INFO NASIONAL – Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet menjadi pembicara dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Rabu, 7 Februari 2024. Sosialisasi ini diselenggarakan untuk Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) di daerah tersebut.
Pada sosialisasi ini, Bamsoet membahas upah minimum kabupaten/kota (umk) di Jawa Tengah pada 2024 yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Gubernur Jateng Nomor 561/57 Tahun 2023 tanggal 30 November 2023.
Umk tertinggi Kota Semarang sebesar Rp 3.243.969. Umk terendah adalah Kabupaten Banjarnegara, yakni Rp 2.038.005,00. Adapun, Umk di Kabupaten Purbalingga mengalami kenaikan sebesar 3,19 persen, dari Rp 2.130.980 menjadi Rp 2.195.571.
“Kita harapkan kenaikan berikutnya bisa mencapai 5 bahkan 10 persen. Kenaikan umk dapat menguntungkan pengusaha, karena pekerja bisa termotivasi untuk meningkatkan produktivitas dan loyalitasnya terhadap perusahaan," ujar Bamsoet.
Persentase kenaikan umk, Bamsoet melanjutkan, dipengaruhi berbagai faktor. Mulai dari perekonomian global, perekonomian lokal, termasuk situasi sosial dan politik yang sedang berlangsung, menuju Pemilihan Umum 2024.
Kendati demikian, situasi menjelang pemilu tidak selalu melemahkan perekonomian. Juga terdapat sisi positif, misalnya belanja kampanye meningkat dan memberikan kontribusi signifikan terhadap produk domestik bruto Indonesia. Diperkirakan, suntikan dana dari aktivitas ini mencapai Rp 118,9 triliun sampai Rp 270,3 triliun.
"Namun di sisi lain, hasil dari Pemilu 2024 nantinya akan lebih mempengaruhi perekonomian nasional secara lebih fundamental. Kebijakan rezim pemerintahan baru di bidang ekonomi dan kondisi politik nasional pascapemilu, akan mempengaruhi respons pasar, serta menjadi faktor pertimbangan penting bagi masuknya investasi," tutur legislator DPR RI dari Dapil-7 Jawa Tengah itu.
Bamsoet menilai pemilu harus menjadi pesta demokrasi yang bermartabat, berintegritas, jujur dan adil. "Kedewasaan menerima hasil kontestasi harus menjadi budaya politik nasional. Persatuan dan keutuhan bangsa, semangat kebersamaan dan soliditas, harus ditempatkan sebagai prioritas utama," kata dia. (*)