INFO NASIONAL - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau Bamsoet mengapresiasi kesiapan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IV/Diponegoro, Polda dan penjabat (pj) Gubernur Jawa Tengah dalam pengamanan proses kampanye hingga Pemilu yang akan digelar besok, 14 Februari 2024.
"Kesiapsiagaan TNI, Polri, serta pemerintah daerah diperlukan bukan hanya dalam mewaspadai dan menangani potensi gangguan keamanan saja. Melainkan juga mewaspadai potensi bencana alam seperti banjir, longsor, dan lainnya, yang bisa saja terjadi menjelang atau bahkan pada saat hari pemungutan suara," ujar Bamsoet dalam kunjungan kerja hari ke-27 di Jawa Tengah, Selasa, 13 Februari 2024.
Terdapat 7 wilayah rawan tinggi di Provinsi Jawa Tengah yang meliputi Semarang, Sukoharjo, Purworejo, Temanggung, Wonosobo, Kabupaten Magelang dan Kendal. Sementara 28 wilayah lainnya masuk dalam kategori rawan sedang. TNI, Polri dan pemerintah daerah bersinergi menjaga keamanan Pemilu.
Bamsoet mengatakan, para personel jangan sampai mudah terprovokasi. Karena tidak menutup kemungkinan ada pihak-pihak yang berusaha memancing kerusuhan, dan membuat Indonesia tidak kondusif.
"Selain kerusuhan, TNI juga harus mengantisipasi potensi terjadinya serangan teroris. Masih besarnya potensi terorisme di Indonesia, tidak lepas karena pengaruh masih kuatnya organisasi teroris global seperti Al Qaeda dan ISIS,” kata Bamsoet. Berkaca pada Pemilu 2019 lalu, setidaknya ada 6 aksi serangan teror. peristiwa tersebut tidak boleh terjadi lagi di Pemilu 2024. (*)