Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kubu Anies Hormati Keputusan PKS Usung Sohibul Iman di Pilgub Jakarta

image-gnews
Anies Baswedan. Foto: Instagram.
Anies Baswedan. Foto: Instagram.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kubu bakal calon Gubernur Daerah Khusus Jakarta, Anies Baswedan, buka suara ihwal keputusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera alias PKS yang mengusung eks Presiden PKS, yaitu Muhammad Sohibul Iman menjadi calon Gubernur Jakarta di pilkada mendatang.

Juru bicara Anies Baswedan, Billy David Nerotumilena, mengatakan Anies menghormati dan menghargai proses internal yang diputuskan PKS mengenai pengusungan Sohibul Iman. Ia yakin keputusan ini berdampak positif bagi kedua belah pihak.

"Kami optimistis PKS dan Pak Anies akan tetap berjalan bersama-sama. Kami percaya, semua kesempatan masih terbuka," kata Billy kepada Tempo, Senin 24 Juni 2024.

Kesempatan yang dimaksud Billy ialah ihwal peluang koalisi antara PKS dengan partai pengusung Anies di pilkada Jakarta kali ini. Apalagi, Anies dan PKS memiliki rekam jejak politik yang sejalan, misalnya pada pilkada Jakarta 2017 silam dan pilpres 2024.

"Keputusan ini menjadi penguat hubungan PKS dan Pak Anies untuk berjalan lebih intens lagi," ujar Billy.

Dihubungi terpisah, Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, mengatakan keputusan PKS mengusung Sohibul Iman tidak mengartikan adanya keretakan pada hubungan dengan Anies maupun partai di Koalisi Perubahan. "Hubungan dan komunikasi masih kami jaga baik dan berjalan harmonis sampai hari ini," kata Mardani kepada Tempo, Senin, 24 Juni 2024.

Mardani menjelaskan, meski dinobatkan sebagai partai pemenang di bekas wilayah Ibu Kota pada Pemilu lalu, PKS tetap tidak bisa mengusung kadernya sendirian. Pembentukan koalisi dengan partai lain mesti dilakukan untuk memperoleh tiket berlaga di pilkada Jakarta mendatang.

Sehingga, Mardani mengatakan PKS terus membuka komunikasi dan jajak pendapat dalam rangka menyandingkan Sohibul Iman dengan figur yang bakal diusung partai lain. Bahkan, PKS juga membuka peluang untuk merubah peta pencalonan untuk memperbesar kans kemenangan.

"Soal jadi Gubernur atau Wakil, DPP akan ambil keputusan terbaik," ujar Anggota Komisi bidang Pemerintahan DPR tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk diketahui, Sohibul Iman dipercayai untuk mengemban amanah menjadi calon Gubernur Jakarta oleh PKS setelah dinilai memiliki integritas dan kapasitas yang mumpuni saat masih menjadi Presiden PKS.

Koordinator juru bicara PKS, Ahmad Mabruri menjelaskan, selama menjadi Presiden PKS, Sohibul telah berkontribusi besar dalam meningkatkan perolehan suara dan kursi partai di parlemen.

Jumlah tersebut, misalnya PKS memperoleh 11,49 juta suara atau sekitar 8,21 persen di 2019. Jumlah ini naik signifikan ketimbang 2014 yang memperoleh 8,46 juta suara atau 6,77 persen.

"Perolehan kursi kita di 2019 meningkat menjadi 50 dari 2014 yang memperoleh 40 kursi," kata Mabruri.

Pun, Mabruri mengatakan Sohibul Iman juga dinilai memiliki rekam jejak politik yang baik dan kenyang akan pengalaman. Misalnya, Sohibul pernah terpilih menjadi Anggota DPR sebanyak tiga kali. Bahkan, sempat mengembang jabatan Wakil Ketua DPR.

Di sisi lain, Anies Baswedan memperoleh dukungan dari Dewan Pimpinan Wilayah PKB Jakarta. Sedangkan Partai NasDem, hingga saat ini belum menentukan siapa figur yang bakal diusung di Pilgub Jakarta.

Kendati begitu, nama bekas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut menjadi salah satu kandidat kuat yang bakal diusung Partai NasDem di Jakarta. Anies bersaing dengan dua nama kader internal partai, yaitu Ahmad Sahroni dan Wibi Andrino.

Pilihan Editor: Surya Paloh Akui Elektabilitas Anies Tertinggi di Jakarta

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

PKB dan PAN Bilang Begini soal Jokowi Sodori Kaesang di Pilkada Jakarta

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep saat melakukan pertemuan di kawasan Jalan Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 3 Februari 2024. Presiden Joko Widodo meyakini PSI bisa mendapatkan kursi di DPR RI pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
PKB dan PAN Bilang Begini soal Jokowi Sodori Kaesang di Pilkada Jakarta

Sekjen PKS sebelumnya mengatakan bahwa Presiden Jokowi telah menyodorkan nama Kaesang kepada sejumlah parpol untuk diusung di Pilkada Jakarta.


