TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyatakan pihaknya siap jika konflik Wadas bakal dibahas dalam debat cawapres yang digelar di Balai Sidang Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat , Ahad, 21 Januari 2024.
"Sebaiknya dibahas. Ini akan jadi ajang klarifikasi," kata Ganjar dalam keterangannya di Jakarta, Ahad.
Ganjar Pranowo yang menjabat Gubernur Jawa Tengah periode 2013-2023 kerap dikaitkan dengan konflik pembangunan Bendungan Bener di Purworejo. Dia pun mengaku sering menjadi kambing hitam dalam kasus ini.
Padahal, Ganjar mengklaim pembangunan Bendungan Bener yang memerlukan pasokan material dari penambangan batu andesit di Wadas bukan program pemerintah provinsi Jawa Tengah.
"Proyek yang menjadi akar persoalan merupakan Proyek Strategis Nasional yang diperintahkan oleh Presiden Joko Widodo," kata dia.
Bendungan Bener merupakan satu dari 48 proyek bendungan dalam daftar 201 PSN berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 109 Tahun 2020.
Ganjar memastikan konflik terkait penambangan batu andesit di Wadas untuk keperluan pembangunan Bendungan Bener di Purworejo sudah tuntas.
"Saya selesaikan meskipun itu bukan program Pemprov. Karena kami dilatih bertanggung jawab. Dan selesai. Insya Allah selesai," ujar Ganjar.
Selanjutnya Ganjar kedepankan dialog...