Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Perjuangan Bisa Lakukan Ibadah Haji, dari Kuli Panggul dan Penjual Keset hingga Witan Sulaeman

image-gnews
Martai, jemaah haji berusia 76 tahun asal desa Kampung Kebon Kelapa, Pekayon, Tangerang Raya Provinsi Banten. Dia dan istrinya merupakan kloter 7 fast track yang melangsungkan proses administrasi di Asrama Haji Jakarta, Pondok Gede atau Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG), Gedung Serbaguna 2 pada Senin, 13 Mei 2024. TEMPO/Intan Setiawanty.
Martai, jemaah haji berusia 76 tahun asal desa Kampung Kebon Kelapa, Pekayon, Tangerang Raya Provinsi Banten. Dia dan istrinya merupakan kloter 7 fast track yang melangsungkan proses administrasi di Asrama Haji Jakarta, Pondok Gede atau Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG), Gedung Serbaguna 2 pada Senin, 13 Mei 2024. TEMPO/Intan Setiawanty.
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKementerian Agama telah merilis jadwal pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji Indonesia yang melaksanakan ibadah haji 2024. Keberangkatan jemaah haji Indonesia akan dilakukan dalam dua gelombang secara bertahap, yaitu 12-23 Mei 2024 dan 24 Mei-10 Juni 2024.

Selama periode keberangkatan haji, terdapat kisah menarik dari para calon jemaah haji sebagai berikut, yaitu:

Suhriyeh, Kuli Panggul 

Suhriyeh, kuli panggul di Pasar Pabean, Surabaya yang berusia 60 tahun berkesempatan menunaikan ibadah haji. Padahal, ia memiliki pendapatan sekitar Rp30.000-Rp40.000 per hari. Ia selalu menyisihkan Rp10.000 untuk ditabung dari pendapatannya demi berkunjung ke Baitullah.

“Kalau sepi ya paling saya hanya bisa menyisihkan Rp2.000,” jelasnya, seperti dikutip jatimprov.go.id yang diunggah 16 Maret 2024.

Setelah menabung sekian lama, pada 2011, Suhriyeh mendaftar haji sendiri karena belum berkeluarga. Dana untuk mendaftar haji hanya berasal dari pekerjaannya sebagai kuli panggul. Meskipun pernah bekerja sebagai penjual, tetapi ia malah mendapatkan kerugian. 

Suhriyeh tergabung dengan kloter 15 dari Kota Surabaya yang berangkat ke tanah suci pada 15 Mei 2024, pukul 05.30 WIB. 

Abdul Aziz, Jemaah Termuda

Moch. Abdul Aziz yang berusia 18 tahun dan masih duduk di kelas 2 SMK merupakan jemaah haji asal Kabupaten Bojonegoro termuda se-Jawa Timur di kloter pertama. Ia menunaikan ibadah haji lantaran menggantikan ayahnya yang meninggal 2 tahun lalu. 

“Setelah bermusyawarah dengan ibu dan dua kakak, disepakati saya yang harus menggantikan ayah sekaligus mendampingi ibu berhaji,” tuturnya, pada 12 Mei 2024. 

Aziz harus cuti dari sekolah agar dapat menunaikan ibadah haji. Pihak sekolah disertai teman-temannya pun mendukung Aziz untuk fokus beribadah. Namun, ia tidak mengikuti manasik haji lantaran harus sekolah. Meskipun tidak mengikutinya, tetapi ia semangat untuk menambah pengetahuan tentang ibadah haji. Ia bersama sang ibu tergabung dalam kloter 1 Embarkasi Surabaya yang berangkat pada 12 Mei pukul 5.20 WIB.

Martai, Penjual Keset

Martai yang berusia 76 tahun tercatat diterbangkan dalam kelompok 7 jalur fast track jemaah haji yang menjalankan proses administrasi di Asrama Haji Jakarta, Pondok Gede atau Embarkasi Jakarta Pondok Gede. Warga desa Kampung Kebon Kelapa, Pekayon, Tangerang Raya ini bersama sang istri menunggu sekitar 12 tahun untuk bisa berangkat haji.

Martai menabung biaya haji dari usaha limbah membuat keset. Setelah 12 tahun berjualan keset dari limbah pertanian, uang untuk biaya haji dapat terkumpul. Setiap hari, ia membawa dan menjual keset ke Jakarta. Adapun, keset yang dijual tersebut seharga Rp50.000 untuk sekodi berisikan 20 keset. Untung dari sekodi yang dijual ini masih menyisakan uang yang ditabung oleh Martai. Awal setoran yang ditabung oleh Martai sebesar Rp25 juta ditambah dengan istrinya sehingga total Rp50 juta.

Witan Sulaeman

Witan Sulaeman dikabarkan akan menunaikan ibadah haji pada 2024. Penunaian rukun islam ke-5 oleh Witan ini membuatnya absen berlaga dalam dua pertandingan terakhir putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Dua pertandingan terakhir ini mengharuskan Timnas Indonesia berhadapan dengan Irak (6 Juni 2024) dan Filipina (11 Juni 2024).

Ibadah haji yang dijalankan Witan memiliki jadwal tabrakan dengan pertandingan Timnas Indonesia sehingga ia tidak bisa turut memperkuatnya. Daftar pemain Timnas yang akan berlaga sudah diumumkan Shin Tae Yong tanpa kehadiran Witan. 

