Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Politik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014

image-gnews
Presiden Joko Widodo makan siang bersama calon presiden Ganjar Pranowo (kiri), Anies Baswedan (kanan), dan Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin 30 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Presiden Joko Widodo makan siang bersama calon presiden Ganjar Pranowo (kiri), Anies Baswedan (kanan), dan Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin 30 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada Senin 30 Oktober 2023, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengundang tiga bakal calon presiden pada Pilpres 2024 untuk makan siang bersama. Jokowi menjamu Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo di Istana Merdeka, Jakarta. Ternyata, hal serupa pernah dilakukan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 20 Juli 2014.

Saat itu, SBY mengundang calon presiden Prabowo Subianto dan Joko Widodo pada acara buka bersama di Istana Merdeka, Jakarta. Tak hanya para capres, SBY juga turut mengundang Hatta Rajasa dan Jusuf kalla serta sejumlah pemimpin lembaga negara. ihak Istana juga sudah menyiapkan agenda tausiah yang akan disampaikan Staf Khusus Presiden Ahmad Yani Basuki.

Staf Khusus Kepresidenan Velix Wanggai saat itu mengatakan SBY akan memanfaatkan momen tersebut untuk bertukar pikiran dengan kedua calon. “Presiden berharap transisi kekuasaan berjalan aman dan damai,” kata Velix melalui pesan singkat, Minggu, 20 Juli 2014.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berbuka puasa bersama Calon Presiden Joko Widodo dan Calon Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, 20 Juli 2014. Dalam pertemuan ini, Presiden SBY menekankan pentingnya persatuan bangsa. TEMPO/Subekti

Dalam kesempatan tersebut, SBY sebagai presiden akan meminta kedua calon untuk memaknai pergantian kepemimpinan nasional sebagai keberlanjutan dan perubahan. SBY juga meminta presiden terpilih untuk melanjutkan kebijakan nasional yang berdampak positif bagi perkembangan ekonomi dalam negeri. 

Selain itu, SBY juga meminta kedua calon menjaga situasi politik menjelang penetapan hasil Pilpres 2014 yang jatuh pada 22 Juli 2014. “Andai kata ada yang tidak bisa menerima, masih ada jalan untuk membawa ke Mahkamah Konstitusi,” ujar Velix meneruskan pesan SBY pada 20 Juli 2014. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat menyantap hidangan ringan buka puasa, suasana canggung mengitari meja bundar tempat SBY, Prabowo, dan Jokowi berada. Suasana tersebut tampak dingin dan kaku. uasana mulai mencair ketika Ketua DPD Irman Gusman, yang duduk di meja itu, memulai pembicaraan.

SBY kemudian beberapa kali terlihat berbincang dengan Prabowo, yang duduk di sebelah kanannya. Keduanya juga terlibat pembicaraan dengan mereka yang ada di meja bundar, antara lain Ketua MPR Sidarto Danusubroto dan Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali. Tawa terkadang pecah di sela pembicaraan.

Jokowi tak terlihat bergabung dalam pembicaraan. Ia terlihat sibuk menyantap hidangan yang ada. Selesai berbuka puasa, SBY mengajak hadirin menuju salah satu bagian ruangan di Istana Negara. Mereka hendak menunaikan ibadah salat magrib berjamaah. Sepanjang perjalanan dari meja menuju lokasi salat, SBY berbincang dengan Prabowo, sedangkan Jokowi lebih sering berada di belakang keduanya.

ANANDA RIDHO SULISTYA  | MUHAMMAD MUHYIDDIN | IRA GUSLINA SUFA | PRIHANDOKO | HENDRIK KHOIRUL MAHMUD

Pilihan Editor: SBY, Prabowo, dan Jokowi akan Duduk Satu Meja

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kunjungi Pesantren Gus Miftah, Jokowi Bagikan Kaus hingga Bertemu Sejumlah Kiai Muda

7 menit lalu

Presiden Jokowi saat berada di pondok pesantren Gus Miftah di Sleman Yogyakarta di sela kunjungan kerja meresmikan tol Jogja-Solo, di Jawa Tengah Kamis 19 September 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Kunjungi Pesantren Gus Miftah, Jokowi Bagikan Kaus hingga Bertemu Sejumlah Kiai Muda

Jokowi disebut sudah berencana sejak lama mengunjungi pesantren Gus Miftah.


