INFO NASIONAL – Wakil Bupati Batang Hari, Bakhtiar, mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen gugus tugas dan masyarakat yang telah berhasil menurunkan angka stunting dari 26,3 persen menjadi 10,1 persen.
Berkat prestasi itu, Kabupaten Batang Hari mendapatkan apresiasi dari pemerintah, masuk dalam daftar 15 kabupaten/kota kategori penurunan prefalensi stunting tertinggi 2023.
“Namun, penanganan ini tidak terhenti sampai di sini. Diharapkan kita semua tetap konsentrasi dalam penanganan stunting di Kabupaten Batang Hari,” ujar Bakhtiar usai menerima penghargaaan dari BKKBN di Semarang, Jawa Tengah, Jumat, 28 Juni 2024.
Diketahui, pada perayaan Hari Keluarga Nasional ke-31 pada 29 Juni 2024, stunting menjadi perhatian negara. Karena itu, setiap keluarga di Indonesia harus optimal bergerak bersama mencegah stunting, demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Presiden Joko Widodo memberikan amanat melalui Peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. Berdasarkan Perpres tersebut, BKKBN ditugaskan sebagai koordinator pelaksanan percepatan penurunan stunting di tengah masyarakat.
Peran keluarga harus dioptimalkan sebagai entitas utama dalam pencegahan stunting. Keluarga perlu memperhatikan periode 1.000 hari pertama kehidupan (HPK). Dimulai dari 270 hari masa kehamilan hingga 730 hari setelah lahir. (*)