INFO NASIONAL – PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro menegaskan pembangunan Lintas Raya Terpadu atau LRT Jakarta Fase 1B terus berlanjut. Komitmen serupa dinyatakan oleh pelaksana proyek Kerjasama Operasional (KSO) pembangunan LRT Jakarta Fase 1B, yakni PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Nindya Karya, dan PT PT Len Railway Systems (LRS).
Dalam rilisnya, Jakpro menjabarkan bahwa proyek pembangunan ini dikerjakan dari dua sisi, yaitu dari sisi Velodrome maupun sisi Manggarai, sehingga lebih efisien dan cepat selesai.
Saat nanti rampung, LRT Jakarta ini akan menghubungkan antara Velodrome– Manggarai dengan bentang sepanjang 6,4 kilometer dan terdiri dari lima stasiun antara yaitu Stasiun Rawamangun, Stasiun Pramuka BPKP, Stasiun Pasar Pramuka, Stasiun Matraman dan Stasiun Manggarai.
Untuk milestone pertama di bulan September 2024, proyek LRT Jakarta Fase 1B ditargetkan rampung hingga Stasiun Rawamangun. Adapun hingga 24 Maret silam telah memasuki pekan ke-30 pembangunan.
LRT Jakarta Fase 1B sama seperti LRT Jakarta yang sudah beroperasi sebelumnya, akan dibuat dengan jalur melayang (elevated). Sehingga dilakukan pekerjaan struktur layang atau viaduct dengan progres pengerjaan pengeboran pondasi atau borepile yang sudah mencapai 198 titik dan pilecap sebanyak 13 titik untuk area 1 km pertama.
Saat ini, sudah terlihat tiang-tiang yang terpasang, yang biasanya disebut kolom/pier, menjulang tinggi di lokasi proyek LRT Jakarta Fase 1B. Kolom/pier ini berdiri di atas pilecap, dan hingga saat ini pekerjaannya telah mencapai 10 titik, bahkan empat di antaranya telah memiliki pierhead atau kepala tiang.
Kolom/pier merupakan suatu elemen struktur utama pada bangunan, yang digunakan untuk menyalurkan beban-beban di atasnya ke pondasi, sedangkan pierhead akan berfungsi untuk menopang girder atau gelagar jembatan yang nantinya akan menjadi tempat untuk rel dan kereta berjalan.
Adapun progres pembangunan LRT Jakarta Fase 1B dari sisi Manggarai, tepatnya pada area Jalan Tambak, telah mencapai 66 titik pondasi atau borepile, yang mana tiga titik di antaranya telah dilengkapi dengan pilecap. Pada dua di antara tiga titik pilecap tersebut, tengah berlangsung pemasangan kolom/pier di Minggu ke-30 proyek pembangunan LRT Jakarta Fase 1B. (*)