NasDem Akui PKS Temui Surya Paloh Sebelum Deklarasi Anies-Sohibul Iman

1 jam lalu

Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim saat ditemui di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat. Tempo/Eka Yudha Saputra
NasDem Akui PKS Temui Surya Paloh Sebelum Deklarasi Anies-Sohibul Iman

Apa yang dibahas dalam pertemuan antara petinggi NasDem dan PKS?


Kata Rektor Paramadina soal Dua Pendahulunya jadi Bakal Kandidat Pilgub Jakarta

2 jam lalu

Anies Baswedan dan Shohibul Iman. Istimewa
Kata Rektor Paramadina soal Dua Pendahulunya jadi Bakal Kandidat Pilgub Jakarta

Rencana pencalonan Anies dan Sohibul mendapat perhatian dari rektor Paramadina saat ini.


Pengamat Nilai Duet Anies-Sohibul di Pilgub Jakarta Berpotensi Bubar di Tengah Jalan, Ini Sebabnya

3 jam lalu

Ketua Majelis Syuro PKS Salim Assegaf Aljufrie (tengah), Presiden PKS Sohibul Iman (kiri) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berfoto bersama saat pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PKS 2019 di Jakarta, Kamis 14 November 2019. ANTARA FOTO/M. Risyal Hidayat/ama/aa.
Pengamat Nilai Duet Anies-Sohibul di Pilgub Jakarta Berpotensi Bubar di Tengah Jalan, Ini Sebabnya

Didik J Rachbini menilai duet Anies-Sohibul Iman akan sulit menemukan partai-partai lain untuk berkoalisi di Pilgub Jakarta 2024


Istana Klaim Jokowi Tidak Cawe-cawe di Pilkada Serentak 2024

8 jam lalu

Presiden Joko Widodo saat memimpin sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin 24 Juni 2024. Sidang kabinet paripurna tersebut membahas perekonomian Indonesia terkini. TEMPO/Subekti.
Istana Klaim Jokowi Tidak Cawe-cawe di Pilkada Serentak 2024

Staf Khusus Presiden Jokowi Grace Natalie menyebut: "Pak Presiden tidak ikut campur terkait pilkada di mana pun."


Kaesang Tantang Sekjen PKS soal Jokowi Sodorkan ke Sejumlah Parpol: Sebut Partai Mana

9 jam lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep di kantor Muhammadiyah DKI Jakarta, Jumat, 21 Juni 2024. Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menegaskan dirinya tidak akan berduet dengan Anies Baswedan untuk maju di Pilkada Jakarta. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kaesang Tantang Sekjen PKS soal Jokowi Sodorkan ke Sejumlah Parpol: Sebut Partai Mana

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menyebut pernyataan Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Al Habsyi sebagai kebohongan pada publik.


Alasan Demokrat Bilang Ridwan Kamil Berpeluang Menang di Pilgub Jakarta

9 jam lalu

Politikus Golkar Ridwan Kamil dipanggil Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Istana Negara, pada Selasa, 12 Desember 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Alasan Demokrat Bilang Ridwan Kamil Berpeluang Menang di Pilgub Jakarta

Dari kacamata Partai Demokrat, Ridwan Kamil termasuk sosok yang tepat untuk memimpin Jakarta.


Istana dan PSI Bantah Pernyataan Sekjen PKS Ihwal Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Sejumlah Partai

10 jam lalu

Grace Natalie usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/5/2024). ANTARA/Rangga Pandu
Istana dan PSI Bantah Pernyataan Sekjen PKS Ihwal Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Sejumlah Partai

Istana membantah pernyataan Sekretaris Jenderal PKS, Aboe Bakar Al Habsyi, ihwal Presiden yang disebut menawarkan nama Kaesang ke sejumlah partai


Demokrat Sebut Kaesang Bisa Jadi Opsi untuk Pilgub Jakarta

10 jam lalu

Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron saat menjadi narasumber dalam dikusi dialektika demokrasi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 30 Mei 2024. Diskusi bertemakan
Demokrat Sebut Kaesang Bisa Jadi Opsi untuk Pilgub Jakarta

Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron menyebut putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, bisa jadi salah satu tokoh yang bisa diusung KIM


NasDem Tentukan Dukung PKS atau Tidak di Pilkada Jakarta Paling Lambat Akhir Juli

21 jam lalu

Sekjen Partai Nasdem Hermawi Taslim (kiri), bersama Sekjen PKB Hasanuddin Wahid (tengah), dan Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi (kanan) di NasDem Tower, Jakarta, Kamis (22/2/2024). ANTARA
NasDem Tentukan Dukung PKS atau Tidak di Pilkada Jakarta Paling Lambat Akhir Juli

Hal ini dilakukan NasDem untuk mengamati dinamika politik yang terjadi, sehingga dapat mempertimbangkan dengan matang sebelum mengambil keputusan.