Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BPJS Kesehatan Optimistis Indonesia Capai UHC di Tahun Ini

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL – BPJS Kesehatan berkomitmen untuk menjamin seluruh penduduk Indonesia terdaftar dalam Program JKN. Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Rabu, 27 Maret 2024.

Ghufron menyampaikan pada tanggal 1 Maret 2024, jumlah peserta JKN telah mencapai 268,74 juta jiwa. Hal ini menandakan bahwa lebih dari 96,28 persen penduduk Indonesia telah terdaftar sebagai peserta JKN, yang merupakan pencapaian signifikan dalam upaya menjamin kesehatan seluruh masyarakat Indonesia.

"Indonesia akan berhasil meraih predikat Universal Health Coverage (UHC) pada tahun 2024 ini, dengan persentase peserta JKN mencapai 98 persen. Hal ini sesuai dengan target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Berdasarkan RPJMN 2020-2024 target jumlah peserta PBI dialokasikan sebesar 113 juta ijwa, namun saat ini masih tercapai 96,8 juta jiwa," ujarnya.

Untuk mencapai target tersebut, BPJS Kesehatan telah merumuskan berbagai strategi yang melibatkan kerja sama dengan kementerian atau lembaga terkait, dengan menyediakan data potensi peserta melalui sinergi bersama kementerian atau lembaga. Ghufron juga menambahkan bahwa melalui Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022, BPJS Kesehatan bersama kementerian/lembaga bertekad untuk menegakkan kepatuhan peserta JKN dalam mengakses layanan publik.

"BPJS Kesehatan juga melakukan peningkatan upaya UHC di tingkat desa melalui Program Petakan, Sisir, Advokasi, dan Registrasi (PESIAR). Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat di daerah pedesaan juga terdaftar sebagai peserta JKN," kata Ghufron.

Tidak hanya itu, Ghufron menuturkan BPJS Kesehatan juga fokus pada penguatan rekrutmen peserta di berbagai segmen, termasuk peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Pekerja Penerima Upah (PPU).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Hal ini sejalan dengan komitmen BPJS Kesehatan untuk mewujudkan sistem jaminan kesehatan yang lebih inklusif dan berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia," ucap Ghufron.

Ghufron menegaskan bahwa pencapaian UHC di Indonesia tidak akan terwujud tanpa dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, BPJS Kesehatan mengajak seluruh stakeholder terkait untuk bersama-sama mendukung upaya tersebut.

Salah satu dukungan yang diperlukan dalam pencapaian
UHC adalah implementasi RPJMN untuk mengalokasikan kuota peserta PBI tahun 2024 sebanyak 113 juta jiwa. Saat itu kuota PBI yang ditetapkan masih sebanyak 98,6 juta jiwa.

"Dengan semakin sehatnya masyarakat Indonesia, hal ini tidak hanya akan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan, tetapi juga akan membuat Indonesia lebih semakin maju di kancah global," ujar Ghufron.(*)

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bamsoet Apresiasi Kiprah Asia Cargo Network

34 detik lalu

Bamsoet Apresiasi Kiprah Asia Cargo Network

Di balik sukses ACN, terdapat berbagai tantangan yang harus dihadapi. Termasuk tingginya harga avtur di Indonesia.


GBI Keluarga Allah Sumbang Dua Lukisan ke Lapas Salemba

13 jam lalu

GBI Keluarga Allah Sumbang Dua Lukisan ke Lapas Salemba

Lukisan Yesus dibuat oleh seniman Sony Wungkar.


PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital

14 jam lalu

PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital

Semua holding Ultra Mikro telah mempersiapkan berbagai enabler yaitu rekening Simpedes UMI, AgenBRILink Mekaar, dan Senyum Mobile


Aktivis HMI Sebut Nikson Tokoh Moderat dan Toleran

14 jam lalu

Aktivis HMI Sebut Nikson Tokoh Moderat dan Toleran

Nasky menegaskan tidak suka jika isu politik identitas didengungkan selama kontestasi Pilgub Sumut 2024.


Siswa-siswi Binus School Simprug Gelar Pertunjukan Teater

15 jam lalu

Siswa-siswi Binus School Simprug Gelar Pertunjukan Teater

Agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun ini melibatkan siswa-siswi SMA, mulai dari persiapan, pemain, penulisan cerita, kostum, hingga tata cahaya


Seleksi Calon ASN 2024 Dimulai Juni atau Juli

15 jam lalu

Seleksi Calon ASN 2024 Dimulai Juni atau Juli

instansi akan memulai seleksi pada Juni atau Juli mendatang, setelah instansi menerima Surat Keputusan dari MenPANRB.


IMI dan TransTrack Bersepakat Kembangkan Teknologi Transportasi

15 jam lalu

IMI dan TransTrack Bersepakat Kembangkan Teknologi Transportasi

TransTrack menyediakan berbagai inovasi teknologi untuk berbagai kebutuhan manajemen operasional armada transportasi.


Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis

17 jam lalu

Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, lakukan kunjungan kerja ke RSUD Umbu Rara Meha dan Puskesma Lewa, di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur


Kemensos Berikan Instalasi Pengolahan Air Terpadu untuk Memenuhi Kebutuhan Masyarakat Desa Pambotanjara

17 jam lalu

Kemensos Berikan Instalasi Pengolahan Air Terpadu untuk Memenuhi Kebutuhan Masyarakat Desa Pambotanjara

Salah satu warga Desa Pambotanjara, dengan langkah pasti, masuk ke area instalasi pengolahan air terpadu, pemberian Kementerian Sosial untuk membantu pemenuhan air bersih masyarakat.


KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

17 jam lalu

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memperkuat jejaring pengelolaan kawasan konservasi di NTT.