Terkini: Sec Bowl Kuningan Tutup Permanen Setelah Viral Cuci Alat Masak di Toilet, Data NPWP yang Bocor Diduga Milik Jokowi, Sri Mulyani, dan Zulhas

17 menit lalu

Restoran Sec Bowl. Instagram
Terkini: Sec Bowl Kuningan Tutup Permanen Setelah Viral Cuci Alat Masak di Toilet, Data NPWP yang Bocor Diduga Milik Jokowi, Sri Mulyani, dan Zulhas

Sec Bowl cabang Kuningan tutup permanen mulai 18 September 2024 setelah restoran itu viral di media sosial akibat stafnya mencuci alat masak di toilet


Gus Miftah Bertemu Jokowi, Singgung Transisi Pemerintahan hingga Pembentukan Badan Baru

22 menit lalu

Presiden Jokowi saat berada di pondok pesantren Gus Miftah di Sleman Yogyakarta di sela kunjungan kerja meresmikan tol Jogja-Solo, di Jawa Tengah Kamis 19 September 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Gus Miftah Bertemu Jokowi, Singgung Transisi Pemerintahan hingga Pembentukan Badan Baru

Presiden Jokowi berbincang dengan pedakwah Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah selama kurang lebih satu jam


Setahun UU PDP, Ini Risiko Bila Indonesia Tak Kunjung Punya Lembaga Perlindungan Data Pribadi

36 menit lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Setahun UU PDP, Ini Risiko Bila Indonesia Tak Kunjung Punya Lembaga Perlindungan Data Pribadi

Kebocoran data terbaru mencakup data NPWP yang ditengarai milik Presiden Jokowi dan keluarganya, serta sejumlah menteri.


Pertemuan Megawati-Prabowo Belum Terlaksana, Jubir PDIP Berharap Bisa Dilakukan Sebelum 20 Oktober

1 jam lalu

Chico Hakim. Instagram
Pertemuan Megawati-Prabowo Belum Terlaksana, Jubir PDIP Berharap Bisa Dilakukan Sebelum 20 Oktober

Jubir PDIP Chico Hakim mengungkapkan, pertemuan antara Megawati dengan Prabowo masih diupayakan.


Said Abdullah Sebut Tak Ada Pembahasan Kabinet antara PDIP dan Gerindra

1 jam lalu

Said Abdullah memulai karier menjadi anggota DPR/MPR RI pada periode 2004-2009 dan berlanjut hingga periode 2009-2014 serta periode 2019-2024. Politisi PDIP ini juga pernah menjadi Calon Wakil Gubernur Jawa Timur pada 2013 lalu. Dok. DPR
Said Abdullah Sebut Tak Ada Pembahasan Kabinet antara PDIP dan Gerindra

Said Abdullah mengklaim bahwa tidak ada pembahasan soal kabinet antara Prabowo dan Megawati.


Jokowi Sambangi Gus Miftah di Sela Kunker ke Jawa Tengah, Ini yang Dibahas

1 jam lalu

Presiden Jokowi pondok pesantren Gus Miftah di Sleman Yogyakarta di sela kunjungan kerja meresmikan tol Jogja-Solo, di Jawa Tengah Kamis 19 September 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Jokowi Sambangi Gus Miftah di Sela Kunker ke Jawa Tengah, Ini yang Dibahas

Jokowi menyambangi kediaman ulama Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah di Pondok Pesantren Ora Aji Dusun Tundan, Kamis pagi 19 September 2024.


Rencana Prabowo Subianto Membentuk Kabinet Zaken Sulit Diwujudkan Akibat Koalisi Gemuk

1 jam lalu

Rencana Prabowo membentuk kabinet zaken dianggap sebagai gimik politik yang sulit terwujud akibat dominasi partai pendukung.
Rencana Prabowo Subianto Membentuk Kabinet Zaken Sulit Diwujudkan Akibat Koalisi Gemuk

Keinginan Prabowo membentuk kabinet zaken dinilai hanya gimik politik.


6 Juta Data NPWP Bocor: Diduga Milik Jokowi, Sri Mulyani, dan Zulhas, Diperjualbelikan Seharga Rp 152 Juta

1 jam lalu

Menkeu Sri Mulyani menunjukan bukti SPT Pajak kepada Presiden Joko Widodo usai Penyerahan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Tahun Pajak 2023 di Istana Negara, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Masyarakat Indonesia yang merupakan wajib pajak diberikan tenggat waktu pelaporan surat pemberitahuan (SPT) tahunan pajak 2023 hingga 31 Maret 2024. Pelaporan mudah, tidak perlu lagi datang ke kantor pajak. TEMPO/Subekti.
6 Juta Data NPWP Bocor: Diduga Milik Jokowi, Sri Mulyani, dan Zulhas, Diperjualbelikan Seharga Rp 152 Juta

Terdapat total lebih dari 6,6 juta data NPWP yang dijual dengan harga US$ 10 ribu atau setara dengan Rp 152,96 juta.


Penjelasan Jubir Kaesang soal Biaya Naik Jet Pribadi Rp 90 Juta per Orang

2 jam lalu

Kolase foto yang menunjukkan momen Kaesang Pangarep dan Erina Gudono turun dari jet pribadi dan langsung berjalan menuju mobil yang telah menunggu di apron bandara. Sumber: Twitter
Penjelasan Jubir Kaesang soal Biaya Naik Jet Pribadi Rp 90 Juta per Orang

Kaesang dan tim yang ikut melapor soal jet pribadi ke KPK tidak bisa menaksir seketika harga penerbangan yang dilakukan ke AS.