jarang di Kepulauan Bangka Belitung

23 Agustus 2024

Presentasi potensi logam tanah jarang. Dok. Humas BRIN
Penelitian BRIN Ungkap Potensi Logam Tanah Jarang di Kepulauan Bangka Belitung

Logam tanah jarang merupakan kelompok 17 elemen yang sangat penting dalam teknologi modern.


Studi: Penuaan Manusia Meningkat Drastis pada Usia 44 dan 60 Tahun

20 Agustus 2024

Ilustrasi pasangan lansia. Unsplash.com/Matthew Benner
Studi: Penuaan Manusia Meningkat Drastis pada Usia 44 dan 60 Tahun

Studi penuaan ini berfokus pada pelacakan usia biologis, yang merujuk pada perubahan yang terjadi dalam tubuh sepanjang hidup.


Penjelasan Dosen UPNVJ soal Dugaan Kasus Pemalsuan Informasi Jurnal Internasional

19 Agustus 2024

Kampus UPNVJ. Foto/doc UPNVJ
Penjelasan Dosen UPNVJ soal Dugaan Kasus Pemalsuan Informasi Jurnal Internasional

KEP UPNVJ menduga adanya pelanggaran etik staf pengajar dalam salah satu artikel jurnal internasional yang mereka buat.