RACHEL FARAHDIBA R  | ADINDA JASMINE PRASETYO | INTAN SETIAWANTY | RANDY FAUZI FEBRIANSYAH

Pilihan Editor: Serita Martai Naik Haji di Usia Senja Menabung 12 Tahun dari Jualan Keset

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jadwal Timnas Indonesia vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Shin Tae-yong Tak Bisa Mainkan Jay Idzes dan Ivar Jenner

1 jam lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. TEMPO/Randy
Jadwal Timnas Indonesia vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Shin Tae-yong Tak Bisa Mainkan Jay Idzes dan Ivar Jenner

Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan hadir kembali pada November 2024, menjamu Jepang dan Arab Saudi.


Shin Tae-yong Berharap Kevin Diks Bergabung dengan Timnas Indonesia pada November

12 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan pemain FC Copenhagen Kevin Diks menggelar pertemuan pada Sabtu, 12 Oktober 2024. Instagram @erickthohir.
Shin Tae-yong Berharap Kevin Diks Bergabung dengan Timnas Indonesia pada November

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong berharap pemain keturunan Kevin Diks sudah bisa bermain untuk Skuad Garuda pada November 2024.


Timnas Indonesia Pulang Tanpa Kemenangan dari Laga Lawan Bahrain dan Cina, Shin Tae-yong: Perasaan Saya Tak Baik

14 jam lalu

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong menyaksikan pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Indonesia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. REUTERS/Hamad I Mohammed
Timnas Indonesia Pulang Tanpa Kemenangan dari Laga Lawan Bahrain dan Cina, Shin Tae-yong: Perasaan Saya Tak Baik

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengungkapkan kegundahan hatinya seusai pertandingan lawan Bahrain dan Cina.


Bagaimana Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 setelah Kalah dari Cina?

16 jam lalu

Timnas Indonesia berfoto sebelum pertandingan keempat putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Sepak Bola Remaja Qingdao, Cina, Selasa, 15 Oktober 2024. REUTERS/Florence Lo
Bagaimana Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 setelah Kalah dari Cina?

Saat ini timnas Indonesia baru mengamankan 3 poin. Target aman lolos langsung ke Piala dunia adalah 12 poin.


Disinggung soal Banyak Pemain Timnas Indonesia dari Klub Eropa tapi Kalah Lawan Cina, Ini Respons STY

19 jam lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memimpin latihan menjelang laga melawan Cina di kualifikasi Piala Dunia 2026. Doc. PSSI.
Disinggung soal Banyak Pemain Timnas Indonesia dari Klub Eropa tapi Kalah Lawan Cina, Ini Respons STY

Pelatih Shin Tae-yong merespons pelbagai pandangan publik mengenai banyaknya pemain naturalisasi di Timnas Indonesia yang bermain di Eropa.


Poin Keluhan Federasi Sepak Bola Bahrain ke AFC: Ada Ancaman Pembunuhan dari Warganet Indonesia

23 jam lalu

Pemain timnas Indonesia dan Bahrain terlibat perselisihan seusai pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. REUTERS/Hamad I Mohammed
Poin Keluhan Federasi Sepak Bola Bahrain ke AFC: Ada Ancaman Pembunuhan dari Warganet Indonesia

Federasi Sepak Bola Bahrain mengklaim adanya berbagai ancaman pembunuhan yang diterima oleh anggota tim di akun media sosial pribadi mereka.


Pernyataan Lengkap Bahrain yang Minta Laga Melawan Timnas Indonesia Dipindah ke Tempat Netral, Singgung Ancaman Pembunuhan

1 hari lalu

Wasit Ahmed Al-Kaf berjalan di antara barisan polisi seusai pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. Wasit tersebut dianggap membuat keputusan kontroversial di akhir pertandingan yang merugikan timnas Indonesia. REUTERS/Hamad I Mohammed
Pernyataan Lengkap Bahrain yang Minta Laga Melawan Timnas Indonesia Dipindah ke Tempat Netral, Singgung Ancaman Pembunuhan

Bahrain meminta pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Timnas Indonesia dipindahkan ke tempat netral.


Tanggapan Menpora atas Performa Timnas Indonesia Saat Lawan Cina

1 hari lalu

Pemain timnas Indonesia, Jay Idzes (tengah) beraksi dalam pertandingan keempat putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Sepak Bola Remaja Qingdao, Cina, Selasa, 15 Oktober 2024. Indonesia kalah dari Cina dengan skor 2-1. REUTERS/Florence Lo
Tanggapan Menpora atas Performa Timnas Indonesia Saat Lawan Cina

Mwnpora tetap memuji peningkatan kualitas permainan Timnas Indonesia, khususnya dalam hal penguasaan bola dalam laga kualifikasi Piala Dunia itu.


Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Tiba di Jakarta, Pemain Langsung Kembali ke Klub

1 hari lalu

Timnas Indonesia. REUTERS/Florence Lo
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Tiba di Jakarta, Pemain Langsung Kembali ke Klub

Para pemain Timnas Indonesia sudah kembali ke Jakarta setelah menjalani dua laga tandang Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Bahrain dan Cina.


Bahrain Minta Laga Melawan Timnas Indonesia Digelar di Tempat Netral, Begini Tanggapan PSSI

1 hari lalu

Pemain timnas Indonesia dan Bahrain terlibat perselisihan seusai pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. REUTERS/Hamad I Mohammed
Bahrain Minta Laga Melawan Timnas Indonesia Digelar di Tempat Netral, Begini Tanggapan PSSI

PSSI menanggapi permintaan Bahraian agar laga leg kedua melawan Timnas Indonesia digelar di tempat